Lagi?

664 33 0
                                    

Setelah beberapa hari yang lalu Kanya dan Fani bertemu dengan teman kakak Fani untuk menanyakan soal pekerjaan. Dan juga setelah melamar serta mengikuti seluruh tes akhirnya hari ini Kanya mulai bekerja, ditambah lagi hari ini adalah launching dari cafe tempatnya bekerja, jadi Kanya sedikit sibuk di hari pertamanya.

"Kanya sini deh" ucap salah satu pelayan teman kerja Kanya.

" Iya Git, kenapa" tanya Kanya.

"Sebentar lagi kan launching pembukaan cafe dimulai,tolong meja yang pojok itu lo rapiin ya soalnya meja itu bakalan ditempati sama bos besar dan temen-temennya" ucap Gita teman kerja Kanya.

"Siap nyonya besar" ucap Kanya mantap.

"Dasar lu..udah sono" usir Gita.

Karena Kanya orangnya gampang akrab dengan orang-orang yang baru di kenal maka mudah untuk Kanya menjalin komunikasi dengan teman-teman barunya di tempat kerjanya.

Akhirnya setelah semuanya siap, launching pembukaan cafe dimulai, para pekerja semuanya juga telah siap ada beberapa pekerja yang berada di dalam cafe dan ada beberapa pekerja lagi ya berada di luar cafe. Sedangkan Kanya, kanya kebagian tugas di dalam cafe untuk menyambut seluruh pengunjung dan juga bos besar.

Tapi apalah daya ketika selesai pemotongan pita dan bos besar hendak masuk kedalam, Kanya kebelet pingin buang air kecil dan parahnya dia nggak bisa tahan alhasil Kanya pergi ke toilet untuk melanjutkan misinya.

"Yaelah kenapa lu kebelet disaat yang nggak tepat sih Kanya, kan jadinya gue nggak bisa liat bos Abi yang ganteng itu" ucap Kanya sebal.

Setelah dari toilet Kanya membantu teman-temannya menyiapkan makanan dan minuman untuk bos besar.

"Kanya ooo Kanyaa oo " teriak Jordan teman Kanya di cafe.

"Elahh guee di samping lo, ngapain lo teriak-teriak , lo mau bikin kuping gue budeg" ucap Kanya pada Jordan yang teriak memanggil namanya padahal Kanya ada di sampingnya.

"Hehe Sory gue sengajaa" timpal Jordan santai merasa tak bersalah.

" Dasar lu toa masjid" ucapa Kanya

"Hahaha sory-sory, yaudah deh sono lu anterin ni makanan sama minuman ke meja bos" suruh Jordan.

"Ehh gue yang nganter, elaahh tau ajaa lo kalau gue emang kepingin liat bos besar "

"Helehh itu mah mata lo aja yang minta di obatin, udaahh sono lu cepetan" usir Jordan.

"Biaariinn...wleeee,,, tengkyuu babang Jordan " ucapa Kanya seraya meninggalkan Jordan menuju meja bos besar.

Ketika Kanya sampai di meja bos besar entah kenapa Kanya menumpahkan minuman yang dia bawa. Dan lebih parahnya lagi minuman itu tumpah mengenai teman bos besar, tapi Kanya tidak mengetahui siapa orang itu.

"Siaallll, kenapa lo nggak hati-hati sih Kanya " batin Kanya.

" Aduhh maaf pak saya tidak sengaja, saya minta maaf pak, biar saya bersihkan" ucap Kanya sambil menunduk dan mebersihkan kemeja orang yang tidak sengaja terkena tumpahan minuman tanpa melihat orang tersebut.

"Lepaskan tangan kamu dari kemeja saya, kali ini saya benar- benar yakin bahwa kamu sengaja melakukan ini untuk mendekati saya " ucap orang itu dingin.

Mendengar perkataan orang tersebut Kanya langsung mengalihkan pandangannya kepada orang yang berbicara seperti itu kepadanya.

"Ember bocor" ucap Kanya terkejut.

" Lo ngapain ada disini , dan apa lo bilang lagi , gue sengaja ngelakuin ini, sekali lagi gue bilangin ya, gue nggak sengaja numpahin minuman ini dan sekali lagi gue bilang gue nggak kenal sama lo titik" tambah Kanya dan memberikan penekanan pada setiap kata-katanya.

RAJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang