🌼SEVENTEEN🌼

2.1K 116 11
                                    

Keluarga Tan pagi ini sedang melakukan kegiatan sarapan bersama, kebetulan sekolah Soonyoung dan Wonwoo sedang diliburkan. Dan itu membuat Hankyung berencana mengajak keluarganya untuk pergi berlibur ke pulau Jeju.

Masalah Wonwoo yang tertekan dan merasa bersalah kepada keluarga Jaebum sudah dapat diterimanya baik-baik. Bahkan ini sudah semingu lebih Wonwoo tidak kembali menyalahkan dirinya sendiri dan hal itu membuat Soonyoung bahagia.

Inilah yang diinginkan oleh Soonyoung, memiliki keluarga yang sempurna, saudaranya dinyatakan telah sehat dan dapat mengikuti kegiatan sehari-hari seperti anak seumurannya dan jangan lupakan senyum yang akhir-akhir ini selalu ia lihat di wajah keluarganya, meski seminggu lalu keluarganya kembali dihadapkan dengan kenyataan kondisi Wonwoo yang sedikit memburuk karena berita yang ia dengar tentang pendonor jantungnya. Namun kini Soonyoung sudah dapat bernafas lega ketika Wonwoo sudah dapat menerima kenyataannya dan berhenti menyalahkan dirinya sendiri.

"Appa hari ini kita jadi pergi ke pulau Jeju kan?" Tanya Soonyoung kepada sang ayah.

Hankyung tersenyum lalu mengangguk. "Apa kau sudah tidak sabar Soonyoung-ah?"

"Tentu saja, sudah lama aku tidak pergi berlibur. Aku sangat tidak sabar untuk berlibur kesana."

Heechul tersenyum, dan dia melirik ke arah anak bungsunya yanh sedari tadi hanya diam. "Kau kenapa Wonwoo-ya?"

Wonwoo menggeleng. "Tidak apa-apa eomma, aku hanya memikirkan apa yang harus aku lakukan disana."

"Benarkah? Kau tidak berbong kan? Apa dadamu sakit?"

"Tidak, aku baik-baik saja eomma.."

Soonyoung yang duduk di samping Wonwoo langsung menggenggam tangan saudaranya. "Wonwoo-ya, jika kau tidak enak badan kita bisa membatalkan acaranya."

"Tidak Soonyoung-ah, aku baik-baik saja."

"Bohong."

"Tidak, aku tidak berbohong. aku baik-baik saja."

Hankyung tersenyum. "Jika begitu, sebelum kita pergi, appa akan membawamu kepada Jungsoo euisa. Untuk memeriksa keadaanmu."

Wonwoo mengangguk.

Seperti apa yang dikatakan Hankyung, sebelum mereka pergi untuk berlibur. Wonwoo dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa keadaannya.

"Bagaimana?" Tanya Hankyung khawatir.

Jungsoo tersenyum. "Wonwoo baik-baik saja, keadaan jantung barunya pun sepertinya sudah dapat beradaptasi dengan baik. Wonwoo boleh pergi berlibur, namun dia masih tidak boleh terlalu lelah."

Hankyung menghela nafasnya lega, begitu pun juga dengan Wonwoo.

"Terima kasih."

Jungsoo tersenyum. "Sama-sama, Kalian bersenang-senanglah."

"Terima kasih Jungsoo euisa."

Setelah mengucapkan terima kasih, Wonwoo dan Hankyung kembali ke rumah dan bersiap untuk pergi berlibur.

Sesampainya di kediaman keluargan Tan, Hankyung dan Soonyoung sudah menunggu di ruang tamu.

"Bagaimana? Wonwoo baik-baik saja kan?"

Hankyung mengangguk. "Sekarang bantu appa untuk memasukan barang kalian ke dalam mobil."

"Kita jadi berlibur?" Tanya Soonyoung antusias.

"Tentu saja!"

"Yeay!"

Heechul menatap kedua anaknya dengan senyum yang sangat hangat, ia sungguh tidak menyangka jika keluarganya akan kembali hangat dan bahagia seperti ini.

"Ada apa yeobo?"

Heechul mengusap air matanya yang terjatuh. "Aku senang."

Hankyung memeluk istrinya dengan sangat erat, sambil sesekali mengecup pelan puncak kepala istrinya. "Aku juga."

Setelah semuanya bersiap, Keluarga Tan segera pergi menuju Bandara dan pergi menuju pulau Jeju, sesuai dengan rencana mereka sebelumnya.

"Appa, aku ingin pergi ke pantai saat tiba disana nanti."

Hankyung tersenyum dan mengangguk ketika mendengar permintaan anaknya. "Tentu saja, kita akan pergi ke Pantai dan menikmati sunset disana."

Sesampainya di Pulau Jeju dan telah membereskan semua barang bawaan mereka, mereka pergi menuju pantai untuk menikmati sunset.

"Aku sudah lama tidak pergi ke pantai." Kata Wonwoo sambil kedua matanya terfokus pada pemandangan dihadapannya.

"Aku juga."

"Appa senang melihat kalian bahagia seperti ini, teruslah bahagia seperti ini."

"Terima kasih, karena kalian telah melengkapi keluarga kecil yang telah eomma impikan. Meski pada awalnya kita menghadapi semuanya dengan sulit dan juga kesedihan. Tapi, pada akhirnya sekarang kita bisa menghadapi semunanya dengan senyuman. Terima kasih uri adeul.."

Wonwoo dan Soonyoung memeluk kedua orang tua mereka dengan sangat erat. Keduanya terus mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua mereka.

"Aku bahagia, eomma, appa,Soonyoung-ah. Terima kasih untuk semuanya dan juga maafkan aku karena telah merepotkan kalian." Kata Wonwoo dengan sangat tulus.

"Aku juga eomma, Appa, Wonwoo-ya. Aku senang bisa bahagia seperti ini bersama keluargaku tercinta."













END
HAPPY ENDING.

Akhirnya selesai juga cerita ini!! Aku bahagia, dan gak punya utang lagi ya buat cerita ini.

Terima kasih buat semua dukungannya, yang selalu comment 'kak kapan until the end update' makasih banyak. Sebenernya bukan gak mau ini di-update-in cepet. Cuma keterbatasan stock ide jadi aja lama.

Maaf banget..
Makasih sekali lagi.

Maaf kalo End nya tidak sesuai ekspetasi kalian, karena inilah keadaan ide aku untuk cerita ini.

Until The End ;; SoonWoo [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang