MEWGULF : I CHOOSE YOU

MEWGULF #005

¤Menjauh¤

*
*

== I Choose You ==

Sudah tiga hari gulf tidak bertemu dengan mew. Mew tidak lagi datang kerumahnya atau berolahraga bersama seperti biasa.  Bahkan pesan yang selalu dikirim gulf tak pernah dibalasnya walaupun pesan yang ia kirimkan sudah centang biru. Gulf sedih, mew yang akhir akhir ini selalu bersamanya tiba tiba tak bisa ditemui membuatnya merasakan ada sesuatu yang hilang didalam hidupnya.  Dan itu cukup menyakitkan .

Pagi ini gulf akan berolahraga.  Ia berdiri cukup lama didepan gerbang rumah mew.  Menatap kearah rumah, ia berharap pintu yang tengah tertutup rapat itu akan terbuka dan menampilkan mewnya yang tampan seperti biasa. Tapi harapannya pupus, pintu itu tak juga kunjung terbuka . Wajah gulf tertunduk sedih. Ia kemudian pergi dengan langkah gontai meninggalkan rumah mew. 

Tapi disisi lain, di dalam kamarnya.  Mew berdiri didepan jendela menatap sendu kearah luar.  Ia melihat gulf menunggunya.  Mew ingin sekali berlari kebawah dan pergi bersama gulf seperti biasa.  Tapi keragu-raguan menahannya.  Ia takut perkataan grace benar.  Bahwa mew hanya menjadikan gulf tempat persinggahan sementara.  Ia takut bahwa ternyata perasaan yang dimilikinya untuk gulf hanya perasaan sesaat hingga berakhir membuat gulf tersakiti.  Mew tidak ingin itu terjadi.  Ia tidak mau gulf terluka.  Dia tidak mau membuat tawa itu hilang dari wajah cantik gulf.

.

Gulf menjalankan hari nya dengan tidak bersemangat.  Pulang sekolah dengan wajah lesu ia berhambur keatas kasur.  Menatap sendu pada ponselnya.  Mew tak juga membalas pesannya. Ada apa sebenarnya dengan mew ? Gulf tidak habis pikir.  Ia bahkan bertanya tanya apakah terakhir kali saat gulf bertemu dengan mew ia membuat kesalahan atau tidak . Tapi seberapa keras pun gulf berpikir ia tak menemukan alasan mew tiba tiba menjauh darinya . Hari itu rasanya manis sekali, membuat jantung gulf kembali berdebar hanya dengan memikirkannya.  Lalu kenapa mew menjauh ?

Tak lama gulf mendengar suara pintu kamar grace terbuka.  Dengan cepat anak manis itu langsung berlari kekamar grace .

"kak p'mew udah pulang ?" tanyanya to the point .

Grace yang hendak menutup pintu kamarnya menoleh .

"Udah" jawab grace .

Gulf terlihat berpikir sebentar. Lalu kembali bertanya pada grace.  " P'mew nggak main kerumah ? "

"Nggak dek, sekarang lagi musim sibuk sibuknya . Mew gak bisa kemana mana karena banyak tugas"

Gulf menunduk sedih. Hari ini pun dirinya tak bisa bertemu dengan mew.

"p'mew ada cerita gak sama kakak tentang adek ?"

"cerita kayak gimana maksudnya ?"

"misalnya dia lagi marah sama adek gitu" ucap gulf mempoutkan bibirnya.

"nggak, lagi berantem emangnya ?"

Gulf menggeleng lemah " nggak, tapi p'mew tiba tiba ngilang gitu aja . Chat gulf juga gak dibales "

" mungkin p'mew lagi sibuk.  Jadi gak sempet bales chat kamu.  Udah jangan dipikirin.  Ganti baju dulu sana, terus turun kebawah makan .  Bunda udah manggil tadi. " grace mengelus rambut gulf .

"iyaa~" jawab gulf lesu .

.

Gulf baru saja selesai mandi.  Ia membuka lemari hendak mencari piama tidurnya.  Tapi tiba tiba sesuatu menarik perhatian gulf.

Jaket mew!

Dia belum mengembalikan jaket mew.  Senyum cerah terlukis diwajahnya.  Gulf memiliki alasan untuk bertemu mew.  Dengan semangat 45 gulf segera memakai bajunya dan berlari kerumah mew. Ia tidak sabar untuk bertemu mew. Serindu itu gulf.