Ketika Kuroko ddk yang niatnya jadi anak kekinian mana jeblos ke jalan yang salah.
Di saat itulah Aomine tobat.
Midorima lepas kacamata.
Akashi berhenti main gunting
Kise ngecat rambut jadi merah kuning ijo.
Kuroko jadi populer.
Murasakibara le...
Malam telah larut, lampu-lampu di lorong sudah di matikan sebagian, membuat penglihatannya menjadi semakin terbatas.
Sementara Kuroko terus berlari, di belakangnya, ada tiga mayat yang berlari mengejarnya, yang tiga mayat itu adalah Hyuuga, Izuki dan Mitobe.
Ah...
Kuroko sedih sebenarnya, para senpainya itu malah berubah menjadi seperti itu.
Kuroko lebih sedih lagi karna Hyuuga kemarin sempat ngutang, kalo gini giaman uangnya kembali?!
"Hah.. Hah..." Napasnya mulai putus-putus, sialan, ternyata hawa keberadaanya yang tipis ini enggak ngaruh ke zombi, ah...
Grep!
Ada yang menariknya!
Kuroko panik, dia siap menghajar siapapun yang menariknya.
"Ini gue!"
Kuroko terdiam, dia melihat dengan jelas, kulit sawo matang dan alis bercabang ini...
"...Kagami-kun?"
"Lelet lu! Pokonya kita lari saja lagi"
Tanpa babibu lagi mereka langsung gaspol.
Pokonya sekarang mereka harus berlari keluar dari sekolah, di luar sana seharusnya aman, oh dan jika kalian bertanya kenapa ada zombi di sini.
Jadi awalnya ada penyuntikan faksin untuk mencegah anak-anak terkena penyakit, namun sepertinya salah satu faksin tersebut memiliki campuran yang salah, dan siswa yang di suntikkan akhirnya berubah.
"Aarrgg sial, kenapa mereka makin banyak?!" Kagami mendengus sebal, belum lagi pagar sekolah mereka di kunci, anggap saja sekolah mereka di karantina setelah kejadian.
"Kita manjat!" Kata Kagami yakin, Kuroko sudah sangat lelah, staminanya tak sama seperti Kagami, dia sudah tak sanggup.
"Aku lelah Kagami-kun"
Kagami melihat Kuroko, lalu melihat para zombi yang semakin mendekat ke arah mereka.
"Aku akan membantumu" Kagami menunduk, agar Kuroko bisa naik ke pundaknya untuk memanjat pagar, tentu Kuroko auto naik.
Dia juga ga mao mati keles, ga usah drama-drama nolak deh.
Hup!
Kuroko berhasil naik di atas pagar.
Lalu giliran Kagami untuk naik...
Namun saat sudah setegah, kakinya di tarik oleh zombi, Kagami berusaha menendang, tapi zombi lagin malah datang menariknya lagi.
"Kagami-kun..."
Pasrah.
Kagami tahu dia tak akan sampai ke atas, dia menggeleng, lalu tersenyum tipis ke arah Kuroko.
"Lanjutlah, aku tak akan selamat"
"..."
"Kumohon Kuroko, tinggalkan ak---"
"Wokeh, babay Kagami-kun"
Lalu Tetet ninggalin Kagami gitu aja.
(╯°□°）╯︵ ┻━┻
---
Need part 2?
Tapi keknya ini dah mentok sih...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
