OK-4

34 3 1
                                    

Author Pov

Kring.. Kring.. Kring

Bel pun akhirnya berbunyi menandakan waktu belajar akan dimulai semua murid sudah memasuki ruang kelas masing².

Skip kelas

"Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh" Salam dari bu guru yang baru saja memasuki ruang kelas.
"Waalaikumsalam warohmatulohi wabarakatuh" Jawaban salam dari murid dan diangguki oleh guru.

"Ok kita absen dulu ya anak²" Ucap bu guru sambil membuka buku absen.

"Maya Arsene" Bu guru dan di jawab oleh murid yang disebut namanya itu.

"....... "

"....."

"..... "

Dan ini saat nya nama 7 orang yang akan  disebut. Ya siapa lagi kalau bukan..

"Alfina Ayu Mayshani" Panggil bu guru pada salah satu muridnya. Seperti biasa tinggal mereka ber tujuh lah yang selalu terlambat.

"Alfina Ayu Mayshani.. Dimana lagi anak itu? " Ucap bu guru sambil melihat ke arah para murid.

"Assalamu'alaikum.. Huh huh ma af bu sa ya ter lam bat la gi huh huh"ucap Fi pada bu guru sambil mengatur nafasnya yang terengah-engah karena dia lari terlalu lama

" Untuk kali ini ibu akan maafkan tpi ingat jangan kamu ulangi lagi! "Perintah bu guru pada Fi.

" Salwa Amira Syaharani,Ada tidak apa dia juga terlambat? Memang ya kalian bertuju sama saja hobinya suka terlambat "ucap bu guru sambil melihat ke arah Fi.

" Hah iya bu maaf saya terlambat"ucap Salwa sambil menampilkan senyum manja nya yang hanya diacuhkan oleh bu guru.

"Orina Neishka Handayani" Ucap bu Guru sambil melihat ke arah buku absen.

"Assalamu'alaikum iya bu saya disini" Jawab orin pada bu guru dan hanya diberi anggukan oleh bu guru.

"Farisya cloe Zaidath" Ucap bu guru seraya melihat ke arah pintu.

"Bu saya sudah ada di sini" Ucap Fari sehingga membuat bu guru melihatnya sedang duduk di kursi.

"Oh udah masuk ya kirain masih diluar" Ucapan bu guru pun membuat Fari dan teman²nya terkekeh.

"Sevilla Aprilia Azzahra, Bunga Nacita Zai fana, Najwa Asyifa Zeehasna" Ketiga nama itu disebut sekaligus oleh bu guru.

Dan benar saja ketiga anak itu muncul di depan pintu kelas dengan tenang.

"Dari mana saja kalian? " Tanya bu guru yang membuat mereka bertiga menurunkan pandangan mereka masing².

"Ka.. Ka.. Kami.. Kami.. Kami kesiangan bu dan juga tadi kena macet di jalan" Ucap Bunga ke bu guru.

" Sudahlah sekarang kalian bertiga duduk".ucapan bu guru pun diangguki oleh ketiganya.

"Ok kita mulai pelajarannya" Ucap bu guru pada para murid.

Pembelajaran pun dimulai. Tak terasa sudah satu jam pembelajaran dan bel istirahat pun berbunyi.

Kring.. Kring.. Kring..

"Yeee.. " Seru para murid diruang kelas satu persatu keluar untuk beristirahat. Kini tinggal mereka bertujuh yang masih di dalam kelas.

"Gays ke kantin yok" Ucap Orin dan diangguki oleh yang lainnya.

Skip Kantin

"Kalian mau pesen apa? Tanya Sevilla kepada yang lainnya.

" Samain aja"Jawab Najwa dengan datar.

"Iya deh aq juga mau samain aja" Ucap Fi yang suka ikut² an.

"Yang lainya kalian mau apa? " Tanya Sevilla lagi pada yang lainnya kecuali Fi dan Najwa.

"Samain aja lah"ucap mereka bertiga.

Sevilla pun pergi untuk pesan makanan namun disaat dia ingin menuju kearah warung tiba²..

Bruk

" Aduh.. Sakit tau kalo jalan pake mata dong! "Ucap Sevilla tanpa melihat kearah orang yang menabraknya.

" Heh kalo ngomong itu liat ke orang yang lagi diajak ngomong "jawab orang itu.

Kok suaranya nggak asing ya?

Batin Sevilla lalu menatap kearah orang itu dan ternyata orang yang tidak sengaja menabrak dia adalah genk anak nakal yang sangat ditakuti oleh semua murid di sekolah ini.

" OMG maaf ya aq nggak tau kalo orang yang nabrak aq barusan itu kalian "ucap Sevilla ke anak² genk itu dan hanya dicuekin lalu ditinggal begitu saja oleh anak² nakal itu.

" Ih dasar nyebelin mending aq pesen makanan aja dari pada mikirin yang tadi"ucap Sevilla pada dirinya sendiri lalu menuju ke arah warung.

Fi pov

"Aq kok ngerasa aneh ya" Ucapku sambil melihat ke sekeliling ku.

"Hai Fi"

Tiba tiba ada yang memanggilku dari arah belakang dan suaranyapun tak asing menurutku.

"Hai juga" Lanjut ku sambil menoleh kebelakang dan benar saja ternyata yang memanggilku tidak lain adalah Rasyat ya dia adalah mantan kekasihku dulu saat masih kelas 10 aq putus karena dia tidak mau ku suruh berhenti untuk bergabung dengan genknya itu.

"Ada apa" Tanyaku padanya datar.

"Kangen nggak sama aq? " Ucapan Rasyat seketika membuat ku dan lainnya ternganga.

"Ha apa? " Ucapku karena tak percaya jika Rasyat bertanya seperti itu.

"Udah jawab aja" Ucap Rasyat padaku.
"Nggak" Ucapku ketus.

"Yakin? " Tanya Rasyat kembali.

"Hemm" Ucapku dengan perasaan yang campur aduk.

"Hai ini makanannya udah dat.. " Seketika ucapan Sevilla terhenti karena melihat genk nakal yang tadi menabraknya kini berada di depannya lagi.

"Loh lo kan yang tadi.. " Ucap Zaki salah satu anggota genk yang juga menabrak Sevilla seketika terhenti karena Sammy memotong pembicaraannya.

"Hai Salwa kamu udah lama ya duduknya mau aq temenin? Goda Sammy pada Salwa.

" Nggak usah ini juga mau pergi kok iya kan Najwa "Salwa membuat alasan agar bisa terhindar dari genk anak nakal itu.

"Hemm" Sambung Najwa ketus lalu mereka bertuju pergi meninggalkan para anggota genk anak nakal itu.

"Ih kenapa si setiap aq mau deketin Fi selalu aja gagal! " Ucap Rasanya kesal.

Bersambung.......











Assalamu'alaikum semuanya
Maaf jika ada banyak typo nya soalnya aq ngetiknya cepet² jadinya gitu deh🙏☺
Ok jangan lupa vote dan komen ya makasih banget buat yang udah baca ini cerita☺

Terima kasih 😊😊

Ok Friend'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang