Happy Reading!
Usahakan vote,klik bintang,komen ya😊
Pagi ini caramel sudah bersiap siap untuk berangkat ke sekolah.tetapi sebelum berangkat caramel ingin bilang ke abangnya kalau hari ini tidak usah diantar karena fajar akan menjemputnya dan berangkat bareng bersamannya.
"Bang,nanti ga usah di anter ya"kataku
"Loh tumben?emangnya kenapa?"tanya abangku
"Nanti fajar jemput ara,kemarin dia maksa ara supaya bisa berangkat bareng ke sekolah"kataku
"Ooh yaudah kalo gitu,tapi pulangnya kayaknya abang ga bisa jemput kamu deh ra..kamu bareng fajar aja ya?"kata abangku
"Yaudah deh bang"kataku sambil meminum susu
Setelah selesai sarapan,tiba tiba fajar pun datang.
"Permisi araa...."kata fajar sambil memanggil
"bentar ya jar gue panggilin dulu ara nya"kata bang vino
"Iya bang"kata fajar
Datanglah caramel dan abangnya,dan caramel pun langsung berpamitan kepada abangnya.
"Bang,ara berangkat dulu ya"kataku
"Iya ra hati hati"kata abangku
"Kalo gitu kita pamit dulu ya
bang,takut telat hehe"kata fajar sambil menggaruk rambutnya yang tidak gatal
"Iya jar,hati hati..jagain adek gue ya.gue percaya kok sama lo"kata abangku
"Siap bang,gue bakal jagain ara...apa sih yang engga buat ara"kata fajar sambil menggoda
"Apasi jar"kataku
"Ciee pipinya merah cieee..baru aja digituin udah merah,apalagi gue ajak ke KUA hahaha"kata fajar sambil tertawa terbahak bahak
Abang caramel pun hanya tertawa saja melihat kelakuan lucu dari fajar.
"Fajar..ish ngeselin banget,udah ayo katanya ga mau telat lo nya aja masih bercanda"kataku agak sedikit kesal
"Iya iya maaf ra,hmm..yaudah bang kalo gitu kita berangkat dulu"kata fajar
"Iya"kata abangku
Setelah itu caramel dan fajar langsung berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda motor milik fajar.selama di perjalanan keadaan hening.tidak ada yang mulai bicara,begitu pun dengan fajar dia fokus untuk menyetir sedangkan caramel diam seperti orang membisu.
Beberapa menit kemudian,barulah mereka sampai disekolah dengan sambutan yang tidak menyenangkan.
"Eh itu kan yang ditolongin sama ka vano kan?ganjen banget jadi orang semua cowo dia deketin ga tau malu ya"kata siswi itu
"Iya ih ga ada malunya ya ngedeketin ka vano,sekarang jalan sama cowo lain dasar jalang"kata siswi yang satunya lagi
Fajar pun bingung siapa sebenernya vano?apa vano yang disebut oleh siswi itu adalah musuhnya?kenapa semua orang bilang kalau vano menolongi caramel?ada apa ini?lalu fajar pun menghampiri dua orang siswi itu.
"Maksud lo apa bilang kayak gitu ke caramel?kalo lo mau nyindir dia didepan bukan di belakang!sama aja lo pengecut.mulut lo ga di jaga ya buat bicara yang bener?ngaca dulu makanya sebelum lo ngatain orang.jangan asal ngomong aja"kata fajar dengan nada kesal
"Udah jar..gue gapapa kok"kataku
"Gue ga bisa biarin gitu aja ra..dia udah keterlaluan banget"kata fajar
"Ma-maaf"ucap kedua siswi itu
"Iya gapapa"kataku
"Awas lo sampe ngatain lagi,ga segan segan gue laporin lo berdua ke ruang bk supaya dikeluarin dari sekolah ini"kata fajar
KAMU SEDANG MEMBACA
CARAMEL✔
Ficção AdolescenteKisah ini bukan cerita tentang seorang badgirl bertemu badboy tetapi seorang cewek buta dan polos bertemu dengan seorang cowok yg tampan dingin dan cuek,pertemuan singkat ini berawal dari cewek buta yg hampir saja tertabrak dengan mobil,dan ditolon...
