makan[jigguk]

keluarga jungkook

Typo

sampai tempat tujuan jimin tunggu jungkook di depan mobil, kemudia berlalu masuk rumah di depan sana. saat masuk sudah dapat sambutan dari anak anak kecil yang sedang bermain.

datang satu orang perawat di sana untuk antar jungkook dan jimin ke ruang pengurus, sedikit berbincang mengenai anak anak di sana kemudain ketiganya —jungkook, jimin, kepala pengurus— menuju salah satu kamar.

"di sini hanya jessie yang masih bayi, usianya dua bulan" pengurus panti membiarkan jimin menggendong salah satu dari anaknya itu.

"jungkook" jimin tatap jungkook dengan binar, berharap jungkook juga suka.

"lucu ya? mirip kamu cuby"

"ihh! eh iya sih" dasar

"apa ada anak yang lain? maksudnya yang masih bisa kami bawa?"

"eh? jungkook nggak suka jessie? dia lucu kok!"

jungkook usak rambut jimin pelan, lalu beralih menatap kepala pengurus lagi.

"hm bagai mana kalau kalian yang lansung ke kamar mereka?"

"boleh"

lalu semuanya pergi untuk melihat setiap kamar anak anak yang ada di panti itu, memang tidak begitu besar tapi sangat sejuk juga rapih.

jangan lupa jimin yang masih setia menggendong jessie. jimin harap jungkook akan bawa jessie.

jungkook perhatikan juga ajak bicara kecil anak anak yang ada di sana semuanya lucu dan bersikap sopan, tapi ada satu di sana yang menarik perhatian jungkook.

anak itu sedari tadi hanya duduk dan menatap malu ke arah jimin, jungkook yakin kalau anak itu terfokus ke arah jimin yang sekarang duduk di lantai untuk menggenggam tangan tangan kecil anak anak di sana.

lalu jungkook hampiri anak yang tadi menatap jimin, tapi dia dapat respon terkejut dari anak itu.

"kenapa tidak ikut bergabung?" jungkook tanya pelan.

tidak dapat jawaban hanya tatapan penuh harap anak itu.

"kau— kenapa terus perhatikan dia?" jungkook menunjuk lurus ke arah jimin yang masih sibuk.

"a— euhmm di—

diam lagi, tak berani menjawab.

"bilang saja"

"di—dia mirip seperti ibu ku" kemudian anak itu menunduk malu. takut akan respon jungkook

"sungguh?"

"Ya!" kemudian menjawab yakin atas pertanyaan jungkook.

"kalau begitu... mau ikut?"

"kemana?"

"pulang. bersama ku juga, calon ibu mu?"

—
setelahnya di dalam mobil jadi ada tiga kursi yang terisi. jungkook, jimin yang menggendong jessie dan jinyong. mereka sekarang menuju rumah makan langganan jungkook, udah malam soalnya laper makan dulu.

semua sudah ambil duduk, tidak dengan jessie. ya kali duduk. ajaib.

"kamu mau makan apa sayang?"

"a—ahh ji makan...um ikut mamah aja"
jimin senyum simpul, manis sekali anak ini. jungkook memang selalu hebat dalam memilih.

"jadi jim, kamu mau apa? kayak biasa? tapi pedes itu"

"yaudah spaghetti seafood aja aku deh, jangan pedes yang buat ji"

"ok"

semuanya makan dengan tenang, sesekali di selingi bicara tanya tanya soal bagai mana sekolah anak baru mereka, teman bermainnya, dan mencoba membiasakannya dengan kondisi baru.

"kook abis ini ke supermarket sebentar ya?"

"mau apa?"

"beli susu formula sama botol minum baru, oiya popok juga. sekalian beli alat tulis"

"oke"

"jessie biasanya selalu nangis kalau di gendong orang selain mba mel di panti"

"ya? o-ohh begitu? kamu sering ajak main jessie?" jimin yang bertanya

"tidak juga, banyak anak lain yang mengerayaingi jessie. aku jadi gak dapet bagian untuk sekedar cubit pipinya"

"ahahahaha!" jungkook yang dengar tertawa lebar sampai pelayan di sana nengok semua, gatau umur dasar

"jungkook ketawa mu itu loh!"

—
di supermarket jungkook jadi babu dadakan karna jimin dan anaknya itu sedang asik pilih pilih tas dan sepatu sekolah baru juga alat tulis, bayangin udah bawa troli bawa anak juga satu, di deimin pula? sakit coy

semua selesai bayar di kasir bawa belanjaan ke mobil lalu pulang.

jinyong yang lihat rumah barunya masih saja diam di depan pintu, jadi lah jimin yang hampiri lalu berlutut di lantai.

"kenapa? kamu gasuka?"

"bu-bukan, tapi ji takut"

"takut? emang ada apa?"

"tidak tau"

jungkook datang lalu gengdong anak nya itu, kemudia lakukan hal tak senonoh pada hidung mancung anaknya. di cubit cubit

"anak laki laki gaboleh penakut! nanti kalau mau jagain mamahnya sama princess nya gimana kalau penakut?"

"memang begitu ya?"

"iya lah kayak ayah donk jagoan hebat, selalu jaga mamah kamu. jadi kamunya harus jagoan juga!"

"hm oke"

"haha jungkook ada ada aja kamu mah"

tak lama terdengar suara tangis jessie dari kamar atas.

"JUNGKOOK LU APAIN ANAK GW?!!!"

Fin
—
gudbay smua awokwok

Imyour_bee