"mau makan di mana?" tanya jinyoung.
sesuai dengan yang dijanjikan, hari ini jinyoung akan mentraktir sowon.
"gue yang milih nih?"
"iya."
sowon berpikir sebentar, "bakso mau ga?"
"boleh."
"jalan kaki aja. ga jauh kok tempatnya."
sowon membawa jinyoung ke kedai bakso kesukaannya. hampir setiap minggu dia datang ke tempat ini untuk makan sendirian, karena teman-temannya yang lain menolak jika ia mengajaknya kesini. mungkin karena harganya yang lebih mahal dibandingkan bakso pada umumnya.
saking seringnya datang ke kedai, bapak penjual dan asistennya sudah hafal dengan pesanan sowon. bahkan dia memiliki meja favorit yang selalu ia duduki saat makan di tempat ini.
"pak, pesanan yang biasa satu ya. makan disini," ucap sowon ketika mereka sudah sampai di kedai.
"ga pake vetsin kan, neng?"
"iya pak," jawab sowon lalu menoleh ke jinyoung, "lo mau pesen apa?"
jinyoung melihat daftar menu, "mi yamin bakso rudal aja deh."
mereka duduk di tempat favorit sowon, yaitu meja untuk dua orang yang terletak di pojok dekat tembok.
"lo sering kesini?" tanya jinyoung kepada sowon.
"lumayan. seminggu atau dua minggu sekali kayaknya?"
"pantesan si bapaknya sampe hafal."
sowon terkekeh, "mungkin karena gue sering dateng sendirian, jadinya hafal deh."
"emangnya lo ga pernah ngajak temen?"
"kadang-kadang gue ajak. tapi mereka maunya pas lagi awal bulan doang."
"kalau bukan karena lo, kayaknya gue ga akan tau tempat ini ampe lulus nanti deh," ucap jinyoung.
meskipun kedai ini berada di pinggir jalan raya, namun letaknya agak menjorok ke dalam dan diantara gedung bertingkat dua, sehingga banyak yang tidak menyadari.
"gue juga dikasih tau sama temen, waktu masih maba. katanya ini pernah masuk tv gitu."
tidak lama kemudian pesanan mereka datang. selagi menikmati makanan masing-masing, sesekali sowon melirik jinyoung.
sowon ingin sekali bertanya mengenai pacar jinyoung, selama ini laki-laki tersebut tidak pernah sekalipun berbicara mengenai pacarnya.
seandainya sowon tidak melihat foto di media sosial, mungkin dia tidak akan tahu kalau seorang park jinyoung memiliki kekasih. mengingat lelaki itu sering mengajaknya makan bersama, seolah tidak akan ada perempuan yang cemburu jika ia makan dengan sowon.
namun gadis itu ragu untuk bertanya. kalau jinyoung tidak cerita, tandanya dia memang tidak ingin membahasnya. lagipula jika sowon menanyakan hal tersebut, berarti dia ketahuan pernah stalking media sosial jinyoung dong?
"ji.." panggil sowon pelan.
jinyoung mengalihkan atensinya pada sowon, "ji?"
"eh iya. jinyoung maksudnya," kata sowon gelagapan.
jinyoung tertawa melihat sowon yang merasa bersalah tanpa alasan.
"nama lo kepanjangan, jadinya gue singkat jadi ji aja," ujar sowon hati-hati.
"iya gapapa kok. ji sounds good tho."
mendadak sowon lupa apa yang ingin dia katakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
just nothing | jinyoung, sowon ✔️
Historia Cortawe are nothing. and as you've always said, you want nothing.