X

1.5K 118 0
                                    


Di dalam mall, banyak sekali yang jennie beli untuk nya dan untuk lisa.

Lisa : sudah jen, ini lebih dari cukup ayo kita pulang... Aku tak akan bisa mengganti ini semua, sampai berapa puluh tahun aku akan bekerja di tempat jisoo untuk menggantikan ini...
Jennie : tenang saja lisa, ini gratis. Aku tak menyuruh mu untuk Mengganti kan nya, ya kan jisoo?
Jisoo : iya lis, sudah terima saja pemberian jennie..

Setelah belanja selesai dan makan pun selesai mereka segera pulang kerumah jennie, begitupun lisa.
Lalu, lisa pulang kerumahnya..
Sampai didepan gang lisa bertemu rose.
Lisa sedang membawa beberapa belanjaan yang jennie belikan untuknya.

Rose : wah, sekarang temanku enak ya, hidupnya dicukupi... (menyindir)
Lisa : menghela napas...
Rose : pantas saja kamu menjauhi ku lisa, aku tak menyangka kamu serendah ini...
Aku kira kamu beda dari yang lain, ternyata sama saja... Uang bisa merubah segalanya...
Lisa langsung pergi meninggalkan rose tanpa mengeluarkan sepatah kata pun...
Rose : (kamu berubah lisa, 😭)

Setelah sampai di rumah.
Lisa membereskan seluruh pakaian dan memasukkan ke dalam tasnya untuk acara besok pagi.

Di rumah jennie
mama jennie : Nak kamu jangan lupa membawa obat-obatan, Jangan sampai sakit ya, Dan kamu Jisoo Tolong beritahu jennie untuk selalu memakan dan minum obatnya, Jangan sampai telat. tante tidak mau dengar kalau jennie sakit di sana. di sana itu dingin dan kamu harus menjaganya dan jangan biarkan jennie kedinginan ini jangan lupa jaketnya kamu harus siap siaga Jisoo karena, hanya kamu yang tante percaya untuk saat ini.
Jennie : Aku bukan anak kecil mah, Jangan perlakukan aku seperti anak kecil.
Mama jennie : kamu anak kecil bagi Mama kamu adalah Permata Mama, kamu adalah matahari Mamah, dan kamu adalah anak kecil walaupun kamu sudah besar. Mamah akan tetap menganggap kamu anak kecil untuk mama. jadi jangan menolak perkataan mama.
Jisoo: tuh Dengarkan apa Kata mama kamu jangan bandel.
jennie: Kamu Jisoo sama seperti mama.
lalu mereka semua tertawa

pagi hari di rumah jennie

Papa jennie : ingat ketika kamu sudah selesai acara ini. Papa tidak ingin kamu menolak tawaran Papa, untuk melakukan cek kesehatan di Singapura. Papa tidak ingin dengar kamu menolaknya, papa ingin kamu sehat karena kamu adalah anak papa satu-satunya.
jennie: tidak pah, aku tidak mau pergi kemana-mana aku tetap ingin disini. aku ingin tetap bersama Jisoo, Aku ingin tetap bersama mama, dan papa dan aku ingin tetap bersama Lisa, karena aku mencintainya Aku tidak ingin pisah dengannya dan aku ingin terakhir kali aku bersamanya Aku tidak ingin meninggalkannya, Biarkanlah aku bahagia Pah aku mohon.
semua terdiam lalu
Jisoo: berkata Om Biarkanlah jadi hidup bahagia di sisa umurnya.
papa jennie: Om tidak bisa Om ingin jennie sembuh dari penyakitnya.
Mama jennie : Pah jangan memaksa biar biar dia melakukan apapun yang dia inginkan.

Ketika jennie dan jisoo keluar menuju mobil untuk mengantar kan nya ke sekolah
Papa dan mama jennie berdebat di dalam rumah
Papa jennie : Kamu itu kenapa sih jennie itu anak kita satu-satunya, kenapa kamu biarkan, Kenapa kamu kasih harapan, Untuk dia tetap disini dengan anak Miskin itu.
Mama jennie : jangan seperti itu biarkan saja jennie merasakan kebahagiaannya.
Papa Jennie : kebahagiaan apa? saya bisa memberikan dia 1000 kebahagiaan. mau apa dia saya bisa kasih.
mama Jennie : Jennie sudah besar Pah dia bisa menentukan kebahagiaannya sendiri kita harus ikhlas pa kalau memang Penyakit ini tidak bisa diangkat kita harus Relakan. Papa jennie: relakan??? kalau kita berusaha baru Papa ikhlas. Kalau cuman ikhlas gitu doang papa gak akan Rela Dia anak Papa satu-satunya, perempuan dan saya sayang sama dia.
Mama jennie : percuma Mamah ngomong sama papa nggak bakal dengerin omongan mama kalau Papah ngatur jennie seperti itu dia bisa kabur lagi nanti, apa papa mau jennie Seperti itu kalau dia kabur itu bakal bikin dia menderita Pah ingat itu.
Papa jennie hanya terdiam

Disekolah

Lisa sudah menunggu jennie dan Jisoo di lapangan sekolah. kemudian jennie dan Jisoo pun datang menggunakan mobil dan segera pindah ke mobil lain untuk melanjutkan perjalanannya ke Puncak

Di dalam mobil Jisoo duduk di kursi depan lalu Lisa dan jennie di kursi Tengah, lengan nya di pegang erat, kepalanya di pundak Lisa. Lisa pun terdiam dan hanya menuruti apa yang Jeni perintahkan dan tidak membantah sama sekali apa yang ingin jennie lakukan padanya setelah sampai di lokasi Mereka pun masuk ke kamar masing-masing tapi tidak dengan lisa. Lisa disuruh masuk ke dalam kamar Jennie untuk tidur bersama. tapi jiso di kamarnya sendiri karena memang dia tidak ingin ada orang lain di kamarnya.

Malam hari yang sangat dingin

Lisa : tempat nya cukup Nyaman, tapi aku tak akan ikut kesini saat acara
Jisoo : kenapa?
Lisa :untuk hidup saja aku sulit, lagipula ini tak ada manfaatnya membuang waktu, aku tak seperti kalian
Jennie : tak apa lisa, kalau kamu tidak mau ikut tapi yang terpenting saat ini kamu berada disisiku. ( jennie merasakan kondisi badannya sudah tidak stabil lagi tapi dia tetap merahasiakannya pada Lisa lagi apain Lisa tidak tahu apa yang dia rasakan saat ini)
Lisa : kamu sudah minum obat?
Jennie : Belum Aku pun belum makan.
Lisa : Baiklah aku akan memasakkan makanan untukmu tunggu ya Lisa lalu menuju dapur untuk membuatkan makanan.
Namun, Lisa kembali lagi ke ruang tengah dan bilang kepada Jisoo juga jennie bahwa dirinya tidak bisa memasak.
Lisa: Maaf aku lupa aku tidak bisa memasak nanti Makanannya tidak enak bagaimana? jennie: Yaudah kamu duduk di sampingku, saja biar aku yang memasak.
Jiso : jangan kamu masih sakit jennie Jangan terkena asap itu tidak baik biarkan kepala dapur saja yang memasakkan untuk kita semua, aku akan memanggil mereka untuk memasakkan makanan tunggu ya.

Setelah kepala dapur datang dan memasakan untuk mereka. mereka duduk di ruang makan dan makan. Lisa sangat memperhatikan keadaan Jennie dia menyuapi jennie makanan dan memberikan obat untuk jennie. Lisa memberikan seluruh perhatiannya untuk jennie. namun, yang masih inginkan agar Lisa berbicara padanya aku juga mencintaimu. Tapi Lisa tidak pernah mengucapkan hal itu padanya dan itu yang membuatnya sedih dan ingin sekali bisa membalas ucapannya juga.

Setelah makan Jisoo kembali ke kamar dia izin untuk istirahat. kemudian, jennie memanggil Lisa untuk menemaninya di balkon dan menyuruhnya untuk memainkan alat musik dan bernyanyi.
Jennie : Lisa bisakah kau menyanyikan lagu untukku?
Lisa : bisa kamu mau lagu apa Jennie?
Jennie : Aku ingin lagu Stay blackpink tolong nyanyikan itu untukku.
setelah bernyanyi menggenggam tangan Lisa
Jennie berkata lisa kalau aku meninggalkanmu Bisakah kau menjaga cinta ini aku sangat mencintaimu Lisa Jangan Tinggalkan Aku cukup aku saja yang meninggalkanmu. Lisa hanya terdiam tidak mengucapkan sepatah kata pun.
Jennie : Kenapa kau diam bisa Apakah suaraku mengganggu pendengaran mu? aku serius aku serius padamu tapi kenapa kamu selalu mengabaikan ucapanku dan hanya melakukan apa yang aku perintahkan Aku tidak ingin kamu seperti itu Aku ingin kamu menjadi kekasihku.
Lisa hanya diam tak berkata apapun

Sampai akhirnya kami berdua masuk karena udara semakin dingin. aku dan Lisa masuk ke ruang tengah untuk hangatkan diri. lalu kami tak sengaja tertidur pulas berdua. di ruang tengah hingga pagi hari. Jisoo melihat kami berdua sedang berpelukan dan kami terbangun juga berteriak karena kaget melihat aku dan Lisa berpelukan. tapi aku merasa bahagia dan Lisa menjadi seseorang yang amat lugu ketika dia tahu bahwa kami berdua berpelukan.
sampai akhirnya Kami bertiga selesai disini. kembali ke sekolah dan istirahat untuk menikmati liburan sekolah yang telah datang sekian

Hari-hari ku bersama Lisa dimulai...

My First Love (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang