My Horror Story

Page 3 : Arwah Sang Mantan

Malam ini tepatnya pada jam 23.00 W.I.B. aku mengalami hal yang tidak terduga dan tidak bisa di telaah oleh pikiran manusia.

Malam itu, suasana di rumah sangatlah membosankan dan ingin rasanya aku jalan-jalan menggunakan mobilku. Karena suasana membosankan itu semakin kuat, maka aku segera mengambil kunci mobilku lalu langsung pergi untuk menghilangkan rasa bosanku di rumah.

Saat perjalanan, suasana begitu sepi dan tenang di malam hari. Aku sangat menikmati perjalanan malam itu. Namun saat sedang mengemudi dengan santai, dari kejahuan aku melihat sosok perempuan sedang berdiri di sebelah pohon besar dan rindang yang ada di depan rumah mewah milik seorang warga. Aku mengemudi menghampirinya, dengan berlahan aku dekati dan mengamati dia dari dalam mobil. Dan ketika aku mengamatinya dari dekat, sosok perempuan itu adalah seorang mantanku yang ke-5. Seketika itu aku tanpa ragu langsung menepi dan langsung memberi tumpangan pada sosok yang di duga itu adalah mantanku.

Di dalam mobil, sosok itu cerita kepadaku kalau dia merasa kesepian. aku pun mendengarkan ceritanya sambil mengemudi santai dan sesekali melirik kearah dia. Aku yang mendengarkan ceritanyapun jadi terharu dan sempat juga aku mempunyai niat untuk balikan lagi denganya. Setelah dia berseita panjang lebar, tepat pada jam 01.00 W.I.B. dia memintaku untuk menurunkan dia di depan rumah mewah dan besar namun gelap sekali. Aku memaklumi rumah itu gelap karena sat itu aku berfikir kalau pemilik rumah itu sedang hemat listrik. Setelah aku menurunkan dia di tempat yang dia minta, akupun langsung pamit dengan dia dan mulai mengemudi kembali ke rumah dalam keadaan senang karena sudah bertemu mantan.

Sesampai rumah, aku langsung membuka jurnal mengenai kisah cintaku untuk menulis kajadian yang baru aku alami. Namun tanpa di sangka saat aku mau membuka bagian kosong dari jurnalku, aku secara tidak sengaja membaca salah satu judul jurnalku itu yang pernah aku tulis di masa lalu yang berjudul "kisah pedih mantan ke-5". Saat aku membacanya, aku pun tersadar bahwa mantan ke-5 aku sudah meninggal dan yang menumpang di mobilku tadi bukanlah manusia, melainkan arwah mantanku yang rindu padaku.