BAB 25

4 1 0
                                    

Hari ini adalah Hari 1 tahun hanum dan renal berpacaran hubungan mereka sampai dengan sekarang masih tetap harmonis. Jika masalah datang mereka lebih memilih menyelesaikan dengan cara baik-baik jadi hubungan mereka berdua tetap terjaga.

Hanum sudah menunggu renal di tempat parkir karena rencana nya mereka berdua akan mengerjakan tugas.

"Kok renal lama banget yah udah sore lagi." Ucap hanum

Setelah lama menunggu renal akhir nya dia datang dengan Anis, Restu, Nunik, Bella, Laras, dan bagas.

Setelah sampai ditempat parkir renal langsung mendekati hanum yang sedang duduk sambil bermain dengan ponsel nya.

"Lama ya nunggu nya, maaf ya tadi aku rembugan dulu sama mereka." Ucap renal sambil menatap hanum

"Loh kok aku nggak diajak rembugan aku kan kelompok kamu." Tanya hanum kesal

"Kan kamu tadi turun duluan pas mau rembugan." Jawab renal lembut

"Ohh ya udah yuk sekarang aja bikin tugas nya nanti keburu malem udah mendung lagi." Ajak hanum

"Oke yukk kawan-kawan." Teriak renal kepada teman-temanya.

Rencananya Mereka akan mengerjakan tugas dirumah bella. Padahal hanum nggak mau sekelompok dengan nya karena bella memiliki watak yang hanum tidak suka. Dan hari ini juga hanum tidak sekelompok dengan Kai aduhh sedih baget deh. Hanum tau kalau bella suka dengan renal dan sering sekali hanum melihat bella menggoda renal tapi ditolak oleh renal.

Anindya bella utami atau yang biasa disapa Bella dia adalah teman kecil renal ketika dibandung, dan baru 6 bulan bella bersekolah disekolah yang sama dengan renal.

"Ren aku diboncengin kamu ya." Ucap bella centil

"Ihhh apa'an sih ada pacarnya disini kok nggak malu banget." Bathin hanum kesal

"Nggak bisa bell aku sama hanum." Tolak renal

"Yahh hanum biar sama bagas aja deh." Rengek bella pada renal tapi renal tetap menolak ajakan bella.

"Yahhh renall pleaseeeeee yayayyayay." Bella merengek dengan wajah memelasnya biasa senjata dia kan begitu.

"Ya udah, gue sama lo dan hanum sama bagas." Ucap renal pasrah

"Apaa kok kamu gitu sih." Tolak hanum ketika ia harus berboncengan dengan bagas

"Nggak papa han toh sama juga kan." Ucap renal

"Lohh kok renal jadi kaya gini ya sama aku." Bathin hanum

Akhirnya hanum pasrah dan dia harus berboncengan dengan bagas. Bagas juga tak kalah ganteng nya dengan renal ia memiliki hidung mancung, kulit putih, dan bibir yang tipis.

"Gimana perasaan lo ketika renal lebih ngeboncengin bella?." Tanya bagas pada hanum

"Gimana ya nggak bisa diungkapin lewat mulut." Jawab hanum

"Lo tuh harus hati2 sama bella kalo lo lengah renal bisa di sikat sama dia." Bagas menasehati hanum dan hanum pun mendengarkan ucapan bagas

Ketika hanum lewat Tiba-tiba hanum melihat renal dan bella masuk ke Alfamart dengan raut wajah yang bahagia. Dan tiba-tiba air mata hanum menetes melihat tingkah laku renal dan bella.

"Apa kamu mau pindah hati ren." Bathin hanum sambil terisak pelan

"Lo kenapa??" Tanya bagas yang melihat hanum menangis

"Nggak papa kok tadi cuma kelilipan." Bohong hanum

Setelah beberapa menit akhirnya hanum Dkk sampai dirumah bella tapi renal dan bella belum juga sampai. Dan akhirnya mereka menunggunya diteras rumah.

HELLO MY LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang