Part 33

2.7K 104 3
                                    

Happy Reading.

Hanya saling diam antara Aletta dan juga Dayat. Sedangkan reyhan yang tidak mengerti apa-apa juga hanya bisa diam sambil mengunyah kentang goreng yang mereka pesan.

"Langit sore dari sini bagus ya.." Ucap reyhan yang mencoba mencairkan suasana.

"Gue mau bikin snapgram dulu." Lanjut reyhan sambil memotret langit senja disana.

"Loe siapanya Aletta?" Tanya dayat yang membuat reyhan tersenyum dan menatap dayat dengan hangat dan santai.

"Akhirnya loe ngomong juga. Eh! tadi udah ngomong sih pas mesen minuman." ucapnya terkekeh.

"Loe siapa? Gue gak pernah liat loe." tanya dayat lagi.

"Nama gue reyhan. Gue gak pernah keliatan sama loe karna gue dari jogja. Dan baru aja nyampe tadi siang." Sahut reyhan yang membuat aletta terkekeh mendengarnya.

"Kenapa muka loe liat Aletta sama gue kayak kesal cemburu-cemburu gitu? Loe dayat Al-gatra? Dayat atau Gatra?" Tanya reyhan yang kini membuat aletta tertawa.

"Han udah! Nanya mulu."

"Kan tadi dia nanya aku."

"Hubungan kalian apasih? Bukannya letta itu pacarnya gatra?"

"Yat. Sebelumnya, dia reyhan..,"

"Kan tadi udah dikasih tau nama aku ta..," potong reyhan yang mendapat tatapan intens dari aletta.

"Dia sahabat gue dari jogja. Dia sahabat gue dari kecil. Sifat gue yang pemalu itu, buat gue minder buat kenalan sama orang. Dan cuman reyhan yang berani buat hilangin sifat pemalu gue."

"Terus?"

"Ya, udah gitu doang."

"Gue gak mau loe salah paham lagi."

"Dayat ini gatra ya ta? Cowok yang loe bilang?" tanya reyhan

"Bukan! Gue bukan gatra. Gatra itu kakak kelas kami berdua, yang megang status sebagai pacarnya Aletta." jelas dayat.

Mendengar penjelasan dayat barusan, membuat reyhan menoleh kearah Aletta yang hanya menundukkan kepalanya.

"Pacar? Kok kamu gak cerita sama aku?" tanya reyhan yang mencoba menatap gadis yang hanya menundukkan kepala.

"Sori han. Aku cuman takut, takut kamu marah sama."

"Marah kenapa?"

Drett Drett Drett..

Belum sempat Aletta  menjawab pertanyaan reyhan barusan, ia sudah diganggu dengan dering telpon dari seseorang.

"Hallo?" sapanya dengan nada ragu

"Haii, kamu dimana?"

"Dicaffe deket sekolah. Kenapa?"

"Ohh, aku susul kesana ya?"

"Jangan. Gak usah, aku udah mau pulang kok ini."

"Oh ya? Ya udah deh. Kalau udah dirumah kasih tau aku ya."

Aletta ✔ [ COMPLETE ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang