chapter.10

39 8 0
                                    

Happy reading 😊

Ke'esokan harinya aku bangun jam 8.15. kulihat kakakku yg membangunkanku dengan menarik selimutku dan memukulku menggunakan guling.

"Sekali kali biarin aku tidur napa sih ko" ucapku sambil mengambil ancang² akan tidur lagi.

"Lah lu tidur gw gak makan dek!, Cepetan masakin nasgor" katanya masih sambil memukuliku.

"5 menit lagi koo"ucapku sambil menutup telinga ku menggunakan tangan.

"Im hungry dekkk" dia masih memukuli ku.

"Arggghhhh iya iyaa" dengan enggan aku bangun dan memukulnya dengan bantalku.

Lalu dia tertawa dan menuntunku ke dapur karena aku masih mengantuk.

"Aku bantuin ya dek" pintanya sambil mengacak rambutku.

"Aaa iya terserah" ucapku sambil mengambil alat masak.

Hanya butuh waktu kurleb 20 menit nasi goreng kami sudah jadi.

Kakak ku segera menyantapnya dan aku segera mengambil handuk untuk segera mandi dan makan bersama kakakku.

Ketika selesai makan kulihat kakakku yg sudah mandi dan berdandan ala alanya mengenakan jaket biru dan celana jeansnya. Dia segera pergi entah kemana.

"Paling mo PS" aku bermonolog sambil mengeringkan rambutku.

"Nanaaa...." Suara kak anis mengejutkan ku yg sedang bernyanyi sambil mengeringkan rambut.

"Ngapain sih kakkk ngagetin tau, ketuk dulu kek baru masuk" ucapku canda sambil melempar handuk kearahnya yg sudah di depan pintu kamarku.

"Haha iya deh maapin ya nanaaa yg cantekk..." Jawabnya sembari menangkap handuku dengan sigap.

"Emang ada apa kak tumben ke sini ?"Tanyaku sambil mengambil 2 susu kotak di kulkas untuk kak anis dan aku.

"Yah kan biasanya aku juga main" jawabnya sembari mengembalikan handuk dan menerima susu kotaknya.

"Okelah, tapi kamu ada rencana enggak ? Bosen di rumah tau"tanyaku berharap bisa keluar dari rumah.

"Ohya gimana kalo joging sama si Cakra" jawabnya dengan muka memohon.

Aku memutar bola mataku.

"Ayok" ucapku sambil mengambil jaket merah dan mengenakan sneakers.

"Yeyy bentar aku kontak Cakra dulu"

Kak anis segera membuka i phone dan mengetikkan beberapa pesan untuk Cakra.

Setelah menunggu beberapa saat Cakra membalas pesan tsb dan kak anis mengodeku tanda Cakra setuju

Kak anis segera mengenakan jaket pinknya. Aku menutupi separuh mukaku dengan hoodie jaketku.

Kami baru berjalan beberapa blok dari rumahku dan ku lihat Cakra sedang duduk di bawah pohon yg rindang.

Tapi tunggu siapa cowok disebelah nya yg menggunakan jaket merah sama sepertiku ? Aku seperti merasakan hal berbeda darinya, sepertinya aku mengenalnya.

"Cakraaaaaa....." Panggil kak anis dan segera berlari ke arah Cakra.

Sontak carkra dan seorang tadi menengo ke arah kami.

"Hahh.... Romyy ??? Nagapain kamu kesini ??" Ucapku terkejut karena si jaket merah menengo kearahku dan menunjukkan seulas senyum.

"Anaa... Aku bawa Romy nih biar kamu gak sendiri" ucap cakra sambil berdiri menggandeng kak anis.

"Kamu gak suka aku kesini?" Tanya Romy sambil melipat tangan di dada dan memalingkan muka, dia pura² merajuk.

"Ehh enggak gitu, yaudah ayok joging" ucapku sambil menarik tanganya dan melepas hoodie yg menutupi separuh mukaku.

Dia hanya menurut dan kami segera mengejar kak anis dan Cakra yg sudah lumayan jauh.

Kami sampai di dekat alun² dan kami sadar ini hari Minggu. Karena hari Minggu di kota kami mengadakan acara².

"Eh ayok lihat itu" ujar kak anis sambil menunjuk acara yg sepertinya konser gratis.

"Oke" ucap kami sembari berjalan ke arah konser tsb.

"Rom, kamu nanti malam mau nggak ikut ke pasar malem sama aku tapi nggak usah kamu jemput aku yaa...." Ucapku sambil berbisik.

"Yaa boleh tapi nanti ketemu di pasar malem jam 19.00 ya aku tunggu di depan." Dia balas berbisik.

Aku membulatkan jariku menunjuk tanda oke.

Aku kembali membisikkan hal tsb pada kak anis. Setelah berpikir dia akan mengajak cakra.
.
.
.

Makasih dah baca 🤗

Maaf ya kalo cerita nya gaje :v

Semoga kalian suka 😅

Oh iya author mau bikin cerita baru niee :v tapi belum tau gerne nya bantu author ya tulis di coment :v

Thanks dan jangan lupa vote 😊

Good bye

💙💙💙

Between us ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang