32

59 4 0
                                    

"Rachel.."

Rachel menghentikan langkah nya,ia tahu jelas suara siapa yang memanggilnya

Keenan

Ya,Keenan yang memanggilnya

Buru buru Rachel menghapus bekas air matanya agar Keenan tak mengetahui bahwa Rachel menangis.

"Lo habis nangis?"

Gilaa!!Keenan keturunan cenayang atau gimana sih,padahal bekas air matanya Rachel udah di hapus tadi,kenapa dia tetep tau kalo Rachel habis nangis.

Rachel hanya menggeleng menjawab pertanyaan Keenan dan terus merunduk
Beberapa menit mereka hanya saling berdiam,agak canggung memang setelah pernyataan tadi pagi yang telah Keenan ungkapkan bahwa dirinya menyukai Rachel.

"Soal tadi pag-"

"Gue minta lo jauhin gue mulai sekarang Nan,gue ngga mau cuma gara gara seorang cowok persahabatan yang udah gue jalanin lama hancur hanya dengan waktu beberapa detik,gue ngga mau" jelas Rachel dengan suara bergetar menahan tangis

"Tapi chel-"

"Gue cuma mau lo jauhin gue Nan! Lo ngerti ngga sih!" bentak Rachel dengan air mata nya yang entah sejak kapan meluruh di pipi mulusnya

"Gue ngga bisa!" jawab Keenan tak kalah lantang

"Kenapa?"

"Karena gue sayang sama lo!"

"Iya! Gue tau lo suka sama gue,sayang sama gue,sama halnya gue,gue juga sayang sama lo,gue suka sama lo,bahkan dari pertama gue ketemu lo yang ngaku ngaku kalo lo suami gue,sejak itu gue suka sama lo,tapi apa lo pernah tau gimana sulit nya jadi gue? Gue rela ngorbanin perasaan gue demi sahabat gue,dan gue ngga mau persahabatan gue sama Dhea hancur,lo ngerti ngga sih!" jelas Rachel panjang lebar dengan suara nya yang semakin bergetar karena isakan nya

Keenan melangkah lebih dekat ke arah Rachel dan dengan sigap merengkuh tubuh mungil Rachel kedalam pelukannya,membiarkan Rachel menumpahkan isak tangis nya di dekapannya

Awal nya Rachel memberontak dalam pelukan Keenan,namun karena Keenan yang terus mendekap tubuh mungil nya Rachel berhenti memberontak dan membalas pelukan Keenan

"Gue...hiks...sayang...sama...hiks..lo" gumam Rachel diiringi tangisan nya

"Gue jauh lebih sayang sama lo" ucap Keenan sambil mengusap rambut panjang Rachel yang masih berada di pelukannya

Rachel melepaskan pelukanya dari Keenan,ia mendongak menatap Keenan dengan air mata nya yang masih saja meluruh

"So? Wil you be my girlfriend?"

OMGG!! Anak bunda Lia dan Papa Rio nembak cewe!! Sungguh kelangkaan yang luar biasa

Rachel merunduk setelah mendengar pertanyaan Keenan,ia bingung di satu sisi ia menyayangi,mencintai lebih tepatnya Keenan,tapi di satu sisi ia juga sangat menyayangi Dhea,ia tak mau persahabatan nya dengan Dhea hancur

"Gu- gue-"

"Kita bisa backstreet Chel" potong Keenan seakan tau apa yang di pikirkan oleh Rachel

"Sepandai pandai nya kita menutupi bangkai,lama kelamaan akan tercium juga baunya,Nan!" ucap Rachel yang entah mengapa kembali menangis

"Seenggak nya untuk sementara" ucap Keenan lagi

Setelah beberapa detik berfikir,akhirnya Rachel hanya mengangguk setuju,membuat Keenan tersenyum senang

Katakan Rachel munafik,atau penghianat,yang menghianati sahabat nya sendiri

Tapi ini masalah hati dan perasaan!

Siapa yang bisa mencegah suatu perasaan? Yang muncul dengan sendiri nya,tak tau tempat maupun waktu.

"Udah diem,lo jelek kalo nangis" ucap Keenan tersenyum sambil mengusap air mata Rachel

Rachel yang mendengar ucapan Keenan langsung melayangkan pukulan di lengan Keenan,membuat sang empu meringis kesakitan

"Aww,sakit chel,KDRT lo" ringis Keenan sambil mengusap lengannya

"KDRT pala lo botak!" pekik Rachel dan meninggalkan Keenan

"Ayang embeb,tungguin abanggg!!" teriak Keenan lebay

Astaga,Keenan jadi alay banget,kemana Keenan yang cool itu? Atau dulu Keenan cuma pura pura cool yang ternyata sifat aslinya sama bobrok nya sama 2 dugong a.k.a Raka and Edgar,untung koridor kelas 10 sepi,kalau saja rame hubungan yang katanya backstreet itu akan terbongkar dalam waktu beberapa menit saja.

Setelah Keenan berlari mengejar Rachel,ternyata...

































































"GILAA GILAAAA GILAA!! BANG KEENAN OMGGG KAULAH PUJAAN KUUU"

Tau siapa yang tereak tereak? Yapss bener, si Bekantan afrika alias Edgar.

"SUMPAAHHH BABANG KEENAN GENTLE BANGETT CUYY,MENANG BANYAK DAH TU TADI DI PELUK PELUK"

Nahh kalo ini yang tereak ciripa nya marimar alias Arka.

Ternyata tak di sangka sangka kedua dugong asal afrika itu sedari tadi mengintip drama antara Keenan dan Rachel di balik semak semak deket ujung koridor.

"Kita harus palak babang Keenan,Gar!!" ucap Raka pada Edgar

"Haruss Ka! Kita abisin kekayaan babang Keenan" balas Raka tak kalah semangat dengan Edgar.

"HUUUUU MAKAN GERATISSSSSSS!!" pekik kedua nya sambil berlari menuju kelas untuk memalak Keenan.















Tbc

Hoeeekk,keresek mana keresek
Drama bangett cuyyy
Gue yang nulis aja muntah yak apalagi kalian

Rachel's Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang