Beberapa hari berlalu sejak Irene melihat Jinyoung dengan wanita lain.
Jie sekarang sedang di apartemennya dan ada Irene serta suren juga.
Irene datang karna Jinyoung memberitau kalo Jie sedang tidak enak badan dan Jinyoung harus pergi ke kantor jadi Jinyoung meminta Irene menjaga Jie.
"Kamu makan dulu dong Jie" ucap Irene ke Jie yang sedang bermain dengan Suren
"Iya Nanti" ucap Jie
"Kamu beneran sakit gak sih" tanya Irene memegang dahi Jie
"Eonnie, Jinyoung Oppa itu hanya berlebihan" ucap Jie
"Tapi kata Jinyoung kamu nggak mau makan, terus kalo makan pilih2 lagi, Itu bukan kamu banget tau nggak" ucap Irene
"Terus kalo Jinyoung Oppa gimana, Dia udah masak sendiri tapi malah minta makan diluar" ucap Jie membuat Irene menaikan sebelah alisnya
"Ya terus ngapain masak" Irene
"Nggak tau, katanya kepengin masak aja gitu" Jie
"Eonnie pusing" Irene
"Aku lebih pusing" Jie
Dan setelah itu Jie tidak lama merasakan mual dan membuatnya langsung berlari ke wastafel.
Irene melihat itu mengikuti Jie.
"Gwenchana" tanya Irene"Hah Gwenchana Eonnie, Ini sudah biasa" ucap Jie
"Ne?!"
"Iya ini sudah terjadi beberapa hari ini apalagi tadi pagi saat mencium bau parfum Jinyoung Oppa aku benar2 tidak tahan" ucap Jie
"Apa kamu sudah periksa" Irene
"Paling aku hanya masuk angin" ucap Jie
"Jie seenggaknya kamu harus periksa, mungkin kamu-"
Ting tong
Ting tong
Ucapan Irene terpotong oleh suara Bel.
Jie berjalan membuka Pintu itu dan ternyata.
"Naeun Eonnie" ucap Jie saat melihat siapa yang datang
"Ngapain Eonnie ke sini" tanya Jie
"Apa salah aku datang ke Apartemen Tunangan ku" ucap Naeun
"Yang Eonnie sebut Tunangan itu Suami aku" ucap Jie
Sedangkan Irene di dalam mencoba melihat siapa yang datang.
"Wanita itu? " ucap Irene mencoba mengingat siapa wanita yang mengobrol dengan Jie tapi tiba2 ponselnya berbunyi tanda pesan masuk
SUHO OPPA
sepertinya wanita itu mantan tunangan Jinyoung namanya Naeun
Dia pergi keluar negri dengan pria lain beberapa hari sebelum hari pernikahan mereka
Irene membaca pesan itu pun terkejut karna wanita itu ada di sini sekarang.
"Eonnie" Panggil Jie yang ternyata sudah ada di depannya
"Eohh, Siapa tadi" tanya Irene
"Emm itu, aku emm" Jie
"Apa kamu ingin Cerita" tanya Irene
Mereka sekarang duduk bersama sambil menjaga Suren yang sedang bermain.
Jie memberikan beberapa lembar foto ke Irene. Dan Irene tau kalo foto itu foto yang di berikan Naeun tadi.
"Wanita ini" Irene sambil melihat foto itu, dimana di dalam foto itu ada Jinyoung dan Naeun dan Irene tau foto2 ini di ambil belum lama
"Dia-"
"Mantan tunangan Jinyoung" ucap Irene membuat Jie menatap nya
"Aku tau, bukan hanya aku tapi Suho Oppa juga tau, kau ingat saat aku menelfon mu beberapa hari yang lalu" Jie mengangguk
"Aku melihat Jinyoung dengan wanita ini" ucap Irene
"Kenapa kamu tidak memberitahu kali kalo mantan tunangan Jinyoung itu mengganggu hubungan kalian" Jie bungkam
"Eonnie tidak yakin Oppa2 mu akan diam saja dengan masalah ini"
"Jaga dirimu baik2, Eonnie akan pulang" Irene berdiri dari duduk nya dan menggendong Suren lalu berjalan keluar
Suho sedang di kantor Jinyoung
Dan sangat di sayangkan Naeun datang ke kantor itu.Suho tentu saja pura2 tidak tau tentang identitas wanita itu.
Dan suho juga cukup kesal dengan Jinyoung kalo di lihat dari bagaimana wanita itu datang sepertinya wanita itu sudah sering datang ke sini."Siapa dia" tanya Suho saat Naeun masuk dan sedang di halangi oleh Sekertaris Jinyoung
"Ah itu Hyung, dia teman ku" ucap Jinyoung
"Ya sudah, Hyung juga harus kembali ke kantor" ucap Suho dan keluar dari ruangan Jinyoung
Setelah Suho keluar Jinyoung menyuruh Sekertarisnya keluar juga.
"Ngapain kamu ke sini" Tanya Jinyoung
"Aku membutuhkan mu" ucap Naeun
"Kenapa kamu nggak nelfon atau ngirim pesan saja, kenapa harus datang kesini" Jinyoung
Dan tanpa Jinyoung sadari Suho masih ada di tepan ruangannya dan mendengar perbincangan Naeun dan Jinyoung.
"Bukankah ini sangat keterlaluan, Apa yang sebenarnya Jinyoung lakukan" monolog Suho

KAMU SEDANG MEMBACA
✅ Your My Brother
FanficCerita 3 kakak laki2 yang sangat menyayangi adik perempuannya. Tapi karna sifat mereka yang berbeda membuat banyak orang tidak tau kalau mereka adalah kakak adik. Sampai suatu hari kejadian yang tidak pernah di inginkan terjadi.