Malam ini malam terakhir yoongi tinggal di rumah taehyung besok pagi appa nya akan menjemput
"Tae ayo lakukan" ujar yoongi
"Lakukan apa Yoon"tanya taehyung
"Ayo membuat aegya" ujar yoongi
"Kau serius mau melakukan nya Yoon itu akan sangat sakit" ujar taehyung
"Tae sekarang atau nanti akan sama saja aku akan merasakan sakit, besok pagi aku harus pulang ayo buat malam ini menjadi indah buat aku menjadi milik mu sepenuhnya" ujar yoongi
"Aku akan melakukan nya jangan bilang berhenti nee" ujar taehyung
Yoongi mengangguk, taehyung membuka semua pakaian nya yoongi melakukan hal sama taehyung mencium bibir yoongi lembut tangan nya mengelus penis mungil sang calon istri tak lama ciuman terlepas ia menghisap leher putih milik yoongi
"Aahhhh"desah yoongi
Taehyung tersenyum senang desahan yoongi sangat merdu ia semakin liar sekarang taehyung mengisap nipple yoongi yang sudah mengeras
"Aahh taee ahhh"desah yoongi
Taehyung mengisap nya dengan kuat hingga yoongi membusungkan dadanya
"Hisap sayang" ujar taehyung
Yoongi bangun dan langsung memasukan penis besar taehyung ke dalam mulutnya meski tidak muat semua yoongi mulai memaju mundur kan kepala nya
"Aahhhh"desah taehyung
Ini pertama kali ini ia merasakan hangatnya mulut kecil seorang min yoongi dan ternyata sangat nikmat
"Ahh ahhh ahhh teruss ahhh" desah taehyung
Yoongi menghisap penis calon suaminya dengan kuat
"Ahhh cumm ahh" ujar taehyung
Yoongi menambah kecepatannya hingga tak lama taehyung keluar di dalam mulut yoongi yang langsung ia telan semua
"Rasa nya cukup aneh tapi aku suka"ujar yoongi
Ia berbaring kembali dan sekarang giliran taehyung menghisap penis mungil yoongi
"Ahhhh"desah yoongi
Taehyung menghisap dengan sangat kuat bahkan yoongi menjambak rambut taehyung guna menyalurkan rasa nikmat
"Aahh tae ya ahh" desah yoongi
Ia tak henti-hentinya mendesah dan taehyung sangat suka itu
"Aaahh ahhh ahhh cummm ahh" ujar yoongi
Taehyung lebih cepat menghisap tak lama yoongi keluar di mulut nya ia langsung menelan dengan habis sperma milik calon istrinya.
"Cairan mu sangat manis aku suka"ujar taehyung
Ia mengecup bibir Chery yoongi dan ia mulai menjilat lubang pink nya
"Aahhh taee" desah yoongi
Taehyung memasukan satu jarinya ke dalam ia menggerakkan nya
"Aahhh ahh ahhh"
Tak lama taehyung menambah 1 jari nya lagi ia membuat pola menggunting,yoongi meremas kuat bantal taehyung mengeluarkan jarinya
"Yoon cakar aku jangan tahan sakit nya" ujar taehyung
"Nee tae tapi pelan-pelan nee" ujar yoongi
Taehyung memposisikan penis nya ia langsung memasukan nya perlahan hingga masuk semua
"Aahhhh"ringis yoongi
Ia tidak mencakar taehyung meski sakit namun ia tidak mau meluki calon suami nya, taehyung mendiamkan sejenak ia mencium bibir yoongi
"Bergerak tae"ujar yoongi
Perlahan ia menggerakkan pinggulnya
"Aahhhh" desah yoongi
Lama ke lamaran rasa sakit yoongi berganti menjadi nikmat
"Aahh lebihh ahh"desah yoongi
Taehyung memperdalam sodokan nya ia juga menambah kecepatannya
"aahhh taee ahhhh"desah yoongi
"Yaa sempit ahhh sangat nikmaatt" desah taehyung
10menit sudah taehyung menghajar lubang yoongi namun ia belum keluar sementara yoongi sudah keluar 2 kali
"Aaahhhh yaaaa ah aku akan cum" ujar taehyung
5tusukan ke mudian ia mengeluarkan semua spermanya di dalam lubang hangat yoongi
"Ahhhhh"desah mereka ber samaan
Taehyung mengeluarkan penis nya ia mencium kening yoongi dan berbaring di sampingnya
"cepat tumbuh nee"ujar taehyung
Ia mengelus perut yoongi
"Tae saat aku tidak ada kau harus menjaga ke sehatan jangan sampai sakit ku usahakan untuk selalu mengunjungi mu" ujar yoongi
"Kau tidak perlu meng Khawatirkan ku Yoon kau yang harus menjaga ke sehatan mu mungkin sebentar lagi aegya tumbuh kau harus makan dengan baik jangan terlalu lelah nee" ujar taehyung
