New Day

5 : Cowo Cemen!

Setiap kali gua jalan selalu aja ada mata mata yang seakan melompat keluar dari tempatnya. Hanya saja anehnya mereka terlihat terpesona namun menjaga jarak seakan takut mendekati gua. Tapi tatapan mereka yang sembunyi sembunyi itu bikin risih banget. Tapi apa yang bikin mereka gak berani sapa gua? Yah bagus sih, gue benci didekatin cewek. Gua gak ngerti pemikiran cewek zaman now, liat yang ganteng dikit aja langsung auto keluar tuh mata.

Arul sahabat gua sejak kecil selalu bilang gua Gans tapi sejenis mayat hidup tanpa ekspresi, gua juga kalem katanya. Gua emang gak suka bicara hal yang gak terlalu penting. Itu hanya membuang energi dan gak berguna. Dalam agama juga diajarkan untuk berkata baik atau diam bukan? Gua lebih banyak berbicara dengan pikiran gua sendiri.

Gua emang bukan good boy, juga bukan bad boy. Gua melakukan yang gua ingin. Just it!

Selama gua hidup dan dikatai mayat hidup oleh Arul, baru kali ini ada cewek yang langsung pingsan setelah matanya melotot terkejut menatap wajah gua secara close up. Cewek nya yang aneh ataukah tampang gua separah itu?

Gua rasa cewek ini abnormal. Gak kayak kebanyakan cewek dia malah pingsan. Aneh.

~Muhammad Zain Alvaro

***

Arul masih sibuk dengan laptop milik Al. Namun beberapa kali Arul melirik jam tangannya. Khawatir.

Ini sih udah 20 menit lebih, apa mereka tertangkap basah ? Ah itu gak mungkin. Tapi bisa jadi juga sih, gua harus nyusul nih.

Segera ia bangkit, meraih jaket dengan tangan kanan lalu berjalan keluar.

Tidak butuh waktu lama Arul sudah dapat melihat bangunan yang ditujunya. Ia melihat sekelompok anggota nya yang tengah berdiri dengan tatapan terkejut menatap Al. Bukan Al. Tapi gadis yang di pangkuannya.

Wah ... sial, itu anak siapa? mau diculik?

Arul berlari lari kecil mendekati.

Zeline?

"Apa yang terjadi disini ? " Arul bersuara kecil namum terlihat emosi.

"Al, gua bilang jangan sampai ketahuan kan ? Terus ini kenapa ada cewek pingsan?" sambung Arul lagi.

"Tanya noh sama Bagus," jawab Al datar.

"Ini cewek kapan bangunnya? Gua dikira hantu ya? Langsung pingsan aja," gumam Al.

Arul langsung menarik Bagus dan bicara serius dengannya untuk mengkonfirmasi apa yang sebenarnya telah terjadi.

Sementara itu Al masih memangku perempuan yang pingsan itu. Pahanya mulai kebas.

"Oii bangun, kapan sadar nya nih bocah, kalau lewat petugas jaga malam bisa gawat nih."

Anggota yang lainnya hanya duduk santai dan beberapa masih mencoba untuk mengintip.

Tiba-tiba perempuan itu mulai sadar. Matanya mengerjap-ngerjap. Tepat saat mata nya terbuka Al langsung menatapnya.

Buk!!!

Satu pukulan mulus mendarat di wajah Al. Perempuan itu begitu sadar langsung memukul wajahnya dengan tinjunya.