CARAMEL✔

CARAMEL✔[27]

Vano berjalan cepat menuju rumahnya setelah sukses memarkirkan sepeda motornya di garasi. Ia ingin cepat-cepat merebahkan di atas kasur karna hari ini membuatnya sangat letih

Ia tertegun melihat mobil yang ia kenali. Yah mobil itu milik papah Vano,ia pun terkejut melihat sosok pria paruh baya yang tengah duduk bersantai ria sambil membaca koran ditemani dengan segelas kopi

"Mau ngapain papah kesini?" tanya Vano to the point

"Loh Van. Inikan rumah papah,jadi ya bebas dong papah kesini" ucap Aji sambil meminum kopi

"Ooh,baru inget ya ada anak nya disini? Sekian lama papah gak kembali setelah kejadian adik Vano meninggal. Tiara. Yang tega papah bunuh darah daging nya sendiri! Dan papah tega meninggalkan Vano sama mamah sendiri dan lebih memilih Pelakor itu. Iya pah?! ucap Vano sembari meninggikan suara nya

"Cukup Vano! Kamu itu tidak punya sopan santun terhadap orang tua hah? Ooh... Apa jangan-jangan mama kamu yang mendidik kamu supaya begini?!" tegas Aji

"Sopan santun papah bilang? Dari mana Vano mempunyai sopan santun,setelah kejadian itu gak ada yang peduli sama Vano. Vano sendiri, pun gak ada yang peduli! Jangan pernah menyalahkan mama! Ini semua salah papah. Jangan anggap Vano bisa memanggil Anda lagi dengan sebutan papah!" ucap Vano beranjak pergi ke kamar nya lalu menggebrakan pintu sehingga terdengar nyaring ke telinga Aji

"Aarrgghh... anak mu Bella sudah keterlaluan! Bisa-bisa nya dia menjawab pertanyaanku dengan sangat tidak sopan" ucap Aji mengambil kunci mobil lalu pergi meninggalkan rumah

Vano tak percaya jika papah nya kembali menginjak rumah ini. Kalau Bella tau pasti ia akan sakit hati dengan papah nya itu. Vano berbaring diatas kasur,melihat dari kejauhan kalau hujan akan mulai turun.

Terdengar suara notifikasi dari handphone nya membuat Vano sangat geram. ia sudah tahu pasti teman nya itu sedang berbincang di grup

Babang kece and Tampan💃

Dvdnthnl

Woii itu nama grup nya alay banget dah. Siapa yang ubah sih?

Aldi Tamvan

Gue,kenapa?

Dvdnthnl

Alay lo Di!

Aldi Tamvan

Bodoamat. Woii @Adamarcellino @Alvano.D.A,nonggol lo

Adamarcellino

Tag pens

Alvano D.A

2

Aldi Tamvan

Kampret lo berdua! Dari mana aja lo?

Adamarcellino

Biasa

Alvano.D.A

Ada urusan

Aldi Tamvan

Godain bunda lo lagi? @Adamarcellino, sok sibuk lo @Alvano.D.A

Adamarcellino

Yoii,udah tau nih hobby gue. Jangan-jangan lo suka ya sama gue Di?

Aldi Tamvan

Idih najis!gue juga demen cewek kali. Cowok tulen nih gue

Vano hanya bisa menyimak karna chat unfaedah itu di grup tak berhenti sampai notifikasi di handphone Vano jebol. Ia melempar handphone nya ke sembarang tempat,menutup mata dan tak sadar kalau Vano sudah tertidur pulas

CARAMEL POV

Selepas pulang sekolah ia dan sahabat nya berniat untuk mampir ke sebuah Cafe. Jangan berfikir kalau Caramel kalangan orang yang tidak mampu. Ia sempat menyisihkan uang jajan nya untuk keperluan mendadak

Sesampai nya di Cafe langsung saja mencari tempat duduk yang pas dan nyaman lalu memesan kepada pelayan

"Mass..Mass" panggil Naomi kepada pelayan

"Iya mba,mau pesen apa?" kata pelayan itu sambil membawa buku kecil dan bolpoin

"Saya Nasi goreng satu,sama minum nya Bubble Gum" ucap Vanya

"Saya samain deh Mas makanan nya,kalau minuman nya jus alpukat" tutur Naomi

"Saya spaghetti,minuman nya es teh lemon" ucap Cantika

"Ooh iya mba,saya catat dulu. Kalau mba satunya?" tanya pelayan kepada Caramel

"Ehmm..Saya Bubble Gum aja mas" ucap ku

"Tunggu sebentar, ya mba" ucap pelayan lalu beranjak pergi

Hening. tak ada yang membuka suara terlebih dahulu,Caramel entah sedang melihat apa di luar sana. Sahabat nya sibuk dengan handphone nya masing-masing,sedangkan Caramel? Ia tidak mempunyai handphone seperti sahabatnya itu. Memang Caramel bukan lah orang yang Royal,ia hidup sederhana dengan kecukupan kebutuhan nya bisa di bilang pas-pas an. Walaupun begitu,yang penting ia dan keluarga nya masih bisa makan dan memenuhi kebutuhan nya dengan tercukupi

Tak lama pelayan datang,sambil membawa nampan yang berisi makanan yang di pesan lalu ditaruh di meja. Lalu mereka sibuk dengan santapan makanan masing-masing,dan tak lama mereka pulang kerumah masing-masing

Tbc...
Makasih yang udah baca cerita caramel sampai saat ini.Tunggu kelanjutan nya,jangan di skip apalagi ditinggalin karna bentar lagi pasti bakal ada konflik. Ikutin terus cerita nya,jangan lupa VOMENT! Share juga cerita ini ke teman kalian atau sahabat kalian. Pliss ya 1 vote dari kalian sangat berharga banget buat aku,itu payment aku buat kalian.tolong hargain usaha author hehe:)

See you next chapter!

Salam hangat

Alyaa-