Im in love with a stranger

5

FLASHBACK

Terlihat dua manusia tengah berbincang ria. Ntah apa yang sedang mereka bicarakan yang pasti perbincangan mereka tak ada hentinya.

"Eh Aydan lo duluan aja deh ke kantin gue mau bantuin Caca nganterin minuman ke anak basket" ucap Zeline, sahabat Aydan sejak mereka menduduki bangku SMP.

Bila kalian terheran mengapa Aydan berada di SMA Citra, jawabannya adalah saat ini SMA Nusantara sedang melakulan tanding basket di SMA Citra dan Aydan datang untuk mendukung SMA Nusantara.

"Eh iya udah gue duluan" balas Aydan.

Aydan berjalan menuju kantin sampai terdengar suara merdu yang berasal dari ruangan musik. Karena penasaran Aydan pun dengan perlahan berjalan mendekati pintu dan mengintip melalui sela pintu yang terbuka.

Dilihatnya sosok itu. Seorang gadis cantik tengah memegang sebuah mic di tangan mungilnya. Suara merdu yang keluar dari mulutnya menambah kecantikan gadis itu. Ya, Aydan terpesona dengan gadis itu, dilihatnya gadis itu dengan lekat tanpa disadari bibirnya membentuk menjadi senyuman manis.

"Eh Aydan   lo disini?" Tanya Zeline yang mampu membuyarkan fokus Aydan yang melihat gadis itu dengan lekat.

Zeline yang melihat Aydan yang sedari tadi mengintip pun mengikuti arah bola mata Aydan tertuju.

"Ooooh kenapa? Lo suka sama dia?" Tanya Zeline.

"Eh enggak cuman suka aja dengerin suaranya. Lo kenal?" Tanyanya balik.

"Kenal, dia sahabat gue namanya Elvina, dia itu semacam primadona di sekolah, baik banget orangnya seru juga" jelas Zeline.

"Aydan!" Panggil Niko, sahabat Aydan.

"Eh Aydan lo bukannya ke kantin ya? Kok masih di depan pintu sih?" Lanjutnya lagi.

"Oooh enggak kita cuman ngeliat orang nyanyi kok" jawab Zeline. Dan Niko hanya ber oh ria.

Mereka bertiga pun berjalan dilengkapi dengan candaan dari Aydan, ancaman dari Zeline sampai tingkah konyol dari Niko.

"Eh eh Aydan, Niko kapan-kapan jalan bareng yuk gue ajak Elvina juga" ucap Zeline dan dibalas dengan anggukan dari kedua lelaki itu.

Sejak hari itu. Mereka berempat sering kali jalan-jalan bareng dan semakin lama perasaan Aydan terhadap Elvina pun semakin membesar. Zeline yang menyadari tingkah Aydan ketika berasama Elvina pun menyadari bahwa Aydan dilanda rasa suka.

END OF FLASHBACK

Bel pulang sudah berbunyi. Dara dengan cepat keluar kelas lebih dahulu. Dara harus pergi ke warung Mbok Ningsih karena sejak kejadian surat itu Dara selalu lupa dan sibuk sehingga tidak dapat mengunjungi warung itu.

Sesampainya di warung Dara hanya berdiri di depan warung karena uangnya hanya tersisa untuk uang ongkos.

Sudah setengah jam ia berdiri dan sudah setengah jam pula ia menanyakan kepada orang-orang yang lewat warung.

Jujur kaki Dara sangat pegel sekarang. Perutnya juga sudah mengamuk. Namun karena rasa penasarannya yang besar mau tidak mau Dara harus sabar dan menunggu lelaki itu.