cp.25

2.4K 125 0
                                    

07:21 pagi
Kelas 10 Mipa 1

"yubie" panggil seseorang.

Yg di panggil pun menengok "nde?" Jawab yubie sambil melepas headset sebelah kanannya.

Naeun berjalan ke arah yubie "kenapa kau datang pagi sekali?" tanya nya saat sudah berada d sisi samping yubie.

"memangnya kenapa?" tanya yubie balik.

"tidak, hanya saja bukan kah ini masih terlalu pagi untuk kota seoul ini?" ucap Naeun.

"nde, kau benar tapi kita kan harus sekolah dan lagi bukannya ini sudah siang? Bel akan berbunyi sebentar lagi bkn?" ucap yubie menjelaskan.

"ah, kau benar jg tapi kenapa sekolah ini masih sepi?" tanya Naeun masih bingung.

Yubie pun menengok ke arah luar jendela lalu pintu kelas dan jendela yg memperlihatkan koridor kelas bergantian
"kau benar, tapi beberapa mulai datang dan mungkin sebentar lagi akan ramai" ucap yubie.

"hm mungkin kau benar, tapi apakah kau sudah sarapan?" tanya Naeun setelah nya.

"sudah" ucap yubie.

"bagus deh, dan apa yg sedang kau dengarkan?" ucap Naeun santai namun
"tunggu kau juga membaca novel?" yubie mengangguk " kau mendengar musik sambil membaca? Dan yg kau baca jg novel? Apakah semua murid yg mendapat beasiswa bisa seperti dirimu?" tanya Naeun panjang lebar dan yubie hanya berkedip menatap Naeun.

Yubie melepaskan satu headset dari telinga kirinya "tunggu Naeun, pertama aku hanya mendengarkan Im'fine dari BTS, dan kedua aku memang mendengarkan musik sambil membaca, yg ketiga ini memang novel dan apa masalahnya?, yg ke empat aku tidak tau murid beasiswa lain sepertiku atau tidak, dan yg terakhir bisakah kau tak berteriak? Ini masih pagi dan kelas masih sepi jika kau berteriak akan terdengar bahkan sampai gedung 11 Mipa sana" ucap yubie panjang lebar menjawab pertanyaan Naeun.

Naeun terlihat sedikit tercengang "k-kau menjawab semuanya satu persatu? Apa daya ingat mu sangat tajam? Dan kau bahkan tau sampai mana suara ku terdengar?" ucap Naeun tidak percaya.

"memangnya kenapa? Daya ingat ku sama seperti yg lain ko kadang aku jg melupakan sesuatu, tentu saja jarak gedung kita dengannya hanya berjarak 250 meter dan lagi keadaan gedung kita sedang sepi jadi kemungkinan terbesarnya suara mu sampai ke gedung itu meskipun terdengar kecil dan lirih" ucap yubie menjawab pertanyaan Naeun.

"hah? Kau serius? Aku tak mengerti bagaimana kau bisa menjawab nya, aku menyerah" ucap Naeun terlihat pasrah dan duduk di kursinya.

"sudahlah lupakan saja" ucap yubie tersenyum.

"nde" ucap Naeun jg tersenyum.

Tak lama beberapa murid mulai memasuki kelas di ikuti suara bel masuk dan jam pelajaranpun di mulai saat guru memasuki kelas.

Skip

Triing triiinggg (bel istirahat)

Yubie memasukan alat tulis dan buku² nya ke dalam tas.

"yubie?" panggil Naeun.

"ya?" ucap yubie menengok.

"kantin yuk" ucap Naeun sambil tersenyum manis, merayu.

"apa tidak ramai?" tanya balik yubie.

"sepertinya sedikit ramai, tapi aku lapar" ucap Naeun memelas sambil menggenggam tangan kanan yubie dengan kedua tangannya.

"hm, baiklah" ucap yubie.

Yubie bangkit dan Naeun pun menarik tangan yubie menuju kantin dengan tak sabar.

 MY VAMPIRE ArogantTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang