VOTE KOMEN JAN LUPA!
HARAP VOTE YA! MASA BACA TAPI NGGAK VOTE, AUTHORNYA KESEL TAUK
Happy Reading❣
.
.
."H-habis ngapain?"
Apa-apaan ini? Bagaimana Hana tidak terkejut? Pria didepannya hanya memakai handuk yang dililit dipinggang. Perutnya yang kotak-kotak. Rambutnya penuh busa, bahkan air sabunnya sampai ke badan-badan.
Hana dapat menyimpulkan, bahwa Daniel belum selesai mandi. Tapi jujur, tubuh Daniel sangat bagus juga...berotot.
Astaga. Hana menggelengkan kepalanya yang mulai berpikir kotor. Merasa baru sadar situasi, Hana segera menutup matanya dengan kedua tangannya.
"Ihhh kok nggak pakek baju sih," pekik Hana.
"Siapa suruh lo gedor-gedor pintu kayak tadi, orang lagi mandi disuruh buka pintu. Ya udah, terima aja gue buka dalam keadaan gini," acuhnya.
"Aaahhhhhh. Diselesaiin dulu sanaa, mata suci gue ternodai yawlahh," dengan masih menutup matanya, Hana menyelonong masuk tanpa pemirsi. Dan membuat pemilik kamar itu geleng-geleng kepala.
"Lo tadi liatnya udah lama. Sok ternodai," sindir Daniel yang masih berdiri didekat pintu. Pria itu segera menutup pintunya dan menghampiri Hana yang ada dikasurnya. Gadis itu tidak takut apa masuk ke kandang singa?
"Sana pergi. Selesaiin dulu. Mata Nana tidak perawan lagi lohh ini," ucap sok polos Hana.
"Cewek nggak waras. Dimana-mana orang diposisi lo larinya keluar. Ini malah larinya masuk."
"Suka-suka gue ih," acuh Hana membuang muka kearah lain. Jika kearah Daniel, bisa-bisa Hana khilaf. Buat dede entar. Eh.
"Iye. Bawel!" Daniel kembali masuk kekamar mandi dan menyelesaikan kegiatannya yang tertunda tadi 'mandi'. Pria itu tidak peduli dengan Hana yang mau ngapain dikamarnya. Toh tidak ada apa-apanya.
Selang 5 menit. Daniel keluar dari kamar mandi dan menemukan gadis itu tengah berjalan berkeliling kamarnya dan melihat tiap sudutnya.
Tenang saja, Daniel sudah berpakaian dengan benar, tidak seperti tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] MINE | Jeon Wonwoo
Fiksi Penggemar[COMPLETED] Pria yang lebih dari sekedar perhatian, hingga membuat si gadis tak mampu berpaling. Protektif adalah caranya melindungi gadis kesayangannya dari bahaya sekitar yang mengintai. Siapa sangka? Pria irit bicara itu dapat bersikap manis disa...