Love A Farmers (END)

1

Namja cantik baru saja bangun dari tidur nya ia ber jalan dan membuka jendela
"Ahhh udara nya sangat segar"ujar namja itu
namja cantik itu ber nama min yoongi putra pertama dari pasangan min jinyeong dan juga min hara
Yoongi masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
Min yoonji putra ke dua dari pasangan min adik dari min yoongi dia seorang yeoja cantik dan yoonji sangat baik

10menit sudah yoongi keluar dari kamar mandi ia memakai pakaian nya
"Kau terlihat manis hari ini"ujar yoongi pada cermin di depan nya ia memasukan buku nya ke dalam tas dan turun ke bawah

"Pagi eomma appa pagi yoonji "ujar yoongi
"Pagi sayang uhh kau terlihat cantik hari ini"ujar hara
"Eomma aku kan setiap hari juga cantik meski aku namja" ujar yoongi
"Oppa hari ini cantik oppa ber beda"ujar yoonji
"Berbeda apa nya"ujar yoongi
"Apa oppa sudah memiliki ke kasih sekarang"ujar yoonji
"Bicara apa kau ini dari dulu kan oppa sendiri ji"ujar yoongi
"Ayo makan appa sudah lapar"ujar jinyeong
"Appa eomma besok aku akan pergi ke desa untuk penelitian selama 3bulan"ujar yoongi

"Kenapa baru bilang sekarang"ujar hara
"Aku lupa eomma"ujar yoongi
"Yoon apa kau akan baik-baik saja 3bulan itu waktu yang lama"ujar jinyeong
"Appa aku sudah dewasa jangan khawatir aku akan menjaga diri dengan baik appa dan eomma bisa mengunjungiku desanya masih di Daegu appa desa itu ber nama desan-dong appa tahu kan"ujar yoongi
"Appa punya suplier di sana kau mungkin bisa tinggal dengan nya appa akan membawa mu ke sana"ujar jinyeong
"Nee appa"ujar yoongi
"Oppa carilah kekasih di sana aku kasihan melihat oppa sendiri terus dari dulu" ujar yoonji
"Jangan pedulikan oppa kau harus belajar agar bisa melanjutkan perusahaan" ujar yoongi
"kenapa tidak oppa saja sih"ujar yoonji
"Oppa kan sudah pernah bilang pada mu kalau oppa mau jadi petani Sukes bukan seorang pengusaha" ujar yoongi

"eomma kami pergi nee"ujar yoongi
"Nee hati-hati"ujar hara
Jinyeong yoonji dan yoongi masuk ke dalam mobil dan mereka menuju kampus yoongi yang berada tak jauh dari rumah
"Appa apa orang itu baik appa keluarga nya juga ramah"ujar yoongi
"dia orang yang baik tapi appa tidak tahu keluarga nya"ujar jinyeong
"Appa bolehkan aku memiliki ke kasih sekarang"ujar yoongi
"Memang siapa yang kau sukai"ujar jinyeong
"Belum ada sih appa tapi boleh kan"ujar yoongi
"Boleh tapi ingat jangan melakukan free sex kau bisa hamil nantinya"ujar jinyeong
"Nee appa gumawo"ujar yoongi
"Yakk oppa kenapa dari dulu tidak mencari setidak nya oppa berkencanlah"ujar yoonji
"Oppa tidak mau sekarang kan oppa di semester ter akhir jadi oppa akan mencarinya"ujar yoongi

Mereka pun telah sampai di kampus ND yoongi dan yoonji turun dari mobil dan melambaikan tangan nya, yoongi dan yoonji  pun masuk ke dalam dan lihat lah para namja same itu sudah ber diri ber jajar menunggu ke dagangan nya
"Yoongi ahhh kau sangat cantik ahh"teriak mereka histeris

Yoongi memperlihatkan senyum manis nya ia langsung masuk ke dalam kelas namun ia menghela nafas nya karna di mejanya sudah terdapat banyak coklat dan bunga.
"Yak kapan kau akan memilih mereka" ujar minki teman yoongi
"Aku tidak menyukai mereka semua apa kau mau coklat ini"ujar yoongi
"Tentu saja aku mau"ujar minki
"Ambil semua dengan bunga nya juga"ujar yoongi

Yoongi memperhatikan penjelasan dosen ia mencatat bagian penting nya yoongi mengambil jurusan pertanian meski orang tua nya pengusaha appa yoongi mempunyai
(Yoonji itu satu kampus dengan yoongi hanya saja ber beda jurusan yoonji ada di jurusan management bisnis sementara yoongi pertanian)

Waktu istirahat
Yoongi meregangkan ototo nya yang terasa kaku
"Ayo ke kantin"ujar minki
Yoongi mengangguk mereka pun ber jalan ke kantin namun yoongi menghela nafas nya ketika para same memperhatikan nya
"Oppa"teriak yoonjin
"Hmm"gunam yoongi
"Kenapa wajah oppa biasanya juga tersenyum dan kenapa tadi meninggalkan ku"ujar yoonji
"Ji kita kan ber beda jurusan aku malas tersenyum bisa sakit rahang ku jika terus tersenyum ke arah mereka"ujar yoongi

Mereka pun sampai di kantin minki memesan makanan
"Oppa hari ini traktir nee"ujar yoonji
"Wae kau kan punya uang"ujar yoongi
"Aku sedang menabung oppa ada sepatu yang ingin aku beli"ujar yoonji
"Arraseo oppa traktir"ujar yoongi
Makanan mereka datang
Yoongi langsung makan meski di kantin sangat berisik.

Yoongi sudah selesai ia tidak memiliki mata kuliah lagi jadi sekarang ia akan menunggu yoonji di dekat kelas nya
"Yoongi kenapa di sini"ujar dosen yoongi
"aku sedang menunggu yoonji" ujar yoongi
"Oh begitu saya permisi kalau begitu"ujar dosen
Yoongi hanya mengangguk yoongi tahu dosen muda itu menyukai nya selama hidup yoongi di dunia ini ia belum pernah menyukai seseorang mungkin jika mengagumi pernah sekali sewaktu ia kecil dan itu tidak lama
"Aku berharap suatu hari nanti akan ada namja yang mencintai ku tulus tanpa memandang wajah dan juga keluarga ku"ujar yoongi dalam hati

Yoonji baru saja selesai ia langsung keluar
"Oppa sudah lama menunggu"ujar yoonji
"Nee kajja pulang kita naik bus saja"ujar yoongi
"Tidak kalian pulang dengan ku"ujar namja tinggi dan tampan
"Kami akan pulang naik bus saja kau juga harus pulang kan tuan choi Youngjae" ujar yoongi
Yoongi menarik tangan yoonji untuk segera menjauh
"Oppa lepaskan sakit tahu"ujar yoonji
Yoongi melepaskan tangan adik nya
"Mianhae"ujar yoongi

yoonji dan yoongi tengah menunggu bus
Tot tot
Yoongi menghela nafas nya ia tahu bawa itu Youngjae dan benar saja dia keluar dari dalam mobil nya
"Kenapa kau selalu saja menolak niat baik ku Yoon ayo pulang ber sama ku"ujar Youngjae
"Ji ayo pulang bus nya tiba"ujar yoongi
Ia dan yoonji masuk ke dalam bus

"Apa oppa tidak menyukainya padahal Youngjae itu tampan dan baik"ujar yoonji
"Tidak kau saja yang dengan nya"ujar yoongi
"Aku sih mau oppa tapi dia itu gay dan menyukai mu"ujar yoonji

Mereka pun sampai di rumah dan hari juga sudah sore
"Kami pulang"ujar yoongi
"Duduk lah eomma hampir selesai memasak sebentar lagi appa juga pulang"ujar hara
"Nee eomma"ujar yoonji
Yoongi membuat jus untuk nya
"Hahh"helaan nafas
"Kau kenapa"ujar hara
"itu karna Youngjae lagi eomma"ujar yoonji

"Memang ada apa"ujar hara
"Youngjae mengajak ku pulang ber sama namun aku menolak ia bahkan mengikutiku hingga ke halte bus eomma aku harus apa aku tidak menyukai nya eomma tahu kan aku belum pernah menyukai namja selama ini ya meski ia ku ini gay" ujar yoongi
"Eomma tahu kau tolak saja dia"ujar hara
"sudah tidak terhitung lagi eomma aku menolaknya mungkin lebih dari 1000× " ujar yoongi

"Appa pulang"ujar jinyeong
Jinyeong pun duduk di meja makan namun ia melihat putra pertamanya yang cemberut
"Kenapa putra cantik appa ini cemberut"ujar jinyeong
"Youngjae lagi yeobo"ujar hara
"Dia pasti menggangu mu lagi kan walau kau sudah menjauh" jinyeong
Yoongi hanya mengangguk ia malas membicarakan nya.

"Sudah ayo makan"ujar hara
Mereka pun makan yoongi hanya mengaduk makanan nya
"Di makan dong jangan di aduk terus" ujar hara
"Aku tidak nafsu eomma aku ke kamar saja nee"ujar yoongi
Ia pun naik ke kamar nya, yoongi langsung mandi.

Yoongi ber baring dan memeluk ku mamon kesayangan nya
"Mamoni selamat malam"ujar yoongi
Ia mematikan lampu dan tertidur.

Cerita baru lagi selamat membaca semoga kalian suka vote ya terimakasih