2

790 71 0
                                    

Pagi-pagi yoongi sudah bangun ia tengah menyiapkan pakaian dan keperluan lainnya yoongi tidak lupa membawa seta kumamon nya
"Selesai waktunya pergi"ujar yoongi
Ia turun ke bawah dan membawa kopernya
"Loh sudah rapi sekali"ujar hara
"Iya eomma kan aku harus berangkat sekarang"ujar yoongi
"Tunggu appa nee dia sedang mandi makan dulu eomma buatkan" ujar hara
"Eomma sekalian buatkan bekal nee" ujar yoongi

"Nee"ujar hara
Yoongi pun duduk di sofa ia menyalakan tv
Yoonji keluar dari kamar nya
"Oppa"teriak yoonji
"Aiss telinga ku"ujar yoongi
Yoonji segera memeluk yoongi cukup erat
"Ji lepaskan"ujar yoongi
"Tidak mau oppa memangnya harus sekarang"ujar yoonji
"Nee ji lagi pula inu hanya 3bulan" ujar yoongi

"Ayo makan"ujar hara
Yoongi dan yoonji segera duduk dan mereka menunggu jinyeong
"Yoon kau sudah siap"ujar jinyeong
"Sudah appa"ujar yoongi
"Appa sulit melepas mu Yoon" ujar jinyeong
"Appa biarkan aku pergi nee aku janji aku akan baik-baik saja appa jangan sering mengunjungi ku janji" ujar yoongi
"Nee appa janji"ujar jinyeong
Mereka pun mulai makan.

"Eomma ji aku pergi dulu nee jaga diri kalian baik-baik"ujar yoongi
"Yoon sering-sering memberi kabar nee"ujar hara
"Oppa ingat cari kekasih di sana" ujar yoonji
"Ji aku di sana untuk penelitian bukan mencari jodoh sudah ya aku pergi" ujar yoongi
Ia pun masuk ke dalam mobil.

.....

Yoongi dan jinyeong sudah sampai di rumah supplier nya
"Tuan min anda sudah sampai"ujar nya
"Tuan kang ini anak saya min yoongi" ujar jinyeong
"Annyeonghaseo min yoongi imnida"ujar yoongi
"Nee sayang kang chani" ujar nya
"Bagai mana tuan kang apa keluarga anda mengizinkan"ujar jinyeong
Yoongi melihat seorang namja paruh baya mendororong gerobak ia menghampirinya
"Haraboji boleh aku bantu kelihatan haraboji lelah"ujar yoongi
"Tidak usah tidak apa-apa nak"ujar nya

Yoongi mendorong gerbak itu hingga sampai di rumah namja paruh baya itu
"Terimakasih nak sepertinya haraboji tidak pernah melihat mu di sini sebelum nya"ujar nya
"Saya dari kota saya sedang melakukan penelitian terhadap tanaman nama saya min yoongi haraboji" ujar yoongi
"Ah begitu rupanya nama haraboji kim rowoon" ujar nya
"Astaga yoongi appa mencari mu kenapa kau pergi begitu saja"ujar jinyeong
"Mian appa aku membantu haraboji ini"ujar yoongi
"mianhae tuan saya tidak tahu jika ini anak anda"ujar nya
"Tidak apa-apa"ujar jinyeong

"Haraboji apa anda tinggal sendiri"ujar yoongi
"Haraboji tinggal ber sama cucu sebentar nee haraboji panggilkan"ujar nya
Ia pun masuk ke dalam rumah
"appa aku mau tinggal di sini aku ingin membantu haraboji kim"ujar yoongi
"Terserah kau saja asal jangan merepotkan"ujar jinyeong
Haraboji keluar dari dalam rumah dia membawa cucu nya yoongi membuka tak percaya ia melihat namja tampan dan tinggi

"Tampan nya"ujar yoongi
"Yoon"ujar jinyeong
Yoongi pun tersadar dari lamaunannya
"Perkenalkan ini kim taehyung cucu haraboji"ujar nya
"Annyeonghaseyo kim taehyung imnida"ujar taehyung
"Annyeonghseyo min yoongi imnida"ujar yoongi
Ia pun tersenyum manis sangat manis bahkan jantung taehyung rasanya mau copot dari tempat nya, haraboji menyikunya

"Haraboji begini bolehkan aku tinggal ber sama kalian aku akan membayar uang sewa nya hanya 3bulan aku tidak akan merepotkan kalian aku janji"ujar yoongi
"Kau tinggal saja di sini nak tidak usah membayar haraboji senang karna kau sangat baik pada orang yang belum kau kenal tapi maaf nak rumah kami seperti ini"ujar rowoon

"Tidak apa-apa haraboji aku senang haraboji mau mengizinkan ku tapi bagai mana dengan cucu haraboji"ujar yoongi
"Tentu kau bisa tinggal di sini"ujar taehyung
"Terimakasih banyak kalian sangat baik"ujar yoongi
"Yoon ini koper mu kau sudah janji untuk menjaga diri mu" ujar jinyeong
"Nee appaa bisa pulang terimakasih appa"ujar yoongi
"Dia tampan appa menyukainya kau juga kan jadikan dia sebagai menantu appa"bisik jinyeong
Yoongi merona hebat ia sangat malu sekarang.

Yoongi masuk ke dalam rumah
"Ini kamar ku namun sekarang kau bisa memakainya" ujar taehyung
"Terimakasih taehyung shi" ujar yoongi
"Tidak usah formal panggil saja taehyung" ujar taehyung
"Tae tae"ujar yoongi
Taehyung mengerutkan dahinya

"Aku akan memanggil mu tae tae ahh tapi sepertinya kau lebih tua dari ku bisa kah aku memanggil mu hyung saja"ujar yoongi
"Aku tidak suka di panggil hyung tae tae saja itu terdengar bagus kau bisa istirahat sekarang" ujar taehyung
Yoongi membuka koper nya ia mengeluarkan bekal nya

"Tae tae ini eomma membuat kan bekal untuk ku tapi aku sudah makan jadi untuk kalian saja"ujar yoongi
"Gumawo kami akan memakan nya"ujar taehyung
Ia pun pergi sementara yoongi ber istirahat
"Oh tuhan kenapa dia sangat tampan ahh kenapa jantungku ini"ujar yoongi

Di tempat lain tak jauh beda dengan yoongi taehyung juga sedang tersenyum seperti orang gila
"Aissh dia namja tapi kenapa sangat cantik suara nya juga sangat merdua ah min yoongi baru kali ini aku merasakan getaran di hatiku"ujar taehyung
Namun ia menampar pipinya
"Sadarlah tae kau hanya seorang petani kau tidak pantas menyukai nya"ujar taehyung

Yoongi mencari keberadaan taehyung, ia melihat taehyung tengah berada di luar tepatnya di bawah pohon
"Sedang apa di sini"ujar yoongi
"Aku hanya menikmati angin kenapa ke sini"ujar taehyung
"Aku bosan di dalam tae bisakah kau membawa ku melihat tanaman"ujar yoongi
"Kau kuliah jurusan apa memangnya"ujar taehyung

"Aku jurusan pertanian"ujar yoongi
"kenapa memilih jurusan itu padahal kau bisa memilih jurusan lain menjadi petani itu tidak lah mudah kau harus berada di bawah sinar matahari yang terik dan jika kau gagal panen kau akan sangat kecewa" ujar taehyung

"Aku tahu tapi itu mimpiku dari kecil aku mau menjadi petani yang sukses tanpa bantuan orang tua ku meski mereka memilih untuk menjadi pengusaha namun aku tidak suka ber gelut dengan kertas dan angka lebih baik aku ber sama tanaman yang bisa membuat ku tenang dan melupakan sejenak masalah yang ku alami" ujar yoongi

Taehyung memperhatikan wajah yoongi
"Sungguh cantik"ujar taehyung tanpa sadar yoongi sudah merona hebat ia menutupi wajah nya ia sangat malu jika di puji seperti itu.
"Kenapa kau menutup wajah mu"ujar taehyung
"Aishh aku malu kau memuji ku seperti itu"ujar yoongi
"Benarkah aku memuji mu"ujar taehyung
"Ah lupakan saja jadi mau menemaniku melihat tanaman mu"ujar yoongi
"Nee kajja"ujar taehyung

Mereka sampai di rumah kaca yoongi ter kagum ketika melihat buah strawberry yang segar dan besar
"Kau boleh memakannya jika mau"ujar taehyung
"Sungguh" ujar yoongi
"Nee petiklah"ujar taehyung
Yoongi memetik buah yang besar ia juga mencucinnya lalu memakan
"Emm ini sangat manis"ujar yoongi
Taehyung tersenyum melihat ekspresi yoongi
"Menggemaskan"ujar taehyung
Yoongi mendengarnya dengan jelas ia langsung membelakangi taehyung
"Aishh kenapa dia selalu memuji ku wajah ku akan sangat merah jika begini"ujar yoongi

"Tae kau di sini rupanya"ujar namja yang tak jauh tinggi dengan yoongi
Yoongi berbalik ketika mendengar suara namja lain
"Oh jim ada apa"ujar taehyung
"Tae dia siapa"ujar nya
"Ini min yoongi dan Yoon ini park jimin" ujar taehyung
Mereka pun ber salaman

"sepertinya dia kekasihnya mereka sangat serasi sekali"ujar yoongi dalam hati ia memukul kepalanya
"Ada apa jim kemari"ulang taehyung
"Memangnya tidak boleh aku menemui mu"ujar jimin
"Boleh sih"ujar taehyung

Yoongi terus memandang interaksi mereka entah kenapa hati nya sakit saat taehyung tersenyum ke arah jimin
"Sadarlah Yoon dia sudah punya kekasih"ujar yoongi ia memukul kepalanya
"Yoon kau kenapa"ujar taehyung
"Aku ahh tidak apa-apa" ujar yoongi




Gantung banget nantikan kelanjutan nya kalian suka ga komen ya kalau suka dan beri dukungan terus dengan vote terimakasih

 Love A Farmers (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang