Beautiful Scars -JJH- ✔️

8

Hari Minggu siang atau tepatnya pada jam 12.30 akhirnya mobil Range Rover milik Jevandra mulai meninggalkan halaman villa yang mereka sewa selama 3 hari 2 malam. Mereka sengaja pulang pada waktu siang bolong karena menghindari kemacetan yang biasanya terjadi pada sore hari.

Tentunya mereka tak pulang dengan tangan kosong, pagi tadi Ale sempat pergi ke pasar tradisional untuk membeli buah tangan yang berupa buah-buahan, sayur-sayuran, dan juga banyak sekali snack atau makanan kering tradisional.

Jadi saat ini bisa dipastikan bagasi mobil sudah sangat penuh, mereka pergi dengan 2 koper dan 1 container, saat pulang pun masih sama dengan 2 koper dan 1 container, hanya saja ditambahi dengan beberapa kardus yang berisi buah, bibit buah, sayuran, dan juga snack yang telah dibeli.

Perjalanan kali ini pun juga nampak berbeda, ketika perjalanan menuju puncak suasana mobil lebih hening karena Yuno yang asik tidur dalam dekapan Ale, sedangkan perjalanan pulang kali ini menjadi lebih ramai karena Yuno yang masih terjaga dan ikut menyanyi mengikuti alunan lagu.

Selain menyanyi, Yuno juga sibuk memakan snack bayi yang ada ditangannya, ketika ada lagu yang ia ketahui maka bayi itu akan ikut bernyanyi secara random, namun ketika lagunya terdengar asing baginya ia akan memilih untuk kembali memakan snacknya.

"Mam." kata Yuno sambil menunjukkan tangannya yang sudah kosong.

"Lagi?" tanya Ale.

"Mam." kata Yuno lagi.

"Kamu udah habis sebungkus loh dek." kata Ale.

"Kasih aja." kata Jevandra.

"Nanti kalo kekenyangan?"

"Emang sebungkus gitu isinya banyak?" tanya Jevandra karena ia tau bungkus snack milik Yuno tidaklah besar.

"Kalo buat bayi seumuran Yuno sih termasuknya banyak, udah bikin kenyang." jawab Ale.

"Mam daaaa." Yuno mulai merengek.

"Kasih aja dari pada rewel." kata Jevandra.

"Masalahnya snack dia cuma tinggal sebungkus ini aja." kata Ale.

"Di minimarket ada nggak?" tanya Jevandra.

"Ada kok, aku biasanya beli ke minimarket kalo stok snacknya Yuno udah abis padahal belum ada sebulan." jawab Ale.

"Emang doyan ngemil ini anak Ayah, stok sebulan tapi belum belum sebulan udah abis." kata Jevandra.

"Tolong berkaca ya Bapak Jevandra." kata Ale.

"Hehe."

Jevandra pun akhirnya sedikit memelankan laju mobilnya itu mencari minimarket terdekat, dan ketika sebuah plang mini market berwarna biru mulai terlihat, Jevandra langsung mengambil sein kiri dan memasuki area parkir mini market.

"Kamu aja apa aku perlu ikut?" tanya Jevandra.

"Aku aja sama adek." jawab Ale sambil memperbaiki posisi Yuno dalam gendongannya sebelum mulai turun.

"Nih, beli coklat ya." kata Jevandra sambil menyerahkan sebuah kartu kredit miliknya.

"Coklat yang apa?" tanya Ale.

"Apa aja asal jangan yang ada buahnya, sama snack juga buat persediaan di kamar." kata Jevandra.

"Ok."

Tak lama Ale langsung turun dan berjalan memasuki minimarket.

"Ji." panggil Jevandra.

"Apa?" jawab Jihan dari bangku belakang.