XXII

641 52 6
                                    

Mobil kim berhenti tepat di depan rumah rose.

Kim : kalau ada apa-apa segera hubungi aku.
Rose : ia, tapi lisa akan menjaga ku
Kim : memang, tapi aku calon suamimu.
Dan lisa hanya sebatas teman mu tidak lebih.
Rose : jangan berbicara seperti itu tentang nya. Aku lebih mengenal lisa dibanding kamu.

Rose keluar dari mobil dengan kesal karena kim berbicara tentang lisa.
Kim pun ikut keluar, menghadang rose yang setengah emosi padanya.

Kim : tunggu, maafkan aku.

Kepala rose di benamkan ke dadanya.
Rose hanya mengangguk lalu masuk ke dalam rumah.

Selang beberapa menit lisa pun ikut masuk.

Lisa yang melihat rose duduk di ruang tamu dengan rawut wajah rasa kesal.

Lisa : rose, kenapa?
Rose : tidak...
Lisa : ayo, istirahat lah
Rose : lisa, kenapa kamu tidak pulang bareng dengan ku? Malah meninggalkan ku?
Lisa : aku tak ingin menganggu privasi kalian.
Rose : lisa, tinggal menghitung hari. Aku tidak akan bersama mu. Ku harap kamu akan bahagia.
Carilah orang yang mencintai mu.
Cintailah orang yang mencintai mu.
Jangan sampai kamu sia-siakan dan terulang untuk ketiga kalinya.

Lisa hanya diam dan meneteskan airmata nya.

Rose : Kau menangis lagi? ketika kubilang jangan
Tolong dengarkan, air mata yang merebak
Jantung yang lemah, hati yang luka
Aku benar-benar tidak ingin kau menangis
Lisa : Aku Tak apa rose, mata ku hanya kemasukan Debu
Rose : lisa kau bercanda, ini didalam rumah mana ada debu?
Lisa menggapai tangan rose dan membawanya ke dalam kamar.
Lisa : duduklah. Disini
Rose duduk menghadap lisa
Lisa mendekatkan wajahnya ke wajah rose
Kemudian menyentuh bibir rose, rose membalas ciuman lisa
Mata lisa terbuka agar ia tau, apakah rose masih mencintainya atau tidak.
Rose sangat menikmati tiap sentuhan bibir lisa
Kemudian, rose menarik bahu lisa untuk menidurkan rose di ranjang
Lisa pun mengikuti permainan rose.
Lisa melepaskan bibirnya dan menyenggol hidung rose dengan hidung nya.
Rose membuka matanya dan menampakkan wajah bahagianya.
Lisa : aku tau kamu masih mencintaiku.
Rose : (mengangguk) ia lisa, aku sangat mencintaimu. Tapi, sudah terlanjur aku sudah menerima nya.
Lisa : kamu masih bisa membatalkan nya.
Rose : tapi lisa.
Lisa : keputusan ada padamu rose.

Mereka melanjutkan kembali hubungan seks nya.

Pagi hari pun mereka berdua sudah olahraga di ranjang...

Setelah mereka berdua kelelahan.
Lisa berbaring di samping rose
Mereka tertawa bersama.

Rose : sebelum nya aku belum merasakan hal seperti ini denganmu
Lisa : iya, apa kamu senang?
Rose : aku senang dan bahagia
Lisa : tapi, hal ini untuk pertama dan terakhir, besok kamu akan memakai pakaian yang cantik. Berjalan berdampingan dengan dia. Dan setelah itu kamu akan sah menjadi istri dari perusahaan ternama di korea.
Itu keinginan mu rose, menjadi orang besar.
Rose : tidak lisa, dulu aku memang ingin seperti itu. Tapi, saat ku tau ku menjalani hidup ku bersamamu. Aku lebih memilih bersama mu.
Walaupun aku tau. Kau tak pernah mencintai ku.
Lisa : memang aku tak mencintaimu, tapi sekarang aku mulai merasa kan sesuatu yang berbeda. Denganmu.
Rose : apa itu?
Lisa : aah tidak...
Bagaimana malam ini kita pergi. Malam terakhir sebelum kamu bertunangan dengan nya.

Kemudian, Chaelisa tertidur bersama.

Rose tidur di dekapan lisa, menunggu malam hari datang pada mereka berdua.

....

Malam pun datang mereka sudah bersiap untuk pergi bersama.

Memakai pakaian hangat. Berjalan berdua
Berpegangan tangan tersenyum lebar...