Yoongi mengelus surai hitam seperti arang milik taehyung ia tersenyum
"Kau semakin tampan tae appa eomma haraboji dan halmoni pasti melihat kita di atas sana tae jangan bekerja terlalu keras nanti kau sakit saat lelah istirahat jangan terus bekerja" ujar yoongi
Taehyung membawa tubuh yang lebih kecil dari nya ke dalam pelukan nya
"Haraboji pasti bahagia aku akan menikah dengan mu" ujar taehyung
"Selamat malam appa" ujar yoongi
"Selama malam eomma" ujar taehyung
Pagi hari nya yoongi sudah siap untuk pergi meski ia berat meninggalkan taehyung namun harus bagai mana lagi ia tetap harus pergi, yoongi tidak membawa kopernya ia hanya membawa tas yang ber isi laptop ponsel dan make up nya
"Yoongi ayo"ujar jinyeong
Namun yoongi malah memeluk erat taehyung ia menggeleng
"Yoon pergi lah kita akan bertemu lagi kau harus lulus dengan nilai terbaik nee" ujar taehyung
"Tae aku tidak mau meninggalkan mu atu tidak mau pulang tae tae" ujar yoongi
Taehyung melepas pelukan yoongi ia mengelus kedua pipinya
"Aku tahu Yoon aku juga berat melepas mu namun kau harus kuliah" ujar taehyung
"Cium aku"ujar yoongi
Taehyung mencium bibir yoongi meski di saksikan appa nya ia tidak peduli
"Appa jangan biarkan yoongi kelemahan"ujar taehyung
"Nee tae Yoon ayo lah" ujar jinyeong
Yoongi pun pergi ia berjalan meski lubang nya masih sakit karna ke giatan semalam.
di dalam mobil yoongi diam saja
"Kenapa cara berjalan mu seperti itu tadi" ujar jinyeong
"malam tadi kami melakukan nya untuk pertama kalia nya appa" ujar yoongi
"Benarkah apa taehyung melakukan nya dengan kasar" ujar jinyeong
"Tidak appa tae melakukan nya dengan lembut ia mengeluarkan spermanya di dalam" ujar yoongi
"Bagus appa harap kau segera hamil" ujar jinyeong
"Aku merindukan tae tae" ujar yoongi
"Kau baru saja ber pisah, yoonji ada di rumah ia tidak mau kuliah karna kau akan pulang" ujar jinyeong
Yoongi mengangguk ia terus menatap ke luar.
Yoongi sampai di rumah ia langsung naik ke dalam kamar nya meski yoonji dan hara menunggu mereka di sofa
"Yeobo dia kenapa jalan nya seperti itu wajah nya murung" ujar hara
"Malam tadi mereka melakukan sex dan yoongi sudah merindukan taehyung makanya dia seperti itu" ujar jinyeong
"Benarkah appa aahh semoga oppa cepat hamil aku tidak sabar menggendong bayi mereka nantinya" ujar yoonji
"Yeobo kita akan menjadi halmoni dan haraboji sebentar lagi" ujar hara
Di sisi lain taehyung tengah bekerja namun ia tidak bersemangat
"Hahh aku merindukan yoongi" ujar taehyung
"Taehyung aku bawakan makanan untuk mu" ujar jimin
Taehyung menghela nafas nya ia ber jalan ke arah jimin
"Jangan ganggu aku jim lihat ini aku akan menikah dengan yoongi kenapa kau tidak kapok meski yoongi sudah menghajar mu" ujar taehyung
"Kau tidak boleh menikah dengan nya kau hanya milik ku tae aku akan menggagalkan pernikahan kalian" ujar jimin
"yak park jimin aku akan tetap menikah dengan yoongi apa pun yang terjadi jika kau mengacaukan nya aku tidak akan segan melukai mu camkan itu sekarang pergi dari sini" ujar taehyung
"Aku tidak akan pergi" ujar jimin
"Jim sedang apa kau di sini ayo pulang" ujar jungkook
Ia baru saja datang dan melihat pujaan hatinya di rumah kaca taehyung
Jungkook menggenggam tangan jimin dan membawanya pergi dari sana
Taehyung melanjutkan pekerjaan nya.
Di lanjut lain kali terus vote dan follow akun terimakasih sudah membaca
KAMU SEDANG MEMBACA
Love A Farmers (END)
RomanceBolehkah aku mencintai mu meski aku seorang petani- kim taehyung Sejujur nya aku mencintai mu namun apa kau juga mencintai ku-min yoongi Kenapa kau tidak bisa mencintai ku apa kurang ku- park jimin Kenapa kau tidak pernah melihat ku kau selalu me...
