PART DUA | Ochi

657 34 2
                                    

-Diary Viona 2 : Do You Miss Me?-

"Jarak dan waktu boleh memisahkan, tapi tidak untuk hati dan persahabatan kita."

🌻🌻🌻🌻

Gadis itu menghela nafasnya sambil mengaduk-aduk minumannya dengan sedotan. Pemuda yang sedari tadi di hadapan dan memperhatikan tingkah gadis itu, langsung mengagetkannya, membuat gadis itu terkesiap.

"Woi!"

Gadis itu mengerjapkan matanya beberapa kali, "Sandi! Kenapa sih?"

"Lo yang kenapa?"

Gadis itu menghela nafasnya, "Aku bingung San, kok sekarang aku susah banget ya cari temen? Mau temenan sama temen satu kelas aku aja, rasanya agak canggung."

Sandi terkekeh, "Namanya juga orang baru, ya wajarlah agak canggung. Lama kelamaan juga lo bakal banyak temen."

Gadis itu tersenyum, lalu senyumannya memudar ketika melihat sebuah kertas yang berada di samping kakinya. Ia ambil kertas itu sambil membuka lipatan-lipatannya.

Do you miss me?

Lagi dan lagi, tulisan itu mengikutinya hingga ke Australia. Ia berdecak kesal, "Niat banget sih ngikutin aku sampe ke Melbourne?" gumamnya.

"Siapa yang ngikutin lo?" ceteluk Sandi.

"Oh, ga." lalu ia mencoba mengalihkan pembicaraan. "Dimana Marcell? Kok ga bareng kamu sih?"

"Gue sama Marcell memang satu jurusan, tapi gue udah semester empat dan Marcell masih semester pertama. Ya jelas beda lah." tutur Sandi.

Angel mengernyit bingung, "Loh kok bisa? Kita kan satu angkatan, kenapa kamu udah cepet banget masuk kuliah?"

"Gue ikut kelas akselerasi, makanya gue bisa langsung kuliah. Ya ini juga mungkin hanya keberuntungan gue, lo tau sendiri kan gue ga sepinter lo."

"Jadi, kamu cuma dua tahun di SMA?" tanya Angel yang diangguki oleh Sandi. Angel membulatkan bibirnya.

"Eh, btw gimana kabar temen-temen di Indonesia?"

Sandi menggidikkan bahunya, "Ga tau, karena saat lo dan Marcell pergi ke New York, gue juga pergi ke Australia." Angel membulatkan bibirnya lagi.

"Udah minumnya?"

Angel menyedot minumannya yang hampir habis, "Udah."

"Ayo pulang ke kelas!" ajak Sandi.

Angel berdiri dan memutar balikkan tubuhnya ke arah kanan, tanpa sengaja ia menabrak seorang gadis yang sedang fokus menelpon.

"Sorry."

Gadis itu hanya mengangguk tanpa sedikit pun melirik Angel karena ia sangat fokus menelpon seseorang di ujung sana. "Gapapa, cuman ketabrak orang." ucapnya pada orang diujung telepon lalu berlalu dari hadapan Angel.

Orang Indonesia juga? Sepertinya Angel kenal dengan gadis itu.

"Ochi!" teriak Angel.

Gadis yang dipanggil dengan sebutan Ochi itu menoleh ke Angel, "Punten, nanti di sambung lagi." ucapnya lalu mematikan ponsel.

"Ona!" Gadis itu langsung berlari dan memeluk Angel begitu erat, ia seperti telah lama memendam rasa rindu pada Angel. Sandi menatap bingung mereka berdua.

Ochi melepaskan pelukannya, "Ya ampun, udah lama banget kita ga ketemu semenjak lo pindah ke Jakarta. Lo belajar di Melbourne juga?" Angel mengangguk, "Jurusan apa?" tanya Ochi.

Diary Viona 2 : Do You Miss Me? [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang