TADIKA TIDAK MESRA"KEMBALIIN BEBEK INCUNG!"
Ya, beginilah keadaan sehari-hari di sekolah TK ini. Dari sekian banyaknya anak-anak yang bersekolah di sini, keempat anak ini termasuk dalam kelompok A yang di dalamnya berisi anak-anak dengan tingkah ajaib namun kreatif.
Seperti saat ini contohnya.
Jinsung, anak dari Bapak Yechan ini tengah bertengkar dengan Doyum. Pasalnya, 'mainan' bebeknya dibuat kempes oleh anak dari Bapak Seunghwan ini.
Sebentar.
Memangnya pelampung renang bisa disebut sebagai mainan?
Jinsung membawa pelampung renangnya ke sekolahan, karena barang itu baru dibelikan oleh orangtuanya kemarin sore.
"OYUMM, BALIKIN BEBEK INCUNG, HUWEE."
Akhirnya Jinsung menangis.
Doyum malah tertawa semakin keras melihat teman sejak kecilnya ini menangis hanya karena pelampungnya dibuat kempes.
"Kak Oyum," Taekhyeon menarik baju Doyum pelan, "balikin, dong."
Adik Jinsung ini masih berada di tingkat B bersama dengan adik Doyum, sedangkan Doyum dan Jinsung sudah tingkat A.
Doyum menoel pipi Taekhyeon kemudian lari menjauh dan bersembunyi di belakang punggung bapak guru mereka.
"Ada apa ini?" Tanya Pak Taewoo.
Jinsung langsung memeluk gurunya.
"Pak Taeu, bebek Incung dikempesin Oyum. Oyum nakal huwee, nanti sampai rumah mau Incung bilangin ke Mama Uha," adu Jinsung.
Pak Taewoo menoleh ke belakang, melihat Doyum yang masih cengengesan sambil menggenggam erat pelampung kempes itu.
"Oyum jangan nakal, ya? Inget apa kata bapak kemarin?"
"Anak nakal nggak punya pacal," jawab Doyum.
"Nih," Doyum mengembalikan pelampung Jinsung, "Oyum pengen punya pacal. Pelampungnya oyum balikin."
Kemudian Doyum berlari menghampiri adiknya yang sedang menangis.
***
Taekhyeon berlari-lari kecil menghampiri Sungwon setelah meminta Doyum untuk mengembalikan pelampung kakaknya.
Di sana Sungwon sedang sibuk bermain dengan pasir ajaib. Kedua tangannya penuh dengan cetakan-cetakan berbentuk mobil atau hewan-hewan lucu.
"Ini mobil," ujar Sungwon sambil menekan cetakan mobil ke pasir.
"Terus ini kelinci, kelincinya naik mobil," lanjutnya sambil menimpa cetakan pertama dengan cetakan kelinci.
Wajahnya berubah merengut.
"Kok lusak?"
"Kamu ngapain?" Taekhyeon tiba-tiba sudah berada di hadapan Sungwon. Membuat anak yang lebih muda 6 bulan darinya itu jatuh terjengkang ke belakang.
"Aduduh, kamu nakal ih."
Taekhyeon terpingkal-pingkal.
"Kalo lihat temennya jatuh dibantuin, dong. Kamu kok malah ketawa kelas banget sih," gerutu Sungwon, lengkap dengan gaya bicara anak kecil.
Taekhyeon masih tertawa, tiba-tiba ia berguling-guling di atas pasir ajaib itu dan melempar pasir ke sembarang arah.
Dan pasirnya masuk ke mata Sungwon.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Fantasy : PERSONA? -1THE9- [✓]
FanfictionKak yuk main tebak-tebakan yuk? "Just thinking about... The real them." June, 2019 - March, 2020.