[✔] MINE | Jeon Wonwoo

14. Hot Kiss

VOTE KOMEN JAN LUPA!
Happy Reading❣
Warning!
16+
.
.
.

"Sore nanti pergi yuk," Hana menoleh.

"Kemana?"

"Pokoknya ada. Nggak boleh nolak," keduanya lalu berhenti, karena sudah sampai di depan kelas Hana.

Hana mendengus lalu menghadap Wonwoo.

"Kalo akhirnya harus mau, nggak usah ngajak bego," kesal Hana.

"Heh mulutnya," Wonwoo suka kesal saat mulut kecil itu berbicara kasar. Minta di beri pelajaran.

"Hehe. Kelepasan. Ya abis lonya gitu," Hana memukul pelan dada pria itu untuk menyiratkan bahwa dirinya hanya bercanda. Wonwoo memutar bola matanya malas, merasa Hana hanya alasan.

"Gue ke kelas ya," Hana mengangguk dan Wonwoo pergi ke kelasnya begitu pun Hana. Dimulailah kelas dengan belajar hal monoton sampai jam tiga nanti.

❤❤❤

"Woah keren banget astaga. Makanannya banyak!" Sorak bahagia Hana.

"Kok lo tahu sih ada festival makanan gini?" Hana menyapu pandangannya ke semua penjuru lapangan dan Hana menyimpulkan bahwa ini adalah festival Korean Food. Dirinya kemana saja tidak tahu info tentang ini?

Walaupun Korea sering ada seperti ini. Tapi Hana kecolongan sekarang.

"Kemarin nggak sengaja liat bannernya, mungkin lo suka. Jadi gue ngajak lo kesini," ucap Wonwoo lalu merangkul bahu Hana yang si empunya masih menatap takjub. Atau bahkan terharu? Ah lebay.

Hana mendangak agar bisa melihat Wonwoo. "Gue boleh makan semuanya?" Tanya Hana dengan wajah sumringahnya.

Wonwoo mengangguk. "Boleh," Hana berjingkat gemas dan memutar tubuhnya saking senangnya. Wonwoo sedikit malu sekarang. Tapi tidak apa jika itu membuat Hana senang.

"Waaa. Makasih sayang!" Hana langsung memeluk leher Wonwoo dengan senang hati Wonwoo membalas pelukan tersebut.

"Anything for you babe," bisik Wonwoo. Hana merenggangkan pelukannya lalu berjinjit.

Cup

Hana mencium bibir Wonwoo cepat dan sepasang kakinya segera berlari ke stand-stand makanan. Wonwoo hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah Hana.

Pria itu pun dengan setia mengikuti gadisnya kemanapun ia berjalan, wajah bahagia Hana sangat indah untuk dilihat. Wonwoo tidak mau menyia-nyiakannya, rasanya ingin sekali mengurung Hana dan memaksanya tinggal. She is so cute!

"Woo. Mau ini nggak?" Tanya Hana seraya mengangkat tteobbokki pedas yang ada dicup.

Wonwoo menggeleng. Pria itu justru mendekat dan mencium sudut bibir Hana yang belepotan karena saus. Perlahan Wonwoo menuju tengah untuk sedikit melumatnya.

Kemudian Wonwoo menjauh dan menyeka pelan bibir bawah Hana yang sekarang gadis itu sudah bersemu merah. "Mau ini aja."

"Ih Wonwoo. Malu!" Hana lalu mendekati Wonwoo untuk menutup wajahnya didada bidang Wonwoo. Wonwoo terkekeh, kenapa saat Hana malu lebih menggemaskan?