Ding-Dong [Tamat] ✓✓™

Ch 11

Hai guys ^^
Wah..., Aku liat gak ada yang bisa melewati teka-teki yang aku buat sebelumnya ya...^~° !?
Sesuai janjiku, setelah 10 vote baru update new Chapter kan, ini dia...

Oh iya! Soal teka-teki sebelumnya, penjelasannya akan ada diakhir cerita.
Kayaknya cerita ini akan tamat sebentar lagi deh..:")

Jadi jangan lupa vote,coment dan follow aku juga yaa :)

°°°

Takano sangat-sangat shock ketika melihat siapa sebenarnya wanita berambut palsu yang sebelumnya dikira adalah hantu Natsuki itu.

"Ka--kamu...kenapa kamu? Kenapa!?" Ujar Takano berteriak lalu menangis.

"Ta--Takano-kun!? Kenapa kamu menangis? Hehehe. Kau terlihat menyedihkan, seperti anak kecil saja..." Ujar wanita itu sambil terkekeh geli.

"Kenapa? Kenapa kau? Kenapa kau melakukan ini!?..." Teriak Takano.

"Cup, cup, cup... Takano-kun. Amarahmu tidak terkontrol, itu tidak baik" Ujar wanita itu dengan nada mengejek.

"Jadi..., Kau adalah saudara Natsuki dan Mitsuki?" Tanya Takano akhirnya.

"Iya. Hah...sayang sekali. Padahal dulu aku adalah gadis imut yang baik, tapi hanya karena ingin membunuh kakak menjijikkan ku, aku jadi terjebak sendiri... Hahaha, tapi aku tidak mati.. hahahaha..." Ujar wanita itu sambil tertawa jahat.

"Kenapa? Kenapa kau melakukan ini?" Ujar Takano pada wanita itu.

"Takano, bagaimana perasaanmu jika kamu ingin menambah temanmu dan membawa kakakmu bermain bersama, tapi dia menolaknya mentah-mentah? " Tanya wanita itu sambil menaikkan sebelah alisnya.
"Jujur saja, aku tidak suka hal itu. Aku tidak suka ditolak, apalagi dengan seseorang yang berada di bawahku" Ujar wanita itu lagi."

"Dan.. Takano-kun, apakah kamu tau?
Semut jika dibakar maka tubuhnya akan menggembung seperti akan meledak lalu mati..." Ujar wanita itu sambil terkekeh geli.
"Aku hanya sedikit bereksperimen dan ingin mencobanya pada manusia, dan aku menjadikan Natsuki sebagai kelinci percobaan. Tak disangka dia malah berhasil kabur" Ujar wanita itu mengeram marah.

"Sudah cukup! Jangan bicara lagi! Jangan bicara lagi kau wanita ular!" Ujar Takano berteriak.

"Khu Khu Khu Khu... Takano-kun, Apakah kamu takut aku akan membakar mu juga untuk menuntaskan eksperimen Kun?" Tanya wanita itu.

"Oh iya! Kita belum berkenalan dengan baik, kamu hanya tau namaku yang itu tapi tak tau nama asliku bukan? Kalau begitu perkenalkan, namaku Yukio Kichida. Bukan Yuri Akamoto " Ujar wanita itu.
Ya, dialah yang selama ini membunuh  teman-teman Takano selama permainan, dan juga membunuh Natsuki dan Mitsuki. Dia adalah Yuri Akamoto, pacar Takano sendiri.

"Bodoh! Kenapa kau melakukan ini? Kau tau bahwa aku sudah menolak Natsuki, mengapa kamu tetap membunuhnya? Sebenarnya aku sudah menyukaimu sejak kelas 1 SMP. Apakah itu tidak cukup? Mengapa kau membunuh Kiba, Shun, Mari dan Saori juga, Hah!?" Ujar Takano berteriak marah.

"Mmmm...kau bertanya kenapa aku membunuh mereka ya...? Hmmm...yaah... karena aku... menyukainya." Ujar Yuri.

"Apa? Kau menyukai membunuh?" Ujar Takano lemah.

"Iya benar, aku bahkan menikmatinya" Ujar Yuri sambil tersenyum manis.

"Hehehe..kau menikmatinya ya? Kau menikmati membunuh teman bahkan saudaramu sendiri?" Ujar Takano sambil tertawa seperti orang gila.

"Hahaha, akhirnya kau tertawa? Apakah kamu mau ikut denganku?" Tanya Yuri.

Takano melihat kearah Yuri, Dan tersenyum miring.

.
.
.

Wah! Apakah kalian sudah menduga kalau pembunuhnya itu adalah Yuri!?
Kalau iya, silahkan share di coment, juga beri alasan kamu.

Sekarang penjelasannya...
(Seperti cerita Yuri di Chapter sebelumnya, dia menceritakan tentang keluarga yang memiliki 3 orang putri dan memiliki 1 putri berambut putih yang merupakan tanda kesialan, dia adalah Natsuki. Dia juga bersaudara dengan Mitsuki, dan saudaranya yang lain adalah dia sendiri Yukio Kichida.
Di cerita tersebut juga dikatakan kalau Yukio meninggal di kebakaran, walau sebenarnya dia selamat dan dibawa ke panti asuhan lalu diadopsi keluarga kaya.
Disini Yukio tumbuh besar, hingga sampai dia SMA,dia menyadari bahwa ternyata kakaknya, Natsuki Kichida juga bersekolah di tempat yang sama tapi dia tak menghiraukannya.
Dia jatuh cinta dengan teman lamanya, Takano.
Sayangnya saat akan menyatakan perasaannya, Natsuki menyatakan perasaannya duluan. Meski akhirnya ditolak oleh Takano, tapi Yuri tetap membencinya lalu membunuhnya.
Tak cukup hanya Natsuki, nafsu membunuh Yuri kumat. Saat permainan Hitori kaurembo dia mainkan dengan teman-temannya, dia juga membunuh teman-temannya dan menyekap pacarnya sendiri, Takano.)

Sudah puas dengan penjelasan ini atau mau penjelasan lain lagi?
Share di coment...^~°

.
.
.
Tbc...