The Boss [JaeYong] [THE END]

36. Dont Hurt My Heart

Kau ingin bermain denganku kan? Mari kita bermain. Kita lihat siapa yang akan menang dan siapa yang akan mati. Jaehyun membatin seraya meremat ponselnya. ia geram. ia yakin jika Taeyong mengetahui ini, Taeyong akan langsung memohon dan memintanya untuk kembali kerumah itu. Jaehyun menghela napas kasar, mengusap wajahnya dan memikirkan segala cara agar Taeyong tidak mengetahui hal ini namun ia juga bisa menyelamatkan So Ra. 

"Daddy? Kau sedang apa?" suara itu. Suara penenang hatinya. Jaehyun menoleh dan mengubah ekspresi wajahnya yang semula penuh kegeraman dan amarah menjadi penuh senyuman seakan tidak terjadi apa-apa. 

"Baby? Kau sudah selesai mandi uhm?" tanya Jaehyun yang kemudian melangkah mendekati Taeyong. Jaehyun mengusak rambut Taeyong, merapihkan rambutnya dan mencuri satu ciuman bibir Taeyong. Taeyong hanya merona dengan perlakuan manis Jaehyun di pagi. "Ayo kita sarapan. biar aku yang masak, kau -- Jung Taeyong duduk dan lihat bagaimana suami memasak. Paham?" ucap Jaehyun yang seketika meraih dan menggenggam tangan Taeyong. keduanya pun melangkah menuju dapur dan Taeyong hanya duduk diam menatapi betapa sibuknya Jaehyun. 

Taeyong hanya menopang dagunya dan menunggu dengan bosan. 

"Daddy ~ aku juga mau membantu memasak eung" ucap Taeyong yang sudah menunggu dengan bosan hingga mengeluarkan jurus pouty lipsnya. 

Jaehyun hanya menyeringai dan menoleh menatapi Taeyong yang sudah sangat terlihat bosan. "Tidak baby, kau duduk saja. Aku tidak ingin tangan mulusmu terkena irisan pisau uhm. Duduk diam disana dan jangan kemana-mana" 

"Hufftttt ---- Aaaaaaaa Daddy pelit uhhh" Taeyong menempelkan kepala diatas meja seakan ia sedang merajuk pada Jaehyun. Di sisi lain, Jaehyun hanya terkekeh mendengar rajukan Taeyong.