30 - Everything will change

5.1K 280 10
                                    

Saat ini Alessandra tengah duduk di kantin bersama ke-22 sahabatnya.

22? Yap 22

Siapa lagi kalau bukan

Alexandre, Makayla, Reynard, Zoey, Gabriel, Emma, Elliot, Harvey, Aurelia, Rowena, Luciel, Raymond, Emilia, Hide, Novia, Daffa, Keisha, Anna, Clara, Alvin, Felix, Brian.

Entah kenapa situasi menjadi sangat akward.

"Em.. jadi ini beneran dunia sihir?" tanya Daffa memastikan keadaan Academy ini

"Ya begitulah. Jangan kau menganggap kalau di dunia ini hanya ada manusia, Penyihir juga ada. Entah kenapa setiap melihatmu rasanya sangat familiar mengingatkan ku seseorang" ucap Reynarf tatapan yang sangat ergh membingungkan

"huh! Kau terus menghantuiku setiap malam entah kenapa kau rasanya tidak begitu asing" balas Daffa

"Ish berantem terus tenang sehari kenapa, kalian kan pernah ketemu ya pasti gak asing la" ketus Alessandra

"Gak ini beda Alessa, entah kapan dan dimana aku merasa aku pernah bertemu dengannya ingatanku masih samar samar mengingatnya" balas Reynard

"Emangnya Daffa penyihir? Dia kan manusia mana mungkin bakalan ada dibagian sini sangat tidak masuk akal" balas Alessandra

"Em mba itu kata katanya gak di break apa? Sakit loh di bilang gitu" ucap Brian

"Ya emang kenapa? Kenyataankan?" Tanya Alessandra

"Kan kita sama sama manusia kita di ciptakan sama Tuhan" jawab Brian

"Gak kita beda, aku penyihir kau manusia" balas Alessandra

"Apa bedanya penyihir dengan manusia kan sama sama makhluk hidup" balas Brian gak mau kalah

"Penyihir sama manusia itu beda, penyihir punya kekuatan kalau manusia gak ada, gak percaya noh nanya tu kakek kepsek kalian" balas Alessandra

"Kok aku ngerasa di panggil dan di tunjuk ya" gumam Kevin

"Hoi kakek muda" panggil Alessandra

"Dasar cucu kurang ajar mana sopan santunmu" balas Kevin sambil berjalan ke arah Alessandra dkk sambil meredakan amarahnya

"Ehe, kek boleh tanya?" Tanya Alessandra

"apapun" balas Kevin malas

"Penyihir  membuat Kevin menghela nafas panjang

"Memangnya kenapa?" Tanya Kevin sebelum menjawab pertanyaan Alessandra

"Penyihir kan punya sihir sedangkan manusia kan enggak terus kita kan di buat oleh sel sperma dan sel ovum masa Brian bilang kita ciptaan Tuhan" ucap Alessandra cukup membuat mereka menahan tawa mereka

"Astaga kenapa aku punya cucu yang begitu polos, bodoh bisa jadi ratu astaga" ucap Kevin sambil menutup matanya dan mengusap mukanya kasar

"Tapi benar kan?" Tanya Alessandra polos

"Kamu tahu tentang sel sperma dan sel ovum dari mana?" Tanya Kevin lagi sedangkan yang lain sudah tertawa terpingkal pingkal karena tidak dapat menahan tawa

"Biologi sekolah kakek tuh" ucap Alessandra santai

"Baiklah baiklah apa yang dikatakanmu itu benar" ucap Kevin menyerah

"Tapi kan.."

"Shh biarkan aja nanti gak bakalan selesai berdebat dengan Alessandra tidak akan selesai" ucap Zoey

"Manisnya" gumam Brian

"Jangan berharap deh bro dia udah punya kali" nyindir Raymond

"Siapa?" Ketus Brian

Eryx School Academy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang