Moment2 baby Cho sama Daddy Tae :v
◽◽ Happy Reading ◽◽Taehyung dan Hye Mi sangat sibuk bermain dengan Cho saat ini. Mereka tertawa bahagia ketika melihat Cho yang sangat mengemaskan.
"Hye Mi ah, apa hari ini kita tidak ada acara untuk keluar?"
Hye Mi menatap Taehyung yang saat ini tengah duduk atas ranjang nya. Hye Mi yang saat ini tengah di mengambil botol susu Cho.
"Memangnya kamu mau kemana?"
"Keluar, ketempat yang sejuk untuk membawa Kim main."
"Ketaman maksud mu?"
"Boleh juga. Kim apa sekarang kamu mau ketaman bersama dengan Daddy dan Mommy?" ujar Taehyung pada Cho. Anak itu hanya bergumam menggetarkan bibirnya seperti yang anak kecil lakukan.
Taehyung tertawa dengan tingkah Cho. apalagi ketika dia melihat bibir Cho yang penuh dengan ludahnya karena habis main motor - motoran.
Hye Mi sudah selesai membuat susu untuk Cho, dia segera menghampiri Cho dan Taehyung. Susu itu segera iya berikan pada Cho karena anak itu sudah kelaparan.
"Berangkat nya agak sorean yah Tae, biar sejuk kita main nya."
"Ok bos ku." jawab Taehyung dan kembali mengajak main Cho.
.
.
.
.
.Tepat pukul 15.00 KSL.
Keluarga kecil itu saat ini sudah sampai di taman.
Cho saat ini tengah di gendong oleh Taehyung. Memakai gendongan yang posisi Cho menghadap ke depan.Mereka berjalan santai saat ini. Menikmati udara sejuk berdua.
Langkah kecil mereka di iringi dengan gelak tawa bersama terasa bahagia sungguh."Tae..." Hye Mi menghentikan langkah kakinya.
"Why?"
"Aku seperti meninggalkan suatu. Tunggu sebentar, aku akan kembali ke mobil mengambil apa yang aku lupakan." ujarnya yang langsung berlalu.
Taehyung dan Cho terpaku melihat kepergian Hye Mi.
Taehyung melanjutkan langkah kakinya untuk mencari tempat yang nyaman buat mereka duduk.
"Hay..."
Langkah kaki Taehyung terhenti ketika datang seorang wanita kehadapanya.
Wanita itu tersenyum dan memegang wajah Cho dengan gemas."Ohh. Kyeopta, dia benar - benar lucu." ujarnya terus mencubit pipi Cho dengan gemas.
Taehyung hanya tersenyum simpul melihat wanita itu.
Sampai tibanya kira-kira 4 orang wanita datang menghampiri Taehyung.
Mereka semua terpesona oleh Cho."Oh. Coba kalian liat betapa manisnya anak ini." ujar salah satu dari mereka ketika melihat Cho yang tertawa ke arah mereka.
"Dia sangat lucu dan mengemaskan. Tampan sangat tampan."
"Ihh ... Pipinya benar-benar Chubby aku sangat suka."
Terus saja mereka memuji Cho, membuat Cho tertawa girang. Raut wajahnya sangat bahagia. Dia terus saja bertingkah mengemaskan membuat wanita - wanita itu tak henti merasa gemas pada Cho. Anak ini seperti nya tau bagaimana caranya menarik perhatian orang-orang.
"Apa dia anak mu?" salah satu dari mereka bertanya pada Taehyung. Taehyung terdiam sesaat. Dia mengangukan kepalanya.
"Pantas saja dia sangat tampan. Ayahnya pun sangat tampan."
"Berapa usai mu?"
"20 tahun."
"Ohh, Young Daddy."
"Papah muda..." sambung yang lain.
"Hot Daddy." mereka semua tertawa. Begitu pun dengan Taehyung.
"Apa kamu masih mempunyai istri?" pertanyaan itu pun keluar dari mulut salah satu dari mereka.
Taehyung terpaku sesaat sebelum dia tertawa.
"Aku masih punya istri." tegasnya.
