XI

1.7K 124 14
                                    


Pagi ini di depan rumah

Aku menunggu lisa menjemput ku, kita berdua membuat sebuah Janji untuk berkencan hari ini.
Lisa menghampiri ku menggunakan sepeda yang waktu itu kami beli bersama.
Lisa : pagi jen, apa kamu sudah siap?
Jennie : aku siap asal bersama mu.

Lisa tidak canggung lagi dengan ku, dia nampak rileks dekat dengan ku.
Mungkin dia mulai menyukaiku.

Aku naik ke jok belakang sepeda,duduk menyamping karena aku menggunakan rok mini
Mengaitkan kedua lengan ku ke pinggangnya.
Dia memakaikan helm pelindung diatas kepala ku.

Jennie yang kalian kenal angkuh dan sombong sangat lah berubah sejak kenal dengan seorang lisa.

Lisa : pegangan ya jen,
Jennie : mau kemana kita lisa?
Lisa : sudah ikuti saja.

Lisa mengajak ku, ke sebuah pasar.. Ya ku tau dia tak pandai memasak tapi dia mengajakku kesini.
Aku heran dengan nya.

Jennie : lisa kenapa kemari?
Lisa : aku, ingin makan buatan mu jennie?
Jennie : aku? Memasak untukmu?
Lisa : iya, mau kah?
Jennie : baiklah

Kemudian kami berbelanja, bahan bahan yang gampang kami buat dengan peralatan seadanya.

Lalu kami melanjutkan perjalanan, setelah berbelanja.

Kami mengunjungi taman bermain.

Barang yang kami bawa sudah kami titipkan di tempat penitipan barang.

Lisa : ayo, (lisa menggenggam telapak tangan ku)

Aku bahagia hari ini...

Jennie : lisa,, tunggu... Aku lelah.... Aku haus
Lisa : ini, minum...

Aku dan lisa bermain komedi putar berulang ulang karena aku takut dengan ketinggian...
Jantung ku tak kuat kalau harus melihat ke bawah dari atas.

Kami terus bermain tanpa terasa hari semakin sore.

Lalu lisa melanjutkan perjalanan nya ke sebuah gedung tak berpenghuni.

Dia mengajak ku ke atap gedung.
Yang sudah di hiasi tirai kecil bergambar hati
Serta balon balon hati berwarna hitam kuning...
Dan tak kalah bersinarnya
Langit yang di penuhi bintang bintang...

Lisa menggenggam tangan ku,
Namun kami lupa dengan barang belanjaan kami
Dan terpaksa hanya tersisa air mineral yang kami bawa

Lisa : maaf, harusnya kamu bisa memasakan makanan untukku disini sambil menikmati bintang-bintang aku lupa.
Jennie : tak apa lisa.
Lisa : ayo duduk, ini pakai jaket ku, disini nampak dingin.
Jennie : lisa...
Lisa : hem ya??? Apa???
Jennie : aku mencintaimu lisa...
Lisa : ia jennie
Jennie : sampai sekarang kamu tak pernah membalas ucapan ku ini. Kenapa lisa?
Lisa : tidak apa,
Jennie : lisa.... Jawablah
Lisa : kita nikmati malam ini ya, ayo tiduran melihat keatas langit.
Disini jarang, bintang bintang bersinar sangat terang...

Aku dan lisa tidur menghadap langit.
Aku mulai merasakan tubuhku sedikit memanas dan airmata menggenang di mataku.

Lisa : jen, apa kamu tidak kedinginan? Memakai rok mini?
Lisa : jennie...

Aku memutarkan kepala ku ke arah jennie..

Lisa : ah dia tertidur, baiklah...

Lisa terus memandang langit dengan berbicara.

Lisa : jen, andai kamu tau perasaan ku yang sesungguhnya
Aku juga mencintaimu, namun aku rasa aku tak pantas mengucapkan itu padamu.
Kita bagai langit dan bumi. Tapi, yang ku tau saat ini langit dan bumi selalu bersama. Seperti kita bersama sekarang.
Kalau boleh aku akan mengucapkan ini sekarang.
Sebelum semua terlambat.
Karena malam semakin malam
Dan udara semakin dingin.

My First Love (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang