Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
She.
..
Taehyung sebenarnya sudah terbangun sejak dua jam yang lalu, sudah biasa baginya untuk menjadi disiplin sehingga tidak pernah bangun terlalu siang meski hari libur sekali pun. Tapi mendadak, rasanya hari ini dia ingin berlama-lama. Mendadak kasurnya terasa nyaman, dan dia merasa kesal mengingat semua orang akan pergi bersenang-senang, sementara dia hanya akan tinggal dirumah bersama nyonya Shin dan kakeknya, karena nyonya Park izin untuk kembali ke kampung halamannya untuk beberapa hari ke depan.
Tidak ada yang menarik saat dia mengecek seluruh akun media sosialnya, sehingga napas berat terhembus berkali-kali dari mulutnya. Cuaca hari ini begitu cerah untuk menjadi murung, dan terkurung didalam kamar seperti orang yang sekarat.
Bosan, Taehyung dengan asal melempar ponselnya dan menutupi wajahnya dengan bantal agar dia bisa mengerang sekeras mungkin. Niat dia untuk kembali tidur, mengingat tidak ada lagi yang bisa dia lakukan, namun tiba-tiba seseorang mengetuk pintu kamarnya. Beberapa ketukan, sebelum Taehyung menghela napas dengan jengah.
"Masuk!" Pekik dia tanpa menyingkirkan bantal dari wajahnya.
Pintu kamarnya terbuka, dan seseorang berdehem. "Taehyung."
Taehyung mengintip sedikit, mata menatap wanita yang berada didepan pintu kamarnya. Dengan wajahnya yang gugup, menatap balik pada dia lalu membuka pintu lebih lebar agar terlihat lebih jelas. Taehyung lantas mengerutkan dahi, bertanya-tanya mengapa Joy terlihat ragu seperti itu kepadanya.
Joy mengaitkan kedua tangannya, tersenyum canggung. "Kau ikut dengan kami?" Akhirnya dia berani bertanya.
Taehyung menghembuskan napas panjangnya yang terdengar menyebalkan, meletakkan satu tangan dibawah kepalanya. "Tidak, aku merasa kurang enak badan." Balas dia, dengan nada yang terdengar kesal.
Joy mengangguk pasrah, lagipula theme park mungkin bukan selera seorang Kim Taehyung, jadi dia mencoba untuk mengerti keadaan pria itu. Juga, dia sudah menduga bahwa Taehyung akan menolak, tapi tidak bisa dipungkiri dalam pikirannya pun berharap dia bisa ikut dengan mereka. "Oh, baiklah." Joy tertawa canggung. "Kalau begitu, kami hanya akan pergi bertiga, karena Jimin tidak bisa ikut. Jadi sepertinya aku akan―"
