Namjoon sudah bertekat untuk memberitau Jinyoung, mau bagaimana pun Jinyoung harus tau kalo Minji itu putrinya dan Minji juga harus tau kalo Jinyoung Appanya.
Untuk urusan Suho Daehyun dan Taehyung dia akan berbicara dan Namjoon Yakin Sepupunya itu kan mengerti.
Karna mereka tidak bisa melakukan hal ini ke Jieyon terus2an, Minji sudah dewasa dan Jiyeon juga butuh kebahagiaan.
Namjoon tau Jiyeon itu masih mencintai Jinyoung bahkan Jungkook dan Daniel sahabat Taehyung dulu pernah melamar nya tapi Jieyon menolaknya dengan alasan ingin fokus mengurus Minji.
Untuk masalah Jinsung yang selama ini menjadi kembaran Minji itu sebenarnya Jinsung 1 tahun lebih tua dari Minji.
Istri Namjoon meninggal saat melahirkan Jinsung dan beberapa bulan setelahnya Jieyon datang dan saat itu pun Jieyon mengurus Jinsung dan setelah Jieyon melahirkan Minji ahirnya Jieyon dan Namjoon membuat Akte kelahiran kalo Minji dan Jinsung itu kembar.
Namjoon pikir setidaknya putranya itu merasakan kasih sayang seorang ibu karna Jie tidak pernah membedakan Jinsung dan Minji.
"Yak, Namjoon apa yang kau lakukan" ucap Suho karna Namjoon datang ke ruangannya dan bilang kalo dia sudah memberitau Jinyoung-
Semuanya.
"Kita sudah menutupi semua ini belasan tahun dan kamu malah, Oh tuhan Namjoon"
"Hyung karna kita sudah menutupinya terlalu lama jadi lebih baik kita hentikan semua ini" Namjoon
"Hyung aku tinggal dengan Jie dan Minji bertahun2 aku tau apa yang sebenarnya mereka rasakan" ucap Namjoon lagi membuat Suho terdiam
"Hyung tidak tau kan apa yang sebenarnya Jieyon rasakan selama ini, dia diam hanya tidak ingin membuatmu marah" oke apa Suho tidak sepeka itu terhadap adiknya sendiri atau Suho terlalu over ke adiknya itu
"Aku hanya tidak ingin dia di sakiti lagi" ucap Suho lirih
"Hyung aku yakin Jinyoung tidak akan melakukan hal itu lagi, apalagi kita semua sudah menghukumnya kan" ucap Namjoon
Iya Hukuman dengan tidak bisa melihat pertumbuhan putrinya sendiri bahkan dia sendiri tidak bisa menemani Jieyon saat mengandung.
Jinyoung terlihat bahagia saat sedang menunggu Juyeon pulang, karna sekarang dia ada di depan sekolah Juyeon.
Jinyoung memiliki maksud lain karna dia sebenarnya ingin bertemu Minji.
Anak2 sudah keluar saat bel pulang berbunyi beberapa menit yang lalu.
"Juyeon" Panggil Jinyoung saat melihat Juyeon keluar
"Appa" ucap Juyeon
"Juyeon di mana Minji" tanya Jinyoung membuat Juyeon membulatkan matanya
"Hah?" Juyeon
"Minji mana, Appa ingin mengajaknya makan siang" ucap Jinyoung malah membuat pipi Juyeon memerah
"Hey kenapa pipimu merah apa kamu sakit" tanya Jinyoung malah membuat Juyeon langsung masuk ke mobil
"Dasar anak itu" ucap Jinyoung
"Appa dia sudah pulang" ucap Juyeon dari dalam mobil membuat Jinyoung menatapnya
"Tu motornya Jinsung udah lewat" ucap Juyeon saat melihat Motor Jinsung yang sudah berjalan menjauh
"Benarkah kenapa Appa tidak melihatnya" tanya Jinyoung
"Appa kan sudah tua" ucap Juyeon lalu menutup kaca mobil sebelum mendapat omelan dari Appa nya itu
Jinsung sebenarnya melihat Jinyoung yang berdiri di depan mobilnya dan Jinsung lihat Juyeon sudah masuk ke dalam mobil jadi bisa Jinsung tebak kalo dia menunggu Minji.
Jinsung sengaja mengerem mendadak saat di depan gerbang membuat tubuh Minji memeluknya dan ahirnya Jinyoung tidak melihat Minji.
Sesampainya mereka berdua di rumah. Jinsung langsung masuk ke kamarnya bahkan dia tidak menyapa Eommanya dia benar2 masuk tanpa mengucapkan apapun.
"Kenapa Oppa mu" tanya Jie ke Minji
"Aku tidak tau Eomma, Oppa di sekolah bersikap aneh" ucap Minji
"Aneh bagaimana" tanya Jie
"Dia hari ini sangat pendiam" ucap Minji dan membuat Jie mengerutkan alisnya
"Apa Oppa sakit" tanya Minji
"Masuklah ke kamar mu, Eomma akan mengecek Oppa mu" ucap Jie di angguki oleh minji
Jie Mengetuk pintu kamr Jinsung tapi tidak ada jawaban ahirnya Dia membuka pintu itu pelan.
Jie melihat kamar Jinsung yang cukup hening tidak seperti biasanya.
Jie melihat Jinsung yang berbaring di atas tempat tidurnya dengan selimut yang menutupi seluruh tubuhnya, Jie benar2 merasa ada yang aneh dengan anak itu.
"Jinsung" ucap Jie saat duduk di samping tempat tidur Putranya itu sambil menurunkan Selimut yang menutupi wajah Jinsung.
"Kamu kenapa, apa kamu sakit" tanya Jie mengusap rambut Jinsung dan Jinsung masih memejamkan matanya
"Kalo kamu ada apa2 cerita ke Eomma, kamu tau Minji sedih liat kamu diam saja kaya gini" ucap Jie tapi benar2 tidak di respon oleh Jinsung
Dan Jie juga bingung, soalnya Jinsung tidak pernah seperti ini.
"Istirahat lahh, Eomma akan membawa makan siang mu ke kamar" ucap Jie lalu dia beranjak dan pergi keluar kamar
Jinsung membuka matanya saat dia mendengar suara pintu ter tutup.
"Mianhae, sudah membuatmu kawatir-
-Eomma" ucap Jinsung yang masih belum percaya kalo Jie bukan ibu kandungnya

KAMU SEDANG MEMBACA
✅ Your My Brother
Fiksi PenggemarCerita 3 kakak laki2 yang sangat menyayangi adik perempuannya. Tapi karna sifat mereka yang berbeda membuat banyak orang tidak tau kalau mereka adalah kakak adik. Sampai suatu hari kejadian yang tidak pernah di inginkan terjadi.