"yang kamu marah sama aku?"
"diem, Revan !"
"yang, jangan marah"
"Revan kamu bisa jangan berisik kan ?"
"makanya jangan diemin aku"
Revan merengek karena sejak bangun tidur tadi, Vania hanya diam tanpa berbicara kepada Revan, bahkan saat Revan berbicara pada Vania, dia hanya diam saja tanpa mau merespon
"kamu duduk, ambil makanan, terus makan gampang kan?" jutek Vania sambil duduk di meja makan
"aku mau disuapin pokonya" Revan hanya duduk manis disebrang Vania
"makan sendiri, kamu masih punya tangan lengkap, ga ada yang cacat, digunain selama masih bisa" bodo amat sama si Revan yang ngerengek terus
"ya udah aku ga mau makan"
"ya udah kamu yang kelaperan ini, aku mah makan aja biar kenyang" sahut Vania tak kalah sinis
"ya udah, aku ga bakal mau makan, awas aja kalo kamu bujuk bujuk aku supaya mau makan !" Revan langsung pergi menuju kamarnya dan yap, dia banting pintu lagi
Orang kaya sih beda yah, pintunya rusak tinggal beli lagi yang lebih mahal kitu
"huft, itu manusia kenapa sih, dari tadi manja mulu, minta di suapin lah" Vania menghela napasnya lelah sambil terus makan dengan lemas
⏰⏰⏰⏰⏰⏰
Ini udah jam setengah sembilan malem, Revan belom makan, dan belom keluar dari kamar anak itu beneran ngambek atau gimana sih
Vania masuk ke kamar Revan perlahan ternyata itu manusia ganteng lagi nangis sambil telfonan, yang Vania denger itu sama Mama nya
"Ma, Vania jahat ga mau suapin aku !" isak Revan dalam selimut
"...."
"aku belom makanlah, aku ngambek pokonya sama dia, bilangin sama Bundanya Nia, anaknya jahat sama aku !" Revan pengen histeris di situ
"....."
"Bunda, Nia galak sama aku, dia diemin aku Bundaa, Vania jahat pokonya !" adu Revan di telfon
"...."
"aku gatau, tadi bangun dia langsung diemin aku, padahal aku kan udah dewasa udah ga manja lagi sama dia tadi, tapi pas aku ngerengek supaya dia ga ngambek, dia nya malah marah, Bundaaa" lapor Revan pada bunda Vania
"....."
'nih manusia bisa aja ngelapornya, bilangnya ga manja TADI LO MINTA BUAT DI SUAPIN SAMA GUE LO PIKIR ITU GA MANJA HAH ?' batin Vania kesal selalu seperti itu
"bunda aku laper, aku tadi ga makan gara gara aku ngambek sama Nia"
"....."
"gamau aku gengsi"
'gaya lo pake gengsi segala, laper mah bilang aja kali' batin Vania menjawab lagi
"yah, ya udah deh, bunda sama Mama jaga kesehatan ya ? Dah, Bunda" akhirnya Revan mematikan sambungan telfon itu lalu membuka selimutnya menghirup udara yang banyak
"udah selesai ngambek nya?" tanya Vania sambil berkaca pinggang
"ngapain di sini ?" sinis Revan
KAMU SEDANG MEMBACA
Posesif
RomanceHidup itu ga selamanya bakalan seneng terus atau susah terus Semua ada takarannya. Tuhan juga tau gimana bikin umatnya bahagia. Apalagi bikin umatnya belajar dari kesalahan. Tuhan tau yang terbaik untuk kita. "kamu dan aku"