BAB 26

3 0 0
                                    

Sudah 3 hari ini hanum tidak masuk sekolah karena dia demam. Dan rencana nya semua anak-anak kelas akan menjenguk nya begitu pun dengan renal ia  sudah tak sabar ingin bertemu hanum karena sudah 3 hari ini hanum tidak berangkat.

"Kapan kita mau jenguk hanum?" Tanya renal pada bagas yang sedang menghitung uang iuran dan dibantu oleh Kai.

"Nanti kita sepulang sekolah langsung mampir ke rumah hanum dan sebelumnya kita beli buah dulu untuk dibawa kesana." Jawab bagas

Ketika renal, bagas dan kai sedang mengobrol tiba-tiba ponsel renal berbunyi. Kring....kring....kring..
Terpapar nama Bella yang menelfon renal.

"Ya halo bell ada apa?"

"Ren kamu nanti pulang bisa anterin aku ke toko buku nggak?" Ucap bella dari seberang televon

"Yahh tapi gue nanti mau jengguk hanum jadi nggak bisa." Jawab renal menolak ajakan bella

"Yahhh pleaseee ren sebentar kok paling nggak ada sejam yaaaa mau yaaaa." Rengek bella pada renal

"Oke deh." Jawab renal pasrah lalu menutup ponsel nya

"Siapa?" Tanya kai penasaran

"Bella." Jawab renal lirih

"Pasti dia mau ajak lo pergi supaya lo nggak ikut ke rumah hanum kan." Tebak kai dan ternyata benar tebakanya.

"Gue paling nggak suka kalo ada orang yang suka ingkar janji." Sindir kai lada renal yang hendak pergi meninggalkan kelas dan renal pun terhenti sejenak.

"Kalo gue sampai liat hanum netesin air mata buat orang kaya lo semuru hidup gue nggak akan maafin lo." Lanjut kai pergi meninggalkan renal sendirian.

"Ya allah aku bingungg siapa yang harus aku pilih." Ucap renal sambil mengusap rambut nya frustasi

Bell pulang telah berbunyi dan semua kelas hanum telah berkumpul tinggal menunggu renal ia akan jadi ikut atau akan pergi dengan bella.

"Mana sih si renal kok lama banget." Ucap nunik

"Sabar tadi gue liat dia turun dari tangga." Balas bagas

Setelah bebrapa menunggu akhirnya renal datang juga bersama bella. Dan kai yang melihat adegan tersebut malah enek pengin muntah.

"Maaf ya guys renal nggak jadi ikut ke rumah hanum karena dia harus anterin aku ke toko buku." Ucap bella centil

"Kalo nggak ikut ngomong dong dari tadi buang-buang tenaga aja nunguin lo nggak guna banget." Ucap kai sambil masuk ke mobil

"Maksud lo apa hah." Ucap bella ganas

"Lo punya otak kan nah dipakai dong jangan buat pajangan aja." Ledek Kai dan diikuti tawaan oleh semua anak-anak kelas.

"Berani ya lo sama gue." Balas bella melotot sambil membuka kaca jendela yang diduduki kai

"Emang gue takut, sama setan aja gue nggak takut apa lagi sama lo yang kaya nenek lampir." Kai meledek bella kembali dan kesabaran bella sudah habis ketika bella ingin menjambak kai tiba-tiba tangan bagas menghalang-halangi tangan bella.

"Kalo sampai lo nyakitin kai lo harus berhadapan sama gue." Ucap bagas mengancam

"Udah lah bell ayo katanya lo mau kr toko buku." Ucap renal

Lalu renal dan bella pergi meninggalkan sekolah untuk menunju toko buku. Tumben banget bella mau ke toko buku biasanya dia paling males kalo baca buku kok sekarang ke toko buku.

"Gue ke kamar mandi dulu ya sebentar." Pamit renal pada bella

Setelah melihat renal pergi memasuki kamar mandi hanum langsung menelpon seseorang.

HELLO MY LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang