19

253 14 0
                                    


Aku membuka mataku perlahan, menyesuaikan cahaya matahari yang masuk kedalam mataku. Pagi ini, seperti pagi sebelumnya burung - burung berkicau dengan indah, sinar matahari pagi yang menerobos kaca kamarku juga sangat indah, aku bersyukur masih bisa menikamatinya hari ini.

Aku tersenyum kecil, cepat beranjak dari ranjangku. Aku ingat hari ini sudah memiliki janji dengan kekasihku. Sudah beberapa bulan aku lalui bersamanya, tapi semakin hari aku semakin dibuat jatuh cinta olehnya.

Aku segera mengambil handukku, bergegas untuk mandi. Tidak sabar untuk segera bertemu sangpujaan, pasalnya akhir - akhir ini dia sibuk jadi waktu yang kami habiskan hanya sebentar.

Hari ini agenda kami adalah pergi ketaman, dan untungnya pacarku memperbolehkan ku untuk membawa teman - temanku (anak kecil, yang selalu bermain dengan ku).

Selepas mandi, aku menata diriku sebaik mungkin. Kali ini aku memakai jeans hitam dengan atasan santai berwarna putih. Dipadukan dengan blezer berwarna coklat, dan seperti biasa, dengan sepatu kets putih kesayangan.

Masih ada waktu dua jam lagi, aku mencoba memasak banyak hidangan. Tapi aku memilih menu simple yang mudah untuk dibawa, hari ini eomma dan adikku tidak ada dirumah karena sedang pergi mengantar adikku entahbkemana. ayahku sedang menonton Tv, sambil membaca koran pagi. Aku tidak tahu matanya terfokus pada koran atau Tv.

Setelah memastikan semuanya sudah beres, untuk sekali lagi aku mencoba untuk merapikan diriku lagi. Ayolahh aku tidak ingin tampil mengecewakan di depan pacarku.

Sekarang aku sudah bisa menyetir mobil sendiri, beberapa bulan ini banyak yang telah aku lakukan termasuk belajar menyetir mobil.
Aku memberhentikan mobil ku, didepan taman bermain anak - anak, melihat segerombolan anak kecil yang aku percaya sebagai temanku. Tanpa perlu menunggu lama, aku langsung menggiring mereka untuk masuk kedalam mobil. Lalu aku kembali menyetir mobilku, tempatnya tidak terlalu jauh. Sebentar lagi kita akan sampai ditempat tujuan.

Aku memperhatikan taman dengan seksama. tapi belum ada tanda - tanda pacarku di sekitaran taman. Jadi aku memutuskan untuk menggerai alas untuk kami duduk sambil mengeluarkan bekal makanan yang tadi aku bawa.

Tidak biasanya dia telat seperti ini, biasanya dia selalu datang lebih awal. Hingga seseorang menutup mataku, dari belakang.  mencoba membuatku kaget. Aku akui, aku sedikit kaget dibuatnya, tapi aku mengenal orang ini, tangannya, wanginya, semuanya, aku mengenalnya.

Mark.

Ya dia kekasihku.

Banyak yang belum sempat aku ceritakan, dan ini adalah salah satunya. Beberapa bulan lalu, mark mengutaran perasannya dan kalian pasti sudah mengetahuinya bawa tentu saja aku akan menerimanya karena pada akhirnya cintaku tidak bertepuk sebelah tangan.

" i miss you " ujar mark, sambil menarik tangannya dari mataku.

" Miss you too" ujarku, jika sudah seperti ini rasa kesalku menjadi berhamburan. Tidak kuasa menahan rindu, aku memeluk erat kekasih di hadapanku ini.

" dari mana saja, kenapa telat? " tanyaku pensaran

" tadi aku ada photo shoot jadi terlambat datang kesini. Aku sangat merindukanmu. " ujar mark mencoba menggodaku, dengan senyum indahnya.

" mark jangan mencoba menggodaku. " ujarku, aku yakin pipiku bersemu merah sekarang

" aku senang melihatmu seperti ini, tersipu. Semakin terlihat, manis. " ujarnya sambil tertawa jahil

" mark! " ujarku sedikit meninggi, sedangkan dia semakin tertawa lebar. Melihat tawa lebar diwajahnya justru membuatku ikut tertawa, tak kuasa menahan kuasa tuhan yang satu ini.

This love With Got7 [ Imagine got7 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang