Setelah anneth membersihkan diri, ia menyempatkan untuk membuka social medianya.
Banyak notif pesan masuk ke hp nya, termaksud pesan pesan dari laki laki yang mengagumi anneth.
Banyak laki laki yang memilih mengagumi anneth dalam diam karena takut di permalukan bersama.
Rata rata yang menyukai anneth adalah anak kelas IPS.
Bayangkan betapa malunya mereka menyukai anak kelas IPA yang biasa nya mereka bully dan injak injak.
Anneth sangat terkejut saat melihat tumpukan pesan dari sekian banyak orang, ada yang mengirimkan pesan dengan nama yang tak asing lagi baginya.
Deven Christiandi Putra
5 ur.
"Baca gak ya?"
Anneth secara tidak sengaja memencet notif tersebut dan otomatis membacanya:))
Deven
Woi dekil, ingat ya sampai lo lapor kejadian tadi, lo mati ditangan gue!
Lagi sekali gue ingetin.. sampai aja lo berani buka suara, lo gak bakal gue kasi ampun!
Sadar diri anaknya papa tano dan mama hena, lo itu gak punya apa apa!
Papa tano dan Mama hena adalah orangtua kandung anneth.
Ingat pesan gue.
Off.
Bagi anneth, 5 pesan tersebut membuang waktu anneth selama 1 menit untu membacanya.
"Udah ngehina gue, sebut nama olang tua.. gak sopan dan gak pelnah diajalin olang tua apa ya?"
Anneth mematikan gadgetnya dan mengatur alarm untuk besok pagi pukul 04.30 AM.
Anneth pun tertidur lelap, jujur saja anneth kecapekan karena tadi ia tengah berlatih sangat lama dan sangat bersemangat.
Sebelum tidur, tidak lupa anneth berdoa kepada tuhan agar dimudahkan segela kegiatan yang akan dilakukannya untuk keesokan hari.
Keesokan harinya saat disekolah...
Anneth secara tidak sengaja melewati lorong toilet dan mendengar suara tangisan perempuan dan suara penjelasan laki laki.
Anneth penasaran apa yang sedang terjadi saat itu, ia memberanikan diri untuk mengikuti asal suara tersebut.
Anneth dikejutkan dengan kedua orang tersebut yang sudah ia kenal sebelumnya.
Siapa lagi kalo bukan Joa dan Deven?
"Kenapa joa nangis?"
TBC.
KAMU SEDANG MEMBACA
PYM [ TAMAT ]
RomanceGue gak siap buat nikah! - anneth Gue juga gak siap dan gak mau nikah sama lo! - deven