Rachel's Story

4

Sinar matahari membangunkan Keenan dari tidur nyenyak nya ia mengerjapkan mata dan mengumpulkan nyawa yang belum terkumpul sehabis tidur.

Setelah Keenan rasa nyawa nya telah terkumpul sepenuh nya ia menuju kamar mandi untuk melakukan ritual mandi nya.

15 menit setelah melakukan ritual mandi kini Keenan sudah siap dengan seragam putih abu abu nya dan turun untuk sarapan bersama keluarganya.

"Pagi bunda,ayah,Lisa" sapa Keenan.

Keenan adalah orang yang hangat jika sedang bersama dengan orang orang tersayang dan terdekatnya namun akan berubah menjadi dingin dengan orang yang tak terlalu ia kenal.
Namun Keenan dapat berubah menjadi dingin kepada orang yang begitu ia kenal jika dalam keadaan mood nya buruk.

"Pagi sayang" sapa Lia-bunda Keenan

"Wihhh abang gua ganteng bettdah" ujar Lisa-adik perempuan Keenan.Lisa berusia 14 tahun dan menduduki bangku SMP kelas 9.

"Dari dulu kali" balasKeenan sembari menarik kursi sebelah Lisa untuk duduk dan memakan selembar roti yang tadi bunda nya siapkan.

Rio Pradipta ayah Keenan hanya geleng geleng kepala melihat tingkah laku kedua anak nya.

"Gimana sekolah kamu Keenan?" tanya Rio.

"B aja yah" jawab Keenan singkat padat dan jelas.

"B aja gimana?" tanya Rio lagi.

"Biasa aja ayah"

"Oya kamu kok ngga pernah kenalin pacar kamu ke ayah,sekali kali ajak main dong kerumah" ujar Rio.

Keenan yang mendengar perkataan sang ayah memutar bola mata malas,sudah berkali kali ayah nya selalu bertanya seperti itu jika sedang sarapan atau makan malam.

"Gimana mau diajak main kerumah yah orang punya pacar aja ngga si abang" celetuk Lisa sembari tertawa.

"Diem lo anak kecil" titah Keenan pada Lisa.

"Loh gimana si Nan kamu itu udah dewasa udah 17 tahun masa belum punya pacar sih" ujar Rio lagi membuat Keenan semakin tak nafsu untuk melanjutkan sarapan nya.

"Iya nanti Keenan cari pacar,puas,Keenan berangkat,Assalamualaikum" ucap Angkasa sembari meninggalkan rumah menuju mobil nya dan berangkat ke sekolah nya.

Rio hanya terkekeh melihat tingkah Keenan yang begitu datar jika di tanya soal pacar.

******

Sesampai di sekolah Keenan memarkirkan mobil nya di parkiran sekolah.

Baru ia keluar dari mobil sudah terdengar bisik bisik para cewek fens Keenan.

"Ya ampun Kak Keenan tambah ganteng aja"

"Jadi makin sayang deh sama Keenan"

"Kak Keenan mau jadi pacar aku yah"

"Sumpahh gila tu ka Keenan cute bangetttttt"

Dan masih banyak lagi!
Namun Keenan tak menghiraukan bisikan bisikan para cewek fens nya ia tetap berjalan dengan santai dan muka datar nya,tiba tiba ada seseorang yang memanggil nya.

"Keenan!!"

Keenan berhenti dan membalikan badan mencari sumber suara.Ia memutar bola mata malas saat melihat siapa yang memanggil nya.Ya, Jane cabe SMA Arjuna yang tergila gila sama Keenan padahal dia udah punya pacar,Vero.

"Nan nanti temenin gue jalan yah" ajak Jane.

"Ga" jawab Keenan menolak mentah mentah ajakan Jane membuat Jane cemberut.