Kata LIBURAN...
Siapa yang tidak menyukai dengan kata diatas...
Tidak ada yang tidak menyukai kata liburan apalagi dengan semua hal yang berbau gratis.
Bright dan Totta adalah 2 makhluk astral yang sangat menyukai liburan apalagi gratisan, dan disinilah mereka semua berada berkat kegigihan duo makhluk gratisan itu, yang menagih janji atas kebaikan hati mereka menjagakan kekasih dari seorang Kongpob.
Yah...mereka mengaku memiliki hati bersih nan suci seperti malaikat dalam membantu tapi nyatanya mereka meminta imbalan, heol
🙄🙄🙄
Awalnya Arthit tidak terima, kebaikan Kongpob dimanfaatkan oleh Duo makhluk gratisan itu, tapi berhubung Kongpob adalah anak yang baik hati dan tidak sombong dan rajin menabung serta keturunan anak holkay yang selalu menepati janji, maka...disinilah mereka semua berada.
Iya semua....Kongpob beserta ke 3 sahabatnya Em, Tiw dan Oak, dan juga Mataharinya beserta ke 4 sahabatnya.
Jangan berpikir keras kawan, berapa uang yang dikeluarkan oleh Kongpob kita, ech Kongpobnya Phi Arthit, karna itu pasti merogoh kocek lumayan dalam sedalam cintaku padamu....eeaaaa💃💃💃
Kembali ke cerita
Setelah perjalanan yang begitu melelahkan mereka sampai kesebuah hotel bintang lima milik keluarga Suthilack ditepi pantai yang exsotis.
Dipantai ini ada terdiri dari beberapa hotel dan juga Villa yang cantik yang menghadap kepantai, dengan pohon-pohon kelapa yang menghiasi bibir pantai, air laut yang sangat jernih dan bersih, langit biru nan cerah dan matahari yang bersinar terang menambah semangat mereka yang berlibur semakin dimanjakan.
Terlebih ada beberapa pengunjung hotel yang juga datang untuk berlibur disana, sekumpulan cewek cantik berbikini yang membuat Bright, Oak dan Tew langsung melepas tas punggung mereka dan berlari kearah kumpulan cewek cantik yang sudah asyik bermain air ditepi pantai.
Sedangkan si gembul Totta langsung mendapatkan mangsa baru dengan wajah tampan maskulin serta body yang gagah perkasa yang tak kalah dari sahabatnya ai Knot.
😳😳😳
Sedangkan pasangan KongArthit sedang asyik menikmati pemandangan hamparan air laut yang jernih, langit yang biru dengan matahari yang bersinar terang walau tidak terlalu terik.
Mereka berjalan bersisian menelusuri bibir pantai sambil bergandengan tangan.
Sedangkan Knot, Prem dan Em hanya bisa menggelengkan kepala melihat kelakuan sahabat mereka yang dengan seenak jidat mereka meninggalkan barang-barang bawaan di lobby hotel.
😳😳😳
.
.
.
Malam harinya mereka melakukan pesta berbeque ditepi pantai dengan aneka ragam makanan khas seafood sesuai permintaan Bright dan Totta, tapi tanpa minuman beralkohol sesuai perintah dari kanjeng mami, eeech perintah dari sang kekasih maksudnya.
Perintah itu multak dan harus dituruti tanpa bisa diganggu gugat, karna minuman beralkohol tidak baik untuk kesehatan, dan juga untuk dirinya, karna Arthit yakin jika Kongpob sudah minum sedikit saja dan mabuk entah jadi apa dirinya besok pagi.
Kongpob yang tidak mabuk saja bisa membuat dirinya kewalahan apalagi jika mabuk, bukankan itu hal yang tidak bagus untuk dirinya.
😳😳😳
