BAB 2

159 20 18
                                    

Selamat Pagi Semseta
Terima apa yang sudah terjadi
Dan ikhlaskan apa yang tidak bisa di ubah

19.00 pm gadis berumur 15 tahun ini sedang sibuk mencari berkas persyaratan yang akan di gunakan untuk mendaftar sekolah besok.

"Mah berkas hanum yang kemarin udah di siapin mana?Kok gak ada?Kemarin udah hanum taruh di meja belajar." teriak hanum pada mama

"Gak usah triak-triak hanum kaya di hutan aja kamu itu,"jawab rita mama hanum dari arah dapur dengan kesal.

"Heheheh iya mah maaf-maaf." jawab hanum sambil cengegesan.

"Kamu cari berkas untuk pendaftran besok?" tanya rita.

"Iya mah kok gak ada padahal kemarin udah di truh disini."jawab hanum

"Ya mamah gak tau makanya jangan asal taruh barang sembarangan jadi hilang kan." jawab rita nyrocos.

"Ihh mama kok gitu sihh." hanum mengerucutkan bibirnya kesal.

"Aduh ada apa ini kok malem-malem bersisik eh berisik." Tanya rama papah hanum yang keluar dari kamar kerja.

"Ini pah hanum lagi sibuk cariin berkas pendaftaran untuk besok." jawab hanum.

"Iya pah kayanya berkasnya hilang dehhh." jawab hanum sambil berpikir.

"Hilang upil mu dugong berkas kamu udah papah simpenin di ruang kerja papah kamu sih kalo taruh sembarangan kalo hilang beneran gimana?" jawab rama panjang lebar.

"Heheheh papah bisa aja deh.kalo aku upil dugong brarti mama sama papah kuda laut dong😀😀😀 iya pah maafkan hanum yahhh.hanum ceroboh."jawab hanum sambil tersenyum cengegesan.

"Hushhhh kamu itu belum rasain sentilan mamah yah." ucap rita

"Makanya jangan ceroboh lagi kamu hanum itu berkas berharga loh kalo hilang kamu gak akan bisa masuk ke Sma Kebangsaan." ucap rama

"Iya pah hanum minta maaf."
ucap hanum menyesal karena ceroboh.

"Ya sudah sana tidur besok kesiangan kamu." pinta rita.

"Iya mah pah.hanum masuk dulu yahh, assalamualaikum." ucap hana menuju kamarnya.

"Wa'alaikumsallam." ucap rita dan rama.

Kemudian mereka berdua berbincang-bincang di ruang keluarga.sedangkan hanum sudah ada di kamarnya sambil berpikir besok untuk pendaftarannya.

"Besok gwe mau Pendaftaran tapi gwe binggung besok gwe berangkat di antar papah atau bawa motor sendiri yahh??".hanum bermonolog sendiri.
"Udah lah yah mending gwe besok berangkat naik motor sendiri aja deh kan kasian kalo papah anterin aku terus nanti harus puter balik lagi"tanya sendiri jawab sendiri dasar hanum.

Yah begitulah sikap hanum ia tidak mau merepotkan orang lain tapi ia sering di repotkan oleh orang lain😂😂btw yah hanum itu anak tunggal ia tidak memiliki kakak bahkan adek pun gak punya😢😢ya iya lah adek gak punya udah di bilang anak tunggal😁😁.

Akhirnya hanum tertidur pulas.

                 "Sambut harimu dengan indah"

HELLO MY LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang