Diary Viona 2 : Do You Miss Me? [COMPLETED]

PART SEPULUH | Pulang ke Indonesia

Listening this🎧
Adu Rayu - Tulus, Yovie Widianto, Glenn Fredly

-Diary Viona 2 : Do You Miss Me?-

"Jika tak sanggup meminta maaf, maka berilah maaf atau saling memaafkan."

🌻🌻🌻🌻

Marcell mengendarai mobil diatas kecepatan rata-rata, Angel begitu panik dan pak Arif yang duduk di belakang terus menahan nafasnya. Mereka telah sampai ke Indonesia, saat di bandara mereka berdua dijemput oleh sopir pribadi Monica dan juga Angel. Namun karena pak Arif yang sudah tua dan tak bisa mengendarai mobil dengan cepat, Marcell berinisiatif untuk menggantikan posisi pak Arif. Selang beberapa menit, mereka telah sampai di rumah sakit umum Bandung, untung saja jalanan tidak terlalu macet. Angel berlari menuju kamar Monica, begitupun Marcell yang mengekornya. Disana Monica terlihat pucat dengan infusan yang tergantung di atas tiang itu.

"Bunda..." ucapnya lirih.

"Angel...." Angel memeluk tubuh bundanya itu.

"Bunda gapapa kok, hanya kelelahan aja." ucap Monica.

"Lain kali bunda banyak-banyak istirahat ya, biar karyawan aja yang jagain butik." saran Angel. Monica hanya tersenyum.

Setelah keadaan mulai tenang, Angel menuju ke kantin rumah sakit. Disana ia menyendiri, tiba-tiba ponselnya berdering, terdapat pesan masuk dari orang misterius itu lagi.

Do You Miss Me?

Akhirnya kau pulang ke Indonesia.

Sorot mata Angel melihat kesana dan kemari, ia yakin jika orang itu berada disekitarnya. Angel menyipitkan matanya ketika ia melihat seorang yang dikenali. Pemuda itu adalah teman dari masa lalunya, tapi apakah mungkin dia adalah orang misterius itu?

"Juna!" sapa Angel dan mulai menghampiri pemuda itu.

Pemuda itu sangat tampan, tinggi, putih dan juga kekar tubuhnya. Angel sempat menyukainya sebelum ia berpacaran dengan temannya. Juna, teman dari masa lalunya waktu di SMP sebelum ia pindah ke Jakarta.

Juna mengerutkan dahinya, "Siapa ya?"

"Kamu lupa sama aku? Aku Ona, sahabatnya Ochi."

Mata Juna melirik ke atas, ia terlihat sedang mengingat sesuatu. "Viona Angela?"

Angel menganggukkan kepalanya.

Juna langsung memeluk Angel, "Udah lama banget ga ketemu sama lo, apa kabar?" ucapnya sambil melepaskan pelukan rindu itu.

"Kabar aku baik. Kalo kamu?"

"Sama aja. Udah beberapa tahun lo ga main ke Bandung, semuanya rindu sama lo. Lo kuliah dimana?"

"Aku kuliah di Melbourne."

"Melbourne? Ochi juga kuliah disana kan?" tanya Juna yang diangguki oleh Angel.

"Jagain dia ya? Maklum, gue takut pacar gue diambil orang."

Angel mengernyit, "Kamu pacaran sama Ochi? Jadi yang terus-terusan telpon Ochi itu kamu? Yaelah, sahabat jadi cinta dong." Angel terkekeh begitupun Juna.

"Oh ya Na, lo ngapain disini? Siapa yang sakit?" tanyanya.

"Bunda sakit."

"Ya ampun, bunda Monic sakit? Gue mau jenguk dia, gue ga tau kalo dia ada di Bandung. Kalo gue tau, udah setiap hari gue mampir kerumahnya. Dimana kamarnya?"

Angel menarik lengan Juna menuju kamar Monica.

⚘⚘⚘