Memang pada dasarnya Revan emang selalu ngatur ga pernah mau diatur, terus nanti kalo Revan yang salah ujung ujung Vania yang bakal ngalah, kaya tadi.
Cape tau jadi Vania. Di nistain mulu. :(
"yang"
"hm"
"makan yu, aku laper"
"kamu aja revan, aku males"
"ya udah aku juga gamau makan"
"kamu punya asem lambungkan ?"
"udah sembuh"
"kapan sembuhnya ?"
"kemaren"
"boong"
"engga"
"makan"
"ntar aja"
"sekarang"
"aku udah ga laper yang, ngeliatin kamu"
"terserah"
"yang"
"..."
"yang"
"...."
"kacangin terus aja yang kacangin"
"..."
"bebeb ku"
"cinta ku ai lop yuu"
"Vania sayang"
"..."
"ya udah aku makan"
"suapin tapi"
"iya kamu tunggu sini"
Mereka sudah pulang sih, ke rumah Revan. Kalo engga ya Revan bakal ngerengek sambil mewek mewek ga jelas supaya Vania mau ke rumahnya.
"makan yang banyak"
Revan memang punya asam lambung, ga terlalu parah sih, cuma kalo makannya telat banget, itu bakal sakit banget.
Makanya kalo Vania makan Revan harus makan. Apalagi Vania, Revan bakal tepat waktu banget ga boleh telat semenitpun !
😐😐😐😐
Ini scene pertama Kent sama Chelsea :)
"Chel, balik ga lo ?" tawar Kent
"duluan deh, gue sama Salsa" jawab Chelsea
"Salsa bukannya udah balik ?"
"kapan ? Lo ngeliat?"
"kelas lo bukannya udah sepi ?"
"Iya sih"
"balik bareng gua aja, gua traktir makan santai aja"
"haha bisa aja lo nyogoknya"
Setelah itu Chelsea meminta Kent untuk mengantarkannya menuju Restoran yang Ia sering kunjungi dulu.
Setelah itu mereka duduk.
"Chel masa ada yang suka sama lo"
"ya udah biarin aja, masa suka dilarang sih"
"masalahnya dia udah suka sama lo dari lama, dan itu gue" batin Kent meringis
KAMU SEDANG MEMBACA
Posesif
RomanceHidup itu ga selamanya bakalan seneng terus atau susah terus Semua ada takarannya. Tuhan juga tau gimana bikin umatnya bahagia. Apalagi bikin umatnya belajar dari kesalahan. Tuhan tau yang terbaik untuk kita. "kamu dan aku"