"Yak. Ku kira, kamu duda. Kalau duda aku mau lah." ujarnya.
"Oo." Taehyung tercengang dengan ucapan nya. Dia tertawa garing saat ini, sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
Mereka masih sibuk bermain dengan Cho. Taehyung mulai merasa kalau Hye Mi sangat lama. Kedua matanya tertuju pada segala arah mencari keberadaan Hye Mi. Sampai pandangan nya tertuju pada sosok Hye Mi yang tengah berdiri tak jauh darinya. Wajahnya sudah tidak enak lagi.
"Maaf yah. Aku harus segera kembali. Istriku sedang menunggu ku. " ujar Taehyung
"Yak." mereka semua menatap kecewa Taehyung.
Taehyung segera pergi meninggalkan mereka. Dia berjalan menghampiri Hye Mi.
"Kenapa kamu sangat lama. "
"Aku sebentar. Hanya saja aku tidak ingin mengganggu kamu yang tengah sibuk bersama Nonna-nonna."
Taehyung terdiam sesaat dengan ucapan Hye Mi. Dia mulai berpikir apa Hye Mi melihat waktu tadi dia di gerumbuni wanita?
"Pulang yuk ah. Udah badmood!"
"Loh? Kan mainnya belum!"
"Pulang!" tegas Hye Mi. Taehyung membuang napasnya. Mau gak mau dia harus mengikuti apa kata Hye Mi.
.
.
.Sepanjang jalan mereka pulang. Hye Mi membuang wajahnya kesamping. Dia tidak ingin melihat ke arah Taehyung, rasa dia marah saat ini. Taehyung hanya terdiam tanpa bisa menanyakan apa-apa pada Hye Mi.
.
.
.
.Saat ini Taehyung sedang terdiam bersama dengan Cho di pangkuan nya. Raut wajah dan ekspresi Cho sangat persis seperti Taehyung. Wajah Blank. Wajah yang selalu Taehyung perlihatkan ketika dia tidak mengerti sesuatu yang terjadi.
Hye Mi masih memasang wajah masamnya. Dia berjalan ke arah Taehyung dan mengambil Cho dari pangkuan Taehyung.
"Sini Sayang kamu jangan di pangku sama Daddy kamu, nanti genitnya dia nular lagi sama kamu." ujar Hye Mi sambil membawa Cho menjauh dari Taehyung.
"Mwo?" Taehyung tercengang dengan ucapan Hye Mi
"Gak usah sok kaget. Emang kamu genit kan!"
Taehyung mengerukan keningnya. Benar, saat ini Hye Mi tengah cemburu karena kejadian tadi.
Taehyung bangkit dari duduknya dan menghampiri Hye Mi yang saat ini tengah berdiri di dekat jendela memangku Cho.
Taehyung berjalan mendekati nya dan memeluk Hye Mi dari belakang.
"Apa kamu cemburu atas kejadian tadi?"
Hye Mi, terdiam. Dia tidak hendak ingin menjawab pertanyaan dari Taehyung. Dia sibuk saja pada Cho di pangkuan nya. Taehyung merasa gemas pada Hye Mi. Jika gadis itu tengah cemburu padanya, ini terasa lucu baginya.
"Hye Mi, kau sangat cantik."
Tidak ada jawaban dari Hye Mi. Taehyung terkekeh.
"Jung, aku mencintaimu." ujarnya kembali sambil mengecup bahu Hye Mi.
"Kim. Kita pergi dari sini Yuk!" ujarnya. Mendengarkan ucapan Hye Mi itu, Taehyung melepaskan pelukan nya dan membiarkan Hye Mi pergi.
Dia tertawa kecil ketika melihat Hye Mi berlalu dari nya. 'Ya Tuhan dia memang sedang cemburu.'
.
.
.Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naughty husband KTH (TAHAP REVISI)
Teen FictionNaughty Husband Book 1 Untuk kelanjutan nya silahkan baca One Marriage "Menikah karena hal yang tak terduga. Entah mengapa semua bisa terjadi. Padahal seharusnya bukan kita yang menikah." Kim Taehyung - Jung Hye Mi. Belum revisi yah. Jadi mohon di...