PYM [ TAMAT ]

Selingkuh

"I don't know maybe i'm to tired n need a sleep"

"Sebelum papa istirahat, apakah papa mau mengantarkan Lifia pulang?"

"Dimana rumah kamu lifia?"

"Tidak jauh dari sini om, hanya lurus lalu belok ke kiri dan rumah lifia nomor 14B"

"Baiklah, mari kita pulang"

"Bolehkah tia ikut pa? Tia gak mau sendiri dirumah"

"Iya sayang"

Sesampainya mereka disana, Lifia mengucapkan terimakasih dan sampai jumpa kepada Alletia dan Papa deven.

"Ma, pa fia pulang"

"Loh.. baru saja akan papa jemput, diantar siapa kak?"

"Sama papanya alletia pa"

"Yasudah, mari kita makan malam"

Mama anneth, Papa devano, Lifia dan Marsha sedang melakukan Makan malam bersama di Ruang Makan.

"Ma, besok fia harus membayar uang SPP sekolah bulan Juli"

"Iya sayang, besok akan mama bayal"

"Baik ma, terimakasih"

"Janda anak satu dengan hati yang sangat mulia, Salut gw sama lo neth" batin devano

"Duda anak satu dengan sifat yang bertanggung jawab dan berkepemimpinan, Terimakasih no" batin anneth

JoDy POV

"Hai dy, udah lama? Maaf ya..."

"Hei jo, engga kok.. sans aja baby.."

Joa dan Aldy memesan makanan dan minuman untuk dinner malam itu.

"Jadi kapan lo mau ninggalin si Deven?"

"Besok atau Malam ini dy"

"Baguslah, i love you jo"

"I love you too dy"

Papa deven POV

Kini jam sudah menunjukan pukul 23.26 PM.

"Kok mama joa belum pulang ya?"

Papa deven memutuskan untuk menghubungi Mama joa lewat Whatsapp.

Alhasil hanya centang satu atau tidak aktif.

Papa deven gelisah, ia menghubungi teman kantor Mama anneth bernama Maudy Ayunda.

"Maudy, ini gw deven"

"Iya kenapa ven?"

"Lo lagi dikantor? Joa ada?"

"Gw sih emang lagi dikantor ven soalnya lembur.. tapi kalo joa gak ada"

"Tadi joa bilang mau kekantor, katanya ada kerjaan mendadak loh"

"Gw kurang tau ven, tapi joa gak ada kesini"

"Yaudah, thankyou dy maaf ganggu"

"Iya gapapa ven"

Papa deven semakin cemas dan berpikir kemana mana.

"Apa joa selingkuh?!"

"Gak, gak mungkin"

TBC.