RASA (Ending)

PROLOG

KALO PUNYA MULMED NYA HARAP DI PUTER!

~Billie Elish ft Khalid Lovely

Alessa berdiri di tengah hutan Taiga yang lebat, langit yang menaungi nya perlahan lahan berubah menjadi gelap.

Alessa menatap sekeliling nya dengan tatapan keherenan, apa yang terjadi? dimana dia? ini mimpi? tapi jika ini hanya mimpi kenapa rasa nya sangat nyata.

Hutan Taiga, udara sejuk, langit mendung, dan ia yang berdiri memijak rumput basah.

Cetarrr

Sebuah sambaran petir menggema keras di penjuru langit, Alessa memejamkan mata nya, menutup kedua telinga nya dengan telapak tangan, dan memekik keras.

Tapi mengapa suara nya teredam? bukan kah hutan ini kosong dan luas? bukan kah harus nya pekikan Alessa menggema? dengan sedikit keberanian Alessa perlahan lahan membuka mata nya, bukan pepohonan Taiga yang ia lihat. Tapi sebuah dada bidang yang sepersekian detik lalu meredam pekikan nya.

Hujan turun dengan deras nya membasahi bumi, tentu nya di iringi dengan sahut sahut-an gemuruh guntur dan kilatan petir. Air dimana mana, Pandangan Alessa mengabur tapi dengan sedikit kekuatan dan keberanian Alessa mendongakan wajah nya perlahan.

Seorang lelaki dengan manik mata hitam pekat, dan rahang tegas kini menatap nya. Wajah nya samar samar dapat Alessa lihat.

Tangan Alessa yang tadi menutupi kuping beralih fungsi, Alessa tidak memerintahkan apa pun, tapi dengan refleks tangan kanan Alessa terangkat untuk menyentuh pipi orang yang baru saja mendekap nya.

Tangan Alessa perlahan lahan terangkat. Jantung nya berdegup kencang.

Dan....

"HAH," Alessa terduduk dari kasur nya dan mulai memegangi dada nya. Jantung nya berdegup kencang, nafas nya ter engah engah.

Untuk ke lima kali nya ia memimpikan tempat dan orang yang sama.

"Kenapa dia selalu muncul?" Alessa termangu kaku sambil menatap ke arah langit langit kamar nya.

Fikiran nya tengah di penuhi berjuta pertanyaan, kata nya jika kita memimpikan seseorang arti nya orang itu ingin bertemu dengan kita.

Tapi jika mimpi itu terjadi selama 5 kali, apakah itu cuman bunga mimpi atau memang sebuah pertanda?

Alessa menghela nafas nya kasar.

Semua berawal dari kilasan kejadian yang tak nyata hingga akhir nya
membawa ku pada sebuah Rasa menjebak yang bernama 'Jatuh Cinta' benar kah sudah ku tambat kan hati ku pada mu? atau jangan jangan aku salah kaprah? siapa yang tau?

🌻🌻🌻

A/N
Ini adalah kisah ringan
bertabur sedikit konflik
yang mungkin akan membuat pembaca melayang
semoga:v

Salam hangat dari penulis amatir jodoh nya guanlin🍒

isvina_