Sore hari nya yoongi bangun ia kemudian pergi ke dapur untuk memasak yoongi mengambil beras dan juga wada ia membawa nya ke kamar mandi yoongi melihat tidak air di bak ia pun menimba air nya menggunakan timbaan
(Kalau ga tahu yang gini timbaan nya)
Ia memenuhi bak dengan air setelah penuh yoongi mulai mencuci beras nya hingga ber sih ia juga mengisi panci dengan air yoongi membawa nya ke dapur ia menaruh panci tersebut di atas tungku api ia kembali ke kamar mandi untuk mengambil beras.
Yoongi mulai menyalakan api dengan korek api dan juga daun kelapa kering
"Kenapa tidak membangunkan"ujar taehyung
"Ahh kau sudah bangun aku hanya tidak mau mengganggu tidur mu tae"ujar yoongi
Taehyung membantu yoongi memasak namun yoongi memiliki ide agar taehyung tersenyum ia mengambil arang yang sudah lama tanpa sepengetahuan taehyung"Tae ada sesuatu di wajah mu" ujar yoongi
"Benarkah"ujar taehyung
"Nee biar aku bersihkan"ujar yoongi
Yoongi mulai melancarkan aksinya tangan nya sudah ia olesi dengan arang yoongi mengusap wajah taehyung dan sekarang wajah taehyung hitam karna arang, yoongi menahan tawa nya namun yoongi tidak bisa karna wajah taehyung sangat lucu yoongi membentuk seperti kumis kucing di pipi taehyung"Hahahhaa" tawa yoongi
Taehyung mengerutkan dahinya karna yoongi tertawa ia melihat tangan yoongi yang hitam
"Kau mengerjaiku" ujar taehyung
Ia pun membalas perbuat yoongi dengan cara yang sama yoongi tidak protes sama sekali ia juga tidak melawan
"Hahha kau mirip seperti kucing hah"tawa taehyungYoongi tersenyum akhirnya taehyung bisa tertawa dengan lepas.
Taehyung berhenti tertawa ia menatap wajah yoongi
"Kau semakin tampan jika tertawa" ujar yoongi
"Kau selalu bisa membuat ku bahagia Yoon"ujar taehyung
"Tae api nya padam"ujar yoongi
Taehyung segera meniup api nya hingga menyala lagi
"Jangan sedih lagi, tae aku akan mandi sekarang"ujar yoongi
Ia kembali ke dalam rumah dan mengambil handuk
"Hati ku tidak bisa behebti ber debar cepat tuhan apa taehyung menyukai ku" ujar yoongi
Ia mengambil pakaian nya lalu pergi kamar mandi lewat depan.Taehyung selesai memasak ia membawa hasil masakan nya ke dalam
Tok tok
Taehyung membuka pintu rumah nya
"Tuan min"ujar taehyung
"Tae yoongi di mana"ujar jinyeong
"Yoongi sedang mandi silahkan masuk tuan" ujar taehyung
"Tae pangil appa saja"ujar jinyeong
"Maaf tuan tapi kenapa saya harus memanggil appa"ujar taehyung
"Tae bicaralah formal dan pangil saja appa jangan bertanya lagi" ujar jinyeong
"Nee appa"ujar taehyung
"Kalian baru akan makan" ujar jinyeong
"Nee appa"ujar taehyungYoongi masuk ke dalam rumah setelah selesai mandi
"Appa"ujar yoongi
"Kau tidak mau memeluk appa"ujar jinyeong
Yoongi memeluk appa nya cukup erat
"Sejauh apa hubungan kalian"bisik jinyeong"Tidak ada hubungan appa"bisik yoongi
"Apa kan sudah bilang jadikan dia menantu appa"bisik jinyeong
Yoongi melepas pelukan nya
"Kenapa appa di sini" ujar yoongi
"Appa merindukan mu di mana haraboji kim" ujar jinyeong
"Appa haraboji baru saja meninggal"ujar yoongi
"Appa turut ber duka cita semoga haraboji di terima di sisi tuhan" ujar jinyeong
"Appa ayo bicara di luar"ujar yoongi
Yoongi dan jinyeong pun keluar dari dalam rumah"Appa boleh aku jujur" ujar yoongi
"Tentu saja Yoon" ujar jinyeong
Yoongi kembali memeluk tubuh jinyeong
"Appa sepertinya aku mencintai taehyung namun sepertinya taehyung tidak appa hatiku sangat menginginkan nya taehyung bilang ia tidak mencintai siapapun saat ini" ujar yoongi"Kau harus berjuang Yoon jika kau mencintai taehyung apa akan mendukung mu kalian terlihat cocok Yoon apa taehyung menatap mu dengan tajam apa taehyung selalu ber sikap manis" ujar jinyeong
"Appa sebenarnya aku sudah ber ciuman dengan taehyung namun ia meminta maaf meski aku yang mencium nya lebih dulu appa taehyung memang selalu menatap ku dia bahkan tanpa sengaja bilang aku cantik tapi dia tidak ber sikap manis"ujar yoongi
"Appa yakin dia juga mencintai mu jika dia membalas ciuman mu Yoon mungkin taehyung malu mengatakan nya karna ia hanya petani sementara kau anak pengusaha"ujar jinyeong
"Appa aku sudah bilang pada taehyung aku tidak peduli tentang pasangan ku nantinya ia petani atau pengusaha aku hanya mau di mencintai ku dengan tulus aku juga sudah memberi tahu jika aku bisa hamil"ujar yoongi"Yoon taehyung pasti memikirkan masa depan jika dia menikah dengan mu mungkin taehyung takut jika dia tidak bisa membahagiakan mu Yoon tetap semangat jangan menyerah begitu saja"ujar jinyeong
"Appa jangan beri tahu eomma dan yoonji dulu nee janji aku belum siap jika nanti taehyung benar-benar tidak mencintai ku" ujar yoongi
"Nee sekarang kau makan dan ber sikap lah seperti biasa appa akan pulang nee"ujar jinyeong
"Nee appa hati-hati"ujar yoongi
Jinyeong masuk ke dalam mobil nya"Mana appa mu"ujar taehyung
"Appa sudah pulang"ujar yoongi
Mereka pun makan meski makanan nya sudah dingin namun yoongi hanya mengaduk makanan nya
"Kenapa tidak di makan kau tidak suka"ujar taehyung
"Bukan tae aku hanya banyak pikiran saja"ujar yoongi
"Apa yang mengganggu pikiran mu"ujar taehyung
"Bukan apa-apa tae ayo lanjut makan"ujar yoongi
Mereka pun melanjutkan makan nya.Yoongi duduk di bawah pohon besar di depan rumah Taehyung ia menikmati angin yang berhembus
"Kau selalu mengganggu pikiran ku tae"ujar yoongi
"Kenapa aku"ujar taehyung
Yoongki kaget bukan main ia kira taehyung masih belum selesai mencuci piring
"Kenapa aku mengganggu pikiran mu Yoon" tanya taehyung
"Ahh itu anu ahh lupakan anggap kau tidak dengar apa pun" ujar yoongi
Ia masuk ke dalam rumah"Kau juga selalu mengganggu pikiran ku hatiku bahkan selaku kacau karna mu mungkin aku sudah mencintai mu saat ini"ujar taehyung
Ia kembali ke dalam rumah dan masuk ke kamar ia melihat yoongi tengah menulis di laptop nya
"Kau sedang menulis laporan mu"ujar taehyung
"Nee tae"ujar yoongi
Taehyung terus memperhatikan yoongi ia tersenyum melihawat mata yoongi yang kadang akan memincing seperti mata kucing
"Manis"gunam taehyung tanpa sadar
Yoongi tersenyum dengan rona di wajah nya
"Tae kau selalu memujiku apa kau menyukai ku" ujar yoongi dalam hati1jam sudah yoongi menulis ia memutuskan untuk ber henti ia menutup laptop nya dan ber baring sembari memeluk kumamon nya
Mereka menatap dalam dia
"Yoon jika aku sudah kembali apa kau akan melupakan ku apa kau tidak akan ke sini lagi" ujar taehyung
"Aku tidak akan melupakan mu tae aku juga akan ber kunjung jika aku tidak sibuk"ujar yoongi
"Bagai mana aku bisa melupakan mu tae hati ku saja di penuhi diri mu" lanjut yoongi dalam hatiYoongi tertidur dengan dengan pulas namun tidak dengan taehyung ia terus mentap wajah manis yoongi ia mengelus bibir yoongi ia ingin sekali mencium nya namun taehyung takut yoongi bangun
Ia pun memejamkan matanya.Saya berusaha keras agar kalian suka sama semua cerita yang saya buat jangan lupa untuk vote dan follow akun terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
Love A Farmers (END)
RomanceBolehkah aku mencintai mu meski aku seorang petani- kim taehyung Sejujur nya aku mencintai mu namun apa kau juga mencintai ku-min yoongi Kenapa kau tidak bisa mencintai ku apa kurang ku- park jimin Kenapa kau tidak pernah melihat ku kau selalu me...