Lisa : Di sepanjang trotoar aku
Berjalan bersamamu di malam ini
Pegang tanganku selamanya
Aku bisa menangis jika kamu tidak ada di sini.
Rose : lisa salju turun... Ayo buat permohonan
Lisa : salju sudah mulai turun di bulan lalu
Rose : salju turun untuk kedua kalinya saat kita bersama.
Pertama kalinya aku membuatmu sakit hati karena ucapan ku.
Kali ini, aku ingin membuat mu bahagia.
Lisa : (tersenyum).

Tak jauh dari keberadaan chaelisa
Ada seseorang yang sedang mengawasi mereka berdua

Flashback on

Hari dimana kim taehyung berkunjung ke rumah rose, dia menaruh kamera kecil untuk mengawasi gerak gerik dari rose dan lisa.

Dan kim taehyung melihat mereka berdua sedang melakukan hubungan seks tersebut.

Sore hari sebelum chaelisa pergi

Kim taehyung menyuruh pengawalnya untuk mencari tahu kemana mereka akan pergi dan apa yang di bicarakan nya.

Flashback off

Rose : Tunggu sebentar lagi lisa... Aku tak akan menyakitimu....

Ucapan rose di dengar oleh pengawal kim taehyung.

Ketika lisa sedang pergi untuk membelikan minuman hangat.

Pengawal tersebut langsung memberitahukan pada boss nya dan kim taehyung untuk melakukan sesuatu agar lisa terlihat buruk di hadapan rose.

.
.
.
.

Malam Tunangan Rose dengan Kim

Pengawal Kim telah datang, pengawal itu menunggu rose di depan rumahnya.

Roje sudah berdandan dengan dress putih yang amat cantik. Di tutupi oleh jaket karena udara sangat dingin malam itu

Lisa mengantarkan rose sampai depan mobil.

Lisa : rose,,,
Rose : Ya lisa,,,

Mata lisa berkaca-kaca melihat rose akan pergi...

Lisa : Aku tahu bahwa kita berteman dan kau adalah Tunangan nya.
Besok dan lusa, kita mungkin akan tetap berteman. sepanjang sisa hidup kita.
Tapi, mari kita bicara saja sebagai teman
Karena itu sebabnya aku
Ingin bicara sebentar dengan mu.
maafkan aku
Jika bercakap-cakap terlalu berlebihan, maka dengarkan saja
Aku telah dengan sopan menahannya namun beratnya sungguh berat di hatiku dan rasanya aku akan sakit karena stress.
Kau mungkin wanitanya tapi aku mencintaimu, tidak, aku sangat menyukaimu

Kita berdua sudah sejauh ini, sekarang aku menunggumu tanpa suara.
Setiap malam aku memikirkan kenangan akan dirimu dan membuang penyesalan yang menyedihkan

Biarkan aku memelukmu dengan serius terakhir kalinya.
Biarkan aku memelukmu
Biarkan aku memelukmu sekali saja sebelum kau mendatanginya
Aku sudah menjadi sosok yang paling aku benci
Kepalaku bilang tidak, tapi aku menginginkanmu
Seiring berjalannya waktu, aku mencoba menyembunyikan perasaanku yang semakin kuat.
Aku melakukan yang terbaik namun terus bergerak menurut naluriku sendiri, setiap saat
Di sebelahmu aku adalah teman, di kepalaku sendiri, kita adalah kekasih
Aku berjalan berusaha melupakanmu, di jalan yang kau dan dia jalani
Kau sempurna untukku seperti mimpi, seperti bermain di air di musim panas
Hidupku adalah sebuah aliran udara dan kau seperti cerita tentang musim semi
Rasanya seolah perasaanku tak bisa dikendalikan
Aku tak berpikir itu akan menjadi seburuk ini
Aku masih lemah lembut padamu, karena itu aku menjadi tak sabaran
Aku tak tahu apa yang akan terjadi di masa depan karena itu aku akan membiarkan pilihan terbuka.

Lisa membekap rose, dan berbicara apa yang ada dipikiran nya selama ini.
Lisa menangis sederas-derasnya karena akan melepaskan rose untuk selamanya dan tak dapat mewujudkan permintaan terakhir jennie.
Rose : lisa, jangan menangis...
Pengawal : ayo, nona.. Tuan sudah menunggu anda disana
Rose : baiklah sebentar,
Rose : lisa, kau akan datang kesana kan?
Lisa : mengangguk, aku akan menyusul.
Rose : hentikan airmata mu...
Rose : aku pergi dahulu lisa... Masuklah.

Setelah rose masuk ke dalam mobil dan pergi.
Lisa masuk kedalam rumah.

Jennie : lisa....

Lisa memandang ke arah suara... Dan menatap tanpa berkedip.

My First Love (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang