YMS •_0.2_•

625 52 6
                                    

"Kau terus berlari untuk mendapatkannya,berjuang mengambil hatinya,berusaha membuatnya bahagia.Namun,saat kau tahu perjuanganmu berupa    penyesalan,itu hanyalah sia-sia".

"Aku mencintainya,aku sangat mencintainya".

"Apa maksudmu?".

"Kau masih tidak dengar?AKU MENCINTAINYA".

Sontak amarah jin menurun,dan Jin menatap Jisso dengan mata berkaca-kaca tidak percaya akan ucapan yang dilanturkan oleh Jisso lewat mulutnya.

"Apa?".ucap Jin masih tidak percaya.

"Kau belum mengerti juga?Aku lebih mencintai dirinya dan cintaku ke dirinya nyata".Jawab Jisso mempersingkat ucapanya.

"Jadi,maksutmu.....".

"Hmmmm,jangan bercanda,itu tidak lucu".Sambung Jin sama sekali tidak percaya apa yang di katakan Jisso.

"Kenapa kau tertawa?apa yang lucu,cintaku ke dia tidak seperti cintaku kepadamu selama ini".Ucap Jisso mengungkapkan perasaannya yang sebenarnya selama ini.

Sontak ekspresi wajah Jin sangat tidak percaya,namun setelah mendengar dari Jisso beberapa kali,membuat hatinya sangat sakit.

"Jadi,cintamu padaku selama ini....palssu?".Ucap jin dengan tatapan kosong di hadapan Jisso.

"Ya,aku mencintaimu karena aku membencimu dan ingin membalasmu!".

"Membalasku?".

"Ya,semenjak SMA aku sudah sangat membencimu.Saat kau menjadi anak baru disana,kau mengambil semuanya dariku.Kau mengambil posisiku sebagai murid teladan di sekolah,kau menempati peringkat pertama di kelas dan aku peringkat kedua,kau mengambil perhatian semua guru,semenjak kau datang,kepopuleranku di sekolah telah hancur dan semenjak kau datang aku dikucilkan di sekolah dan menjadi orang asing".

"Hanya itu alasanmu membenciku?".

"Ya".

"Kemudian,kau membalasku seperti ini?".

"Ya,aku memang dari dulu mempermainkanmu,aku tidak mencintaimu tapi sangat membencimu,sejak dulu aku telah mempermainkan hatimu,kau memang pria yang bodoh dan lemah!".Sontak perkataanya tersebut membuat hati Seokjin hancur sangat-sangat hancur.

"Lalu,bagaimana dengan janji kita dulu?".

"Janji itu,aku hanya bersandiwara untuk mempermainkan perasaanmu".

Semakin mendengar ucapan Jisso membuat hatinya sakit hingga memutuskan bahwa pria tersebutlah yang merubah Jisso seperti sekarang ini.

"Pasti gara-gara pria tersebut kan?".

"Apa maksudmu?".

Seokjin pergi ke arah pria tersebut yang sedang duduk di tanah karena tidak kuat berdiri setelah di hajar habis-habis an olehnya dan bermaksud menghajar kembali pria tersebut.

Seokjin menarik baju pria tersebut dan membuat pria tersebut berdiri dan meluncurkan kembali pukulan ke wajah pria tersebut.

You're My Star-[KSJ]√ 🌠End🌠Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang