1

30.5K 1.4K 17
                                    

Changes - XXXTENTACION
.
.

Waktu sudah menunjukan pukul 10.20 malam, akan tetapi masih terlihat seorang lelaki manis yang sedang menjaga sebuah minimarket serba guna yang buka 24 jam. Dan ia sekarang menggantikan temannya untuk menjaga toko saat malam.

Namanya Narenda, umur 26 tahun, hanya lulusan SMA, ia tidak melanjutkan kuliah, lebih tepatnya tidak punya biaya untuk kuliah. Hidup sebatang kara, sedangkan orang tuanya meninggal saat kecelakan saat ia kelas 12 di pertengahan semester.

*Flashback On *

Kehidupan Narendra dahulu tidak terlalu miskin, sama seperti seperti kebanyakan orang. Ayahnya seorang PNS  sebagai guru SMP, sedangkan ibunya hanya seorang ibu rumah tangga. Hidupnya bisa dibilang cukup untuk sehari-hari.

Tapi saat orang tuanya meninggal Naren di harus diasuh oleh paman dan bibinya. Yang ternyata hanya mengincar hartanya yang tidak seberapa. Yaitu Surat tanah dan 2 sepeda motor yang sekarang sudah beralih nama menjadi nama paman dan bibinya.

Setelah itu Naren ditendang keluar dari rumahnya sendiri. Yang dimana rumah tersebut memiliki kenangan yang cukup membekas diingatkannya. Akhirnya Naren memilih pindah merantau ke ibu kota untuk menyambung hidup.

Setelah beberapa beberapa hari ia mengagur akhirnya Naren diterima kerja di minimarket serba guna yang buka 24 jam. Saat itu ia hanya mempunyai uang tabungan sekitar 3 juta.

Cukup beruntung karena tabungan tersebut tidak diketahui paman dan bibinya dan hanya bermodal nekat saat memilih hidup di Jakarta, kota yang bahkan tidak pernah Naren datangi.

Saat kecil Naren mempunyai seorang sahabat yang bernama Arka Daniel Pangisthu. Awalnya pertemanan mereka berdua sangat normal. Mereka sering menghabiskan waktunya bersama dan mereka selalu satu sekolah.

Akan tetapi, saat Naren dan Arka kelas 11 SMA sifat temannya ini sangat berubah. Di awal sifatnya masih bisa Naren toleransi, tapi seiring berjalannya waktu Arka terlihat semakin menggila.

Hidup Naren seperti dikendalikan oleh Arka. hidupnya seakan menggunakan tali dilehernya tanpa sadar. Dilarang ini itu, tidak diperbolehkan dekat dengan temannya yang lain baik perempuan maupun laki-laki. Kehidupnya hanya disekitar Arka.

Puncak kegilaan Arka saat akhir kelas 12, sesungguhnya adalah masa yang sulit untuk Naren. Akan tetapi Arka bukan membantunya malahan semakin menggila.

Saat Naren sedang bermain di rumah Arka Tiba-tiba tanpa angin dan hujan Arka menyatakan perasaanya. Jelas Naren tolak, hei bagaimana ia tidak menolak. Arka teman nya saat kecil dan ia juga laki-laki berbatang sama seperti Naren.

Setelah mendengarkan penolakan dari Naren.  Terlihat dengan jelas Arka menguarkan aura membunuh, urat nya terlihat menonjol di lehernya untuk menahan emosi yang meluap.

Arka menarik pergelangan tangan Naren menuju kamarnya karena rumah Arka kebetulan sedang kosong. Kedua orang tuanya sedang melakukan perjalan bisnis, lebih tepatnya ibu Arka sedang menemani ayahnya yang sedang melakukan survei lahan di Kalimantan untuk perkebunan sawit. Orang tua Arka adalah seorang pengusaha ekpor minyak sawit swasta yang dibangun sendiri oleh ayah Arka.

Saat sampai di kamar, Arka langsung memojokkan tubuh Naren ke tembok, dan menyiumnya dengan paksa. Naren yang merasakan itu jelas memberontak, tapi apa daya tenaganya jelas sangat jauh berbeda dengan Arka.

Setelah cukup lama Arka memindahkan tubuh Naren keatas ranjangnya. Ia membuka pakaian yang melekat pada tubuh Naren. Saat sudah terbuka Tubuh Naren di jamah oleh mulut dan tangan Arka tanpa ampun, terlihat dibebarapa titik kissmark yang berwarna merah masam tercetak jelas.

Naren hanya bisa meratapi nasibnya di perkosa oleh sahabatnya sendiri. Ia masih memanggil nama Arka untuk berhenti. Dan memukul tubuh Arka.

Bukannya berhenti Arka malah manahan kedua tangan nya ke atas tubuhnya dan menehan kedua paha Naren dengan kedua kakinya. Tubuh Naren tidak bisa digerankan sama sekali, dan itu membuat akses mengekplor tubuh Naren semakin mudah.

Hingga akhirnya Arka memasukan kenjantannya kedalam lubangnya,saat itu juga pertahanan diri Naren runtuh, ia menangis dengan suara desahan yang tertahan ia keluarkan. Sedangkan Arka jelas sangat menikmati kegiatan bersenggama dengan Naren sang pujaan hatinya.

Setelah klimaks beberapa kali Arka akhirnya selesai dengan kegiatannya, ia memeluk tubuh Naren dengan erat di bawah selimut Tampa melepas kejantanan di bawah Sanah.

"Lu sekarang milik gua Ren, gak ada yang bisa sama lu, lu sama gua dan akan selalu sama gua"

Bisikan yang selalu ia ingat sampai sekarang setelah Arka memperkosa Naren. Saat Naren mengingat bisikan itu ia selalu merinding, seakan akan kebenaran Arka tepat disamping Naren.

Setelah pemerkosaan kepada Naren, Arka semakin menggila, tidak membiarkan Naren hidup bebas. Terkurung didalam sangkar yang dibuat Arka.

Arka bisa saja menarik Naren ketoilet untuk berciuman saat disekolah atau menarik tubuh Naren keatas kasur Arka. Atau melakukan kegiatan gila lainnya. Sungguh perlakuan dari Arka membuat Naren tertekan.

Arka adalah salah satu alasan mengapa Naren memilih pindah ke Jakarta. Ia tidak ingin hidup nya terjerat oleh belenggu Arka dan kegilaan paman dan bibinya.

"Flashback off"
.
.
.
.
.
.
TBC

OBSESSION Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang