Aku pun mematung sambil memandangi wajah nya karna bisa di bilang ia cukup tampan untuk ukuran seorang laki-laki hanya saja penampilannya yang kurang rapi dan stylis
Karna terlalu larut dalam lamunanku akhirnya tanpa terasa thi tea pesanku pun sudah selesai di buat.oleh karna itu aku pun tidak punya alasan lain lagi untuk memandangi dirinya
Dengan terpaksa aku pun meninggalkan kedai sambil berharap kelak aku akan memiliki suami yang seperti dia yang taat akan agama dan berparas tampan.
Karna aku adalah orang yang berprinsip bahwa yang berlalu biar lah berlalu maka pada ke esokan harinya aku pun sudah melupakan kejadian itu. Dan menjalani aktivitas ku seperti biasa.
Pagi ini aku harus menjalani aktivitas perkuliahan karna ada seorang dosen yang kebetulan sudah hamil tua dan meminta agar kelas kami segera menyelesaikan jadwal perkulihan dengannya karna di khawatirkan ia melahirkan lebih cepat dari prediksi dokter. Oleh karena itu kami terpaksa kuliah di hari yang semestinya libur.
tapi munkin ini lah yang dinamakan dengan takdir. Ketika akan berangkat ke kampus dan berhenti di lampu merah aku pun bertemu kembali dengan laki-laki yang aku kagumin kemarin dan secara kebetulan kita bersebelahan.
Aku pun melihat dirinya dari ekor mataku.ganteng kata itulah yang memang pantas dia dapatkan.
Aku tidak dapat memandanginya dengan gamblang karna aku adalah tipikal seorang pemalu dan karna memang lampu lalu lintas tersebut sudah akan berganti menjadi hijau.
Untuk pertemuan ku yang ke 2 ini aku hanya bisa bergumam kembali dalam hati semoga aku dapat bertemu kembali dengan nya di lain waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend Is A Young Doctor (AND)
RomanceKamu tau aku menjaga hatiku untuk satu orang saja.dan itu sangatlah sulit untuk di lakukan. hanya orang-orang yang benar-benar mencintai lah yang akan bertahan.jadi saling memperbaiki diri sendiri untuk lebih baik .karna apa? Karna tidak ada yang